Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Industri Kendaraan Bermotor Dominasi Realisasi Investasi di Karawang

Kompas.com - 02/08/2023, 15:27 WIB
Farida Farhan,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Industri kendaraan bermotor dan transportasi lainnya dominasi realisasi investasi di Karawang pada semester 1 2023.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Karawang Eka Sanatha mengatakan, realisasi investasi di Karawang hingga semester 1 2023 mencapai Rp 22,36 triliun.

Rinciannya Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) sejumlah Rp 1,97 triliun dan Penanaman Modal Asing sejumlah Rp 20,39 triliun.

Baca juga: 3 Pelaku Investasi Bodong di Bondowoso Ditangkap, Janjikan Keuntungan 30 Persen

"Realisasi investasi terbesar dari sektor industri kendaraan bermotor dan alat transportasi lain sebesar Rp 6,4 triliun," ujar Eka di Kantor DPMPTSP Karawang, Rabu (2/8/2023).

Hal ini sama dengan pada triwulan ketiga 2022, di mana industri kendaraan bermotor dan alat transportasi lain menempati urutan pertama dengan nilai realisasi investasi sebesar Rp 2,003 triliun. Dari sektor tersebut, didominasi industri kendaraan listrik.

Sejumlah perusahaan yang bergerak di industri kendaraan listrik di Karawang salah satunya PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN).

TMMIN telah meluncurkan sejumlah kendaraan listrik, baik full electric vehicle (EV) hingga hybrid electric vehicle (HEV). Mulai dari Innova Zenix dengan investasi Rp 4,2 triliun pada akhir 2023.

Kemudian teranyar pada Juni 2023, Toyota memproduksi Yaris Cross dengan investasi Rp 2,5 triliun. Toyota juga turut membuat prototipe konversi model battery electric vehicle (BEV).

Melansir Kontan.id, Toyota telah berinvestasi di Indonesia sebesar Rp 63 triliun di Indonesia, termasuk di Karawang. Tahun 2022 hingga 2026 direncanakan berinvestasi sebesar Rp 28 triliun.

Kemudian ada PT Industri Baterai Indonesia atau Indonesia Battery Corporation yang merupakan perusahaan LG Energy Solution Ltd dan Hyundai Motor Group yang memproduksi baterai kendaraan listrik. Perusahaan ini berinvestasi sebesar USS 1,1 miliar atau sekitar Rp 15, 178 triliun (kurs Rp 15.178) di Karawang.

Kemudian pada Februari 2023, PT Astra Daihatsu Motor mengucurkan investasi sebesar Rp 2,9 triliun untuk Karawang Assembly Plant (KAP) Line 2 di Kawasan Industri Surya Cipta, Karawang.

Kemudian Honda Group, termasuk PT Honda Prospect Motor (HPM) di Karawang, berinvestasi di Indonesia hingga 2024 mendatang sebesar Rp 5,2 triliun.

Realisasi per sektor

Selain industri kendaraan kendaraan bermotor dan transportasi lain, Eka merinci empat sektor lain yang masuk lima besar realisasi investasi di semester 1 tahun 2023.

Pertama industri logam, mesin dan elektronika sebesar Rp 5,114 triliun. Kedua tranportasi, gudang dan telekomunikasi Rp 2,447 triliun. Ketiga perumahan, kawasan industri, dan perkantoran sebesar Rp 1,565 triliun. Keempat industri Kimia dan Farmasi sebesar Rp 1, 358 triliun.

Adapun berdasarkan jenisnya, realisasi investasi sektor primer sebesar Rp 7,44 miliar, sektor sekunder Rp 15,524 triliun, dan tersier Rp 6,833 triliun.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com