Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1.623 Personel Gabungan Disiagakan di Jalur Mudik Menuju Kabupaten Bandung

Kompas.com - 23/04/2022, 07:32 WIB
M. Elgana Mubarokah,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi


BANDUNG, KOMPAS.com - Sebanyak 1.623 personel gabungan disiagakan untuk mengamankan jalur mudik menuju Kabupaten Bandung, Jawa Barat. 

Aparat gabungan ini akan disebar ke sejumlah wilayah di Kabupaten Bandung guna mengamankan mudik Lebaran mulai 28 April sampai 9 Mei 2022.

Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo mengatakan, nantinya pasukan ini akan disebar ke 52 posko yang sudah disiapkan.

Baca juga: KAI Daop 2 Bandung Siap Angkut 66.731 Penumpang Per Hari, Tiket Mudik Masih Tersedia

"51 posko tersebut terdiri dari 27 pos pengamanan (pospam), 24 pos terpadu (posyandu), dan satu pos terpadu di Cileunyi," kata Kusworo saat ditemui, Jumat (22/4/2022).

Ribuan aparat gabungan ini telah melaksanakan apel gelar pasukan untuk persiapan Operasi Ketupat Lodaya 2022 di Dom Bale Rame, Soreang, Kabupaten Bandung, pada Jumat. 

Personel gabungan tersebut terdiri dari anggota Polri, TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan, BPBD dan sejumlah unsur lain.

"Sehingga total personel yang terlibat dalam operasi ketupat lodaya 2022 ini sejumlah 1.623," jelasnya.

Tak hanya di jalur mudik, pasukan gabungan dan pos pengamanan juga akan disebar di lokasi wisata.

"Pelayanan ini ada di Cikaledong Nagreg dengan di Kawah Putih Ciwidey," tuturnya.

Baca juga: Antisipasi Kemacetan Mudik Lebaran, Jasa Marga Operasikan Fungsional Tol Japek II Selatan Sepanjang 8,5 Km

Selain itu, nantinya di setiap posko, terutama pos terpadu Cileunyi, kata Kusworo akan disediakan layanan pemeriksaan kesehatan hingga kopi gratis.

"Fasilitas yang bisa didapatkan di Pos terpadu Cileunyi ini, di antaranya adalah pemeriksaan kesehatan," ujar Kusworo.

Fasilitas itu, lanjutnya, ditujukan bagi pengemudi yang merasa kelelahan setelah menempuh perjalanan menuju kampung halaman.

"Selain itu kami juga menyediakan fasilitas vaksinasi, menyediakan mie instan gratis, kopi instan gratis," kata Kusworo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kejari Purwakarta Sita Mobil Mewah, Barang Bukti Dugaan Gratifikasi ASN

Kejari Purwakarta Sita Mobil Mewah, Barang Bukti Dugaan Gratifikasi ASN

Bandung
Isi Percakapan Anak Sulung dengan Yanti, 20 Menit Sebelum Dimutilasi Suaminya di Ciamis

Isi Percakapan Anak Sulung dengan Yanti, 20 Menit Sebelum Dimutilasi Suaminya di Ciamis

Bandung
Kronologi Terungkapnya Kasus Istri Ternyata Laki-laki di Cianjur

Kronologi Terungkapnya Kasus Istri Ternyata Laki-laki di Cianjur

Bandung
Diperiksa Kejiwaan, Tersangka Mutilasi Istri di Ciamis Banyak Diam

Diperiksa Kejiwaan, Tersangka Mutilasi Istri di Ciamis Banyak Diam

Bandung
Tutup Pabrik di Purwakarta, Bata PHK 275 Karyawan

Tutup Pabrik di Purwakarta, Bata PHK 275 Karyawan

Bandung
Kasus Penipuan Nikah Sesama Pria di Cianjur, 'Pengantin Wanita' Mengaku Bernama Adinda Kanza

Kasus Penipuan Nikah Sesama Pria di Cianjur, "Pengantin Wanita" Mengaku Bernama Adinda Kanza

Bandung
Diduga Ngantuk, Pejabat Disdik Jabar Tabrak Stum Perbaikan Tol Cipali

Diduga Ngantuk, Pejabat Disdik Jabar Tabrak Stum Perbaikan Tol Cipali

Bandung
Keroyok Orang dengan Sajam di Cicalengka, Anggota Moonraker Ditangkap

Keroyok Orang dengan Sajam di Cicalengka, Anggota Moonraker Ditangkap

Bandung
Usai Memutilasi Istri, Suami di Ciamis Sempat Serang Babinsa dan Kades

Usai Memutilasi Istri, Suami di Ciamis Sempat Serang Babinsa dan Kades

Bandung
WNI asal Cirebon Diduga Tewas Ditusuk di Daegu Korea Selatan

WNI asal Cirebon Diduga Tewas Ditusuk di Daegu Korea Selatan

Bandung
Pemprov Jabar Awasi Bata Penuhi Hak Ratusan Pekerja yang Di-PHK

Pemprov Jabar Awasi Bata Penuhi Hak Ratusan Pekerja yang Di-PHK

Bandung
Saat Jambret Telan Gelang Emas 2,3 Gram gara-gara Panik Tertangkap...

Saat Jambret Telan Gelang Emas 2,3 Gram gara-gara Panik Tertangkap...

Bandung
Penipuan Nikah Sesama Pria di Cianjur Berujung Damai, Apa Alasannya?

Penipuan Nikah Sesama Pria di Cianjur Berujung Damai, Apa Alasannya?

Bandung
Pria di Sukabumi Bunuh Waria karena Dipaksa Hubungan Badan

Pria di Sukabumi Bunuh Waria karena Dipaksa Hubungan Badan

Bandung
159 Warga Purwakarta Diduga Keracunan, Korban Cium Bau dari Daging Hidangan Hajatan

159 Warga Purwakarta Diduga Keracunan, Korban Cium Bau dari Daging Hidangan Hajatan

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com