Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Menyetir Saat Mabuk, Pengemudi Mobil di Cirebon Jadi Korban Amuk Massa

Kompas.com - 09/01/2022, 20:44 WIB
Muhamad Syahri Romdhon,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

CIREBON, KOMPAS.com – Aksi sejumlah pengendara sepeda motor mengejar pengemudi mobil di Jalur Utama Pantura, Cirebon, Jawa Barat, terjadi pada Sabtu (8/1/2022).

Para pengendara sepeda motor berusaha memberhentikan mobil yang terus melaju secara ugal-ugalan.

Aksi pengejaran itu terekam dalam sebuah video yang kemudian viral di sejumlah media sosial.

Baca juga: Remaja 15 Tahun yang Tebas Pria Mabuk Saat Buat Keributan di Acara Ultahnya Pakai Pedang Ditangkap Polisi

Mobil minibus berwarna merah marun dengan nomor polisi F 1285 KS melaju secara zig-zag, dari kanan ke kiri, dan sebaliknya.

Dalam rekaman video itu, warga menduga pengemudi sedang mabuk.

Pengendara sepeda motor beramai-ramai terus berusaha memberhentikan mobil tersebut.

Mereka melempar beberapa barang ke arah mobil sambil berteriak meminta berhenti. Karena kondisi jalanan ramai, akhirnya mobil tak lagi dapat bergerak melarikan diri.

Saat berhenti, warga yang tampak geram langsung menghakimi pengemudi.

Mereka secara spontan memukuli, menendang, hingga pengemudi mengalami luka-luka, dan terkapar di jalur utama pantura.

Baca juga: Mabuk dan Buat Keributan, Pria Ini Ditebas 3 Kali oleh Remaja Pakai Pedang

Kasat Lantas Polres Cirebon Kota AKP Triyono Raharja membenarkan adanya aksi kejar-kejaran tersebut.

Awalnya, pengemudi mobil minibus, berinisial RNM (29 tahun) melakukan keributan di Stadion Bima, Kota Cirebon. Tindakan pengemudi membuat resah warga sekitar.

“Awalnya kendaraan itu mengamuk atau mengancam-ancam warga di shelter Stadion Bima. Karena masyarakat sedang ramai di sana, pengendara minibus melarikan diri. Di depan stadion bima, pengendara minibus menabrak roda dua, dan langsung kabur,” kata Triyono kepada Kompas.com di Kantor Urlaka Polres Cirebon Kota, Minggu (9/1/2022).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com