SUKABUMI, KOMPAS.com- Sebuah rumah di Kampung Cibangbara, Desa Neglasari, Kecamatan Nyalindung, Sukabumi, Jawa Barat dirusak massa, Selasa (30/8/2022) siang.
Perusakan rumah ini menyusul perkara dugaan penganiayaan hingga tewasnya mantan perangkat desa, Warta (51) yang terjadi Minggu (28/8/2022) malam.
Para pelaku perusakan rumah teridentifikasi berasal dari massa asal kampung korban di Kampung Cikarang, Desa Karangjaya, Kecamatan Gegerbitung.
Baca juga: Keluarga Korban Mantan Perangkat Desa Tewas Ditusuk di Sukabumi Minta Pelaku Ditangkap
Jumlahnya diperkirakan 25 orang dengan membawa berbagai jenis senjata tajam (sajam).
"Rumah yang rusak milik Ibu Iis yang diduga sebagai ibu dari terduga pelaku penganiayaan," ungkap Kepala Polsek Nyalindung AKP Dandan Nugraha Gaos kepada awak media di Kampung Cibangbara, Selasa malam.
Menurut Dandan, aksi perusakan rumah oleh massa ini sudah dicegah oleh aparat gabungan. Namun, massa terus merangsek merusak rumah.
Saat dirusak, rumah milik Iis sudah dalam keadaan kosong. Para penghuni sudah mengungsi ke rumah saudaranya.
"Enggak ada yang cedera. Cuma ini tangan saya terluka tadi saat mencoba menahan massa," ujar dia.
Baca juga: Mantan Perangkat Desa Tewas Ditusuk Saat Nonton Organ Tunggal di Desa Neglasari Sukabumi
Akhirnya, lanjut Dandan, massa bisa didorong kembali ke Kampung Cikarang. Saat ini kondisi sudah kondusif.
Di lokasi sudah mendapatkan bantuan pengamanan satu Peleton Pengendali Massa (Dalmas) Polres Sukabumi, gabungan 5 Polsek Rayon Tengah, dan 6 Polsek Rayon Utara.
"Alhamdulillah TKP sudah bisa terkendali," tutur dia.