Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

52 Rumah di Kabupaten Bandung Porak-poranda akibat Puting Beliung

Kompas.com - 20/05/2022, 16:48 WIB
M. Elgana Mubarokah,
Reni Susanti

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Sebanyak 52 rumah di Kecamatan Cangkuang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, porak-poranda akibat angin puting beliung, Kamis (19/5/2022).

Angin puting beliung tersebut terjadi lantaran sejak kemarin wilayah Kabupaten Bandung dan sekitarnya dilanda hujan deras.

Bupati Bandung Dadang Supriatna mengatakan, dinas terkait tengah melakukan asessment di wilayah terdampak.

"Kami sudah mendata, ada 30 rumah di Desa Cangkuang dan 22 rumah di Desa Tanjungsari, juga beberapa daerah yang terdampak lainnya," katanya ditemui, Jumat (20/5/2022).

Baca juga: Diterpa Angin Puting Beliung, 90 Rumah di Gunung Kencana Rusak

Selain melakukan assesment, pihaknya menyiapkan bantuan tunai guna meringankan beban korban.

Bantuan tersebut akan langsung disalurkan ke rekening korban yang terdampak.

"Pemda kemarin sudah dilakukan assesment oleh BPBD. Mohon waktu beberapa hari ini kita akan lakukan rapat evaluasi dan assesment juga, bantuannya nanti akan disalurkan melalui rekening masing-masing. Walaupun bantuan tunai, saya berharap bisa masuk ke rekening masing-masing," kata Dadang.

Untuk besaran bantuan, sambung dia, tidak akan sama rata, tergantung kerusakan. 

"Nanti tergantung klasifikasi, ada kategori ringan, sedang, dan berat. Kita tidak akan sama rata, tentu dilihat berdasarkan dampak yang dialami masing-masing," tuturnya.

Terkait bantuan perbaikan rumah korban, pihaknya menyebut akan berkordinasi dengan desa dan kecamatan.

"Untuk pengerjaan, antisipasi, dan perbaikan saya minta bantuan Pak Kades dan Pak Camat, nanti silahkan ngobrol dulu untuk materialnya apakah pinjam dulu atau gimana, silahkan, kami akan menyediakan bantuan tunai untuk korban puting beliung," ungkapnya.

Baca juga: Satu Kampung di Banten Disapu Puting Beliung, Sejumlah Rumah Rusak, Atap Sekolah Terbang

Dadang meminta masyarakat Kecamatan Cangkuang yang terdampak agar bersabar terkait proses pembenahan bangunan.

Selain itu, ia juga mengimbau agar masyarakat tetap waspada akan datangnya bencana.

"Warga masyarakat harus siaga di masing-masing daerah, karena masalah bencana itu tidak bisa diprediksi. Maka, kita harus senantiasa waspada, mana kala ada cuaca yang begitu ekstrim, nah harus antisipasi dan siap siaga, tentunya Pak Kades harus memberikan imbauan ke warga terkait bencana alam," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bey Machmudin Mengaku Tak Berminat Maju di Pilkada Jabar 2024

Bey Machmudin Mengaku Tak Berminat Maju di Pilkada Jabar 2024

Bandung
Calon Perseorangan di Pilgub Jabar Minimal Miliki 2,3 Juta Dukungan

Calon Perseorangan di Pilgub Jabar Minimal Miliki 2,3 Juta Dukungan

Bandung
KPU Jabar Sebut 'Tagline' Pilgub Jabar 2024 Inisiatif Budaya-Demokrasi

KPU Jabar Sebut "Tagline" Pilgub Jabar 2024 Inisiatif Budaya-Demokrasi

Bandung
Lembah Cilengkrang di Kuningan: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Cilengkrang di Kuningan: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bandung
Polisi Bantah Tolak Laporan Keluarga Korban yang Tewas Ditabrak Oknum Brimob

Polisi Bantah Tolak Laporan Keluarga Korban yang Tewas Ditabrak Oknum Brimob

Bandung
Sopir Katering yang Dihajar Prajurit TNI Minta Maaf dan Cium Tangan Pelaku

Sopir Katering yang Dihajar Prajurit TNI Minta Maaf dan Cium Tangan Pelaku

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper, Pelaku Ucapkan Belasungkawa dan Ajak Ngobrol Keluarga Korban

Kasus Mayat Dalam Koper, Pelaku Ucapkan Belasungkawa dan Ajak Ngobrol Keluarga Korban

Bandung
Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Kembali Demo, Tuntut Manajemen Bayarkan Haknya

Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Kembali Demo, Tuntut Manajemen Bayarkan Haknya

Bandung
Lagi, Video Viral Pungli di Tempat Wisata Sentul Bogor

Lagi, Video Viral Pungli di Tempat Wisata Sentul Bogor

Bandung
Aturan Zonasi PPDB Baru Berlaku di Jabar, Tak Bisa Lagi Asal Pindah KK

Aturan Zonasi PPDB Baru Berlaku di Jabar, Tak Bisa Lagi Asal Pindah KK

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Korban Sempat Ketemu Pelaku di Kantor

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Korban Sempat Ketemu Pelaku di Kantor

Bandung
Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Bandung
Pria di Karawang Tewas di Tangan Mantan Suami Istrinya

Pria di Karawang Tewas di Tangan Mantan Suami Istrinya

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Pelaku Teman Korban yang Butuh Uang untuk Resepsi

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Pelaku Teman Korban yang Butuh Uang untuk Resepsi

Bandung
Titik Terang Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga: Semoga Pelaku Dihukum Berat

Titik Terang Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga: Semoga Pelaku Dihukum Berat

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com