Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hilang Kendali Jatuh dari Motor, Pelajar di Bogor Lalu Ditabrak Pikap dan Tewas

Kompas.com - 27/01/2022, 15:31 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Seorang pelajar berinisial ARN (19) tewas dalam kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya Lingkar Dramaga tepatnya di Desa Ciherang, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (27/1/2022) pagi sekitar pukul 9.10 WIB.

Kanit Laka Lantas Polres Bogor Ipda Angga mengatakan, kecelakaan maut tersebut melibatkan mobil pikap dengan sepeda motor.

"ARN yang mengendarai motor Pulsar meninggal dunia di TKP, karena mengalami luka di bagian kepala, tangan, dan badan," kata Angga melalui keterangan tertulisnya, Kamis.

Baca juga: Lampu Hias di Kota Malang Ditabrak Pikap, Warganet Salahkan Penempatan, Ini Jawaban Dinas

Angga menjelaskan, peristiwa itu bermula saat sepeda motor Pulsar Bajaj yang dikemudikan ARN, warga Perum Ciampea Asri, Desa Benteng, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor, melaju dari arah Dramaga menuju arah Ciomas.

Namun, setibanya di tempat kejadian, saat itu kondisi jalan menikung ke kiri sehingga membuat korban hilang kendali dan terjatuh dari motornya.

"Dari keterangan saksi mata, ARN diduga terlalu ke kanan dengan kecepatan tinggi, kemudian hilang kendali dan terjatuh," ujarnya.

Di waktu bersamaan, sambung Angga, dari arah berlawanan datang mobil Daihatsu pikap bernopol F 8060 GB.

Mobil pikap itu meluncur dari arah berlawanan. Nahas, ARN yang saat itu terjatuh di sisi kanan pun tertabrak oleh mobil pikap tersebut.

Baca juga: Dua Motor Adu Banteng di Jalan Raya Pulogebang, Kedua Pengendara Tewas di Tempat

Polisi yang mendapat laporan langsung mendatangi lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengumpulkan keterangan saksi-saksi serta mengamankan kendaraan yang terlibat kecelakaan lalu lintas itu ke Kantor Subnit Laka Dramaga.

"Pengendara sepeda motor Pulsar bernopol B3118FGP ini tertabrak oleh kendaraan pikap, meninggal di lokasi. Jasad korban selanjutnya dibawa ke RS KBP Dramaga," tutup Angga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Puluhan Bangunan di Tasik Terdampak Gempa, Satpam Bank Tertimpa Kaca

Puluhan Bangunan di Tasik Terdampak Gempa, Satpam Bank Tertimpa Kaca

Bandung
Mengenal Relawan ODGJ Cirebon, Perjuangan Memanusiakan Manusia

Mengenal Relawan ODGJ Cirebon, Perjuangan Memanusiakan Manusia

Bandung
Diduga Hirup Gas, 2 Pekerja Tewas di dalam Gorong-gorong di Dago

Diduga Hirup Gas, 2 Pekerja Tewas di dalam Gorong-gorong di Dago

Bandung
Pemkab Garut Tetapkan 14 Hari Tanggap Darurat Bencana Gempa Bumi

Pemkab Garut Tetapkan 14 Hari Tanggap Darurat Bencana Gempa Bumi

Bandung
Pemda di Jabar Diminta Tak Asal Keluarkan Izin Bangunan karena Bencana

Pemda di Jabar Diminta Tak Asal Keluarkan Izin Bangunan karena Bencana

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Bandung
5 Jalan Bersejarah di Bandung dan Kisah Menarik di Baliknya

5 Jalan Bersejarah di Bandung dan Kisah Menarik di Baliknya

Bandung
Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Bandung
Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Bandung
Cerita Hendi Selamatkan Keluarganya Saat Gempa Garut, Semua Benda Ditabrak

Cerita Hendi Selamatkan Keluarganya Saat Gempa Garut, Semua Benda Ditabrak

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Korban Luka akibat Gempa Garut Dipulangkan, Rumah Rusak Ditanggung Pemerintah

Korban Luka akibat Gempa Garut Dipulangkan, Rumah Rusak Ditanggung Pemerintah

Bandung
Ini Kesaksian yang Buat Saksi Pembunuhan di Subang Dipaksa Oknum Polisi Tutup Mulut

Ini Kesaksian yang Buat Saksi Pembunuhan di Subang Dipaksa Oknum Polisi Tutup Mulut

Bandung
Atap 2 Ruangan di RS Bandung Ambruk Akibat Gempa Garut M 6,5

Atap 2 Ruangan di RS Bandung Ambruk Akibat Gempa Garut M 6,5

Bandung
Gempa Garut, Belasan Rumah di Pangalengan Rusak, 7 Kecamatan Terdampak

Gempa Garut, Belasan Rumah di Pangalengan Rusak, 7 Kecamatan Terdampak

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com