Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahasiswa Unsil Tasikmalaya yang Meninggal Saat Diklatsar Batal Diotopsi

Kompas.com - 10/06/2024, 10:38 WIB
Irwan Nugraha,
Reni Susanti

Tim Redaksi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Keluarga akhirnya membawa jenazah Rafha Al Ayyubi Adhinegoro (20), mahasiswa Universitas Negeri Siliwangi (Unsil) Tasikmalaya, Jawa Barat, yang meninggal di Gunung Cakrabuana, Kabupaten Tasikmalaya, Minggu (9/6/2024) malam. 

Jenazah tersebut sempat diperiksa tim dokter dan Kepolisian di Kamar Mayat RSUD Soekardjo Tasikmalaya. Hasilnya, mahasiswa tersebut kelelahan dan tak ada unsur kekerasan. 

Seperti diketahui korban meninggal saat berjalan kaki ke puncak Gunung Cakrabuana saat mengikuti Pendidikan dan Latihan Dasar (Diklatsar) SKR PMI kampusnya, Sabtu (8/6/2024). 

Baca juga: Unsil Tasikmalaya Sebut Mahasiswa yang Tewas di Gunung Cakrabuana karena Kelelahan

Imbauan tim dokter dan Kepolisian untuk otopsi pun tak disetujui pihak keluarga. Mereka menerima kejadian ini sebagai musibah. 

Keluarga pun membawa jenazah untuk segera dikebumikan di tempat asalnya Kecamatan Serang Baru, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. 

"Betul, jenazahnya sudah dibawa oleh pihak keluarga ke Bekasi untuk dikebumikan tadi malam. Tak jadi otopsi (mayat korban). Keluarga sudah bawa pulang (jenazahnya)," jelas Dona, salah satu petugas Kamar Mayat RSUD Soekardjo Tasikmalaya, Senin (10/6/2024). 

Baca juga: Mahasiswa Unsil Tasikmalaya Tewas di Gunung Cakrabuana Saat Ikuti Diklatsar PMI Kampus

Hal itu dibenarkan Humas Universitas Negeri Siliwangi (Unsil) Tasikmalaya, Dedi Hartadi. Ia mengungkapkan, pihak keluarga melalui orangtuanya menyatakan kejadian tersebut sebagai kecelakaan dan musibah. 

Unsil pun memfasilitasi pemberangkatan jenazah korban yang tercatat sebagai mahasiswa Semester 2 Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Unsil Tasikmalaya ini dengan ambulans kampus. 

"Iya Kang (jenazah korban dibawa keluarga). Dibawa (jenazah) pukul 20.00 WIB diberangkatkan dari RSUD (Soekardjo Tasikmalaya) menuju kediaman keluarganya di Bekasi," beber Dedi kepada Kompas.com lewat ponselnya, Senin pagi. 

Meski demikian, perwakilan kampus dan rekan-rekan korban terus mengawal prosesi pemakaman korban oleh keluarga di daerah asalnya. 

Unsil pun mengaku terbuka terkait informasi yang dibutuhkan keluarga terkait acara kampus resmi lewat salahsatu unit kegiatan mahasiswa (UKM) tersebut. 

"Tentunya semua fasilitas yang dibutuhkan keluarga dalam proses ini, kita bantu," tambahnya. 

Sebelumnya, Rafha Al Ayyubi Adhinegoro (20), mahasiswa Universitas Negeri Siliwangi (Unsil) Tasikmalaya, Jawa Barat, tewas saat mengikuti Pendidikan dan Latihan Dasar (Diklatsar) PMI kampusnya di Gunung Cakrabuana, Kabupaten Tasikmalaya, Minggu (9/6/2024). 

Pemuda asal Kecamatan Serang Baru, Kabupaten Bekasi tersebut mengikuti kegiatan bersama 19 temannya di gunung berketinggian 1.721 mdpl membelah batas Kabupaten Tasikmalaya, Garut, dan Majalengka. 

Dugaan awal kematian korban diduga akibat kekurangan oksigen dan kelelahan. Korban dinyatakan meninggal di puncak gunung tersebut. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pantai Rembat di Indramayu: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Pantai Rembat di Indramayu: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bandung
Rekayasa Lalin Imbas Truk Pengangkut Kain 12 Ton Terguling di Tol Cipularang

Rekayasa Lalin Imbas Truk Pengangkut Kain 12 Ton Terguling di Tol Cipularang

Bandung
Dana Desa Rp 324 Juta untuk Aspal Jalan di Bogor Hilang Dicuri, Kades Patungan

Dana Desa Rp 324 Juta untuk Aspal Jalan di Bogor Hilang Dicuri, Kades Patungan

Bandung
Cerita Eddi Brokoli 10 Tahun Bujuk Orang Donor Darah, dari Tak Tidur hingga Degdegan Digerebek

Cerita Eddi Brokoli 10 Tahun Bujuk Orang Donor Darah, dari Tak Tidur hingga Degdegan Digerebek

Bandung
Dari Panggung Kampus ke Panggung Kota

Dari Panggung Kampus ke Panggung Kota

Bandung
Diusung PAN di Pilkada Jabar, Bima Arya: Ini Masih Banyak Belum Pastinya

Diusung PAN di Pilkada Jabar, Bima Arya: Ini Masih Banyak Belum Pastinya

Bandung
Gara-gara Merokok di Kasur, Kakek Penderita Stroke di Tasikmalaya Tewas Terbakar

Gara-gara Merokok di Kasur, Kakek Penderita Stroke di Tasikmalaya Tewas Terbakar

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Kelelahan, 2 Jemaah Haji Lansia asal Cianjur Meninggal

Kelelahan, 2 Jemaah Haji Lansia asal Cianjur Meninggal

Bandung
Pembunuh Debt Collector di Sukabumi Divonis 15 Tahun Penjara

Pembunuh Debt Collector di Sukabumi Divonis 15 Tahun Penjara

Bandung
Kaca Mobil Pembawa Dana Desa di Bogor Dijebol, Uang Rp 324 Juta untuk Aspal Jalan Raib

Kaca Mobil Pembawa Dana Desa di Bogor Dijebol, Uang Rp 324 Juta untuk Aspal Jalan Raib

Bandung
Santap Nasi Boks Perpisahan Sekolah, 125 Orang di Bandung Barat Keracunan

Santap Nasi Boks Perpisahan Sekolah, 125 Orang di Bandung Barat Keracunan

Bandung
Mobil Patwal Polisi di Medan Rusak Parah Ditabrak Terios, Ban sampai Lepas

Mobil Patwal Polisi di Medan Rusak Parah Ditabrak Terios, Ban sampai Lepas

Bandung
Minum Alkohol 70 Persen Campur Minuman Berenergi, 3 Pemuda di Sukabumi Tewas

Minum Alkohol 70 Persen Campur Minuman Berenergi, 3 Pemuda di Sukabumi Tewas

Bandung
Cegah Judi Online, Ponsel Milik Para Polisi Pun Dirazia

Cegah Judi Online, Ponsel Milik Para Polisi Pun Dirazia

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com