Masih Ada Pasien di Garut Meninggal karena Belum Vaksin Covid-19, Sentra Vaksin Dibuka Lagi

GARUT, KOMPAS.com- Pemerintah Kabupaten Garut, Jawa Barat, kembali membuka sentra vaksin Covid-19 bagi masyarakat. 

Sentra vaksinasi itu dibuka di Pendopo Kabupaten Garut setiap akhir pekan, pagi hingga siang.

"PPKM sudah dihentikan oleh pemerintah, tapi kita harus memperkuat tubuh, Bupati Garut melalui Dinas Kesehatan menyelenggarakan vaksin Sabtu-Minggu di Pendopo," jelas Bupati Garut Rudy Gunawan, Rabu (18/1/2023).

Baca juga: Kapal Misterius Sepanjang 25 Meter Terdampar di Garut, Diselidiki Polisi

Dihubungi terpisah, Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Garut,  Leli Yuliani mengungkapkan, salah satu alasan dari dibukanya kembali sentra vaksin karena masih adanya kasus konfirmasi Covid-19 dan meninggal.

Pasien meninggal tersebut ternyata tidak pernah divaksin atau vaksinnya belum lengkap.

Selain itu, capaian vaksinasi terutama untuk vaksinasi booster di Garut, belum mencapai target herd immunity sebesar 70 persen.

"Capaian vaksinasi, terutama booster masih rendah yaitu 51,9 persen dari target herd imunity 70 persen," jelasnya kepada wartawan.

Baca juga: Saat Kapolres Garut Menangis Sambil Tepuk Pundak Anggota Geng Motor, Teringat Sang Ayah yang Telah Meninggal

Leli memaparkan, secara umum, capaian vaksinasi Covid 19 di Kabupaten Garut, total jumlah vaksin yang telah diberikan totalnya mencapai 4.477.702 vaksin yang terdiri dari vaksin dosis 1 sebanyak 1,871.688 dosis atau 83,1 persen, dosis dua 1.726.995 dosis atau 76.6 persen dan booster pertama atau vaksin ketiga 874.235 dosis atau 51,9 persen dan booster kedua untuk tenaga kesehatan 4.784 dosis atau 2.8 persen.