Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rest Area Km 57 Tol Cikampek Dipadati Pemudik Jelang Maghrib, Dibatasi Waktu 30 Menit

Kompas.com - 27/04/2022, 20:32 WIB
Farida Farhan,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Para pemudik tampak memadati rest area Kilometer (KM) 57 Tol Jakarta-Cikampek, Rabu (27/4/2022) malam.

Pemudik itu mulai memadati rest area menjelang magrib untuk menyambangi gerai-gerai makanan.

Hingga pukul 18.40 WIB, para pemudik masih terus berdatangan untuk berbuka puasa.

Baca juga: Antisipasi Penumpukan Kendaraan, Pemudik Diimbau Tak Berhenti di Rest Area Km 57 Tol Cikampek

Putra (35), pemudik asal Tangerang misalnya, mengaku memilih rest area Km 57 di ruas jalan Tol Jakarta-Cikampek, Kabupaten Karawang untuk membatalkan buka puasa bersama keluarganya.

"Iya istirahat di sini buka puasa dulu, anak-anak sama orangtua. Makan salat abis itu lanjut lagi," kata Putra pada Rabu.

Putra mengatakan, ia mudik bersama istri, anak dan orangtuanya ke Wonosari, Yogyakarta. Dia berangkat dari Tangerang pukul 16.00 WIB.

Baca juga: Mudik 2022, Istirahat di Rest Area Km 57 Tol Japek Dibatasi 30 Menit

Pemudik lainnya, Agus (38) mengaku sengaja mengincar rest area Kilometer 57 untuk bisa buka puasa dan shalat magrib.

Dari Jakarta, Agus menggunakan tol layang.

"Ini tempat istirahat pertama," katanya.

Sementara itu di rest area Km 57 Tol Jakarta-Cikampek terdapat Pos Terpadu Operasi Ketupat Lodaya 2022 yang dirikan Polres Karawang.

Kemudian ada fasilitas vaksinasi booster, cek kesehatan, ruang laktasi, pojok baca hingga charger gratis tersedia di pos itu.

Adapun istirahat di rest area Km 57 Tol Jakarta-Cikampek dibatasi 30 menit.

Nantinya ada petugas yang berkeliling memperingati masyarakat. Rest area ini mampu menampung sekitar 1.200 kendaraan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bey Machmudin Mengaku Tak Berminat Maju di Pilkada Jabar 2024

Bey Machmudin Mengaku Tak Berminat Maju di Pilkada Jabar 2024

Bandung
Calon Perseorangan di Pilgub Jabar Minimal Miliki 2,3 Juta Dukungan

Calon Perseorangan di Pilgub Jabar Minimal Miliki 2,3 Juta Dukungan

Bandung
KPU Jabar Sebut 'Tagline' Pilgub Jabar 2024 Inisiatif Budaya-Demokrasi

KPU Jabar Sebut "Tagline" Pilgub Jabar 2024 Inisiatif Budaya-Demokrasi

Bandung
Lembah Cilengkrang di Kuningan: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Cilengkrang di Kuningan: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bandung
Polisi Bantah Tolak Laporan Keluarga Korban yang Tewas Ditabrak Oknum Brimob

Polisi Bantah Tolak Laporan Keluarga Korban yang Tewas Ditabrak Oknum Brimob

Bandung
Sopir Katering yang Dihajar Prajurit TNI Minta Maaf dan Cium Tangan Pelaku

Sopir Katering yang Dihajar Prajurit TNI Minta Maaf dan Cium Tangan Pelaku

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper, Pelaku Ucapkan Belasungkawa dan Ajak Ngobrol Keluarga Korban

Kasus Mayat Dalam Koper, Pelaku Ucapkan Belasungkawa dan Ajak Ngobrol Keluarga Korban

Bandung
Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Kembali Demo, Tuntut Manajemen Bayarkan Haknya

Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Kembali Demo, Tuntut Manajemen Bayarkan Haknya

Bandung
Lagi, Video Viral Pungli di Tempat Wisata Sentul Bogor

Lagi, Video Viral Pungli di Tempat Wisata Sentul Bogor

Bandung
Aturan Zonasi PPDB Baru Berlaku di Jabar, Tak Bisa Lagi Asal Pindah KK

Aturan Zonasi PPDB Baru Berlaku di Jabar, Tak Bisa Lagi Asal Pindah KK

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Korban Sempat Ketemu Pelaku di Kantor

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Korban Sempat Ketemu Pelaku di Kantor

Bandung
Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Bandung
Pria di Karawang Tewas di Tangan Mantan Suami Istrinya

Pria di Karawang Tewas di Tangan Mantan Suami Istrinya

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Pelaku Teman Korban yang Butuh Uang untuk Resepsi

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Pelaku Teman Korban yang Butuh Uang untuk Resepsi

Bandung
Titik Terang Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga: Semoga Pelaku Dihukum Berat

Titik Terang Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga: Semoga Pelaku Dihukum Berat

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com