Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korban Tewas Miras Oplosan di Subang Bertambah Jadi 12 Orang, Pengedarnya Ditangkap

Kompas.com - 30/10/2023, 19:24 WIB
Agie Permadi,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com–Korban dari pesta minuman keras oplosan di Kabupaten Subang, Jawa Barat, bertambah menjadi 12 orang. 

"Korban minuman oplosan tersebut hingga Senin (30/10/2023) sore telah mencapai 12 orang meninggal dunia, dan tiga lainnya kritis," kata Kepala Kepolisian Resor Subang AKBP Ariek Indra Sentanu saat dikonfirmasi, dikutip dari Tribun Jabar.

Untuk tiga korban yang masih dalam kritis, hingga kini masih dalam perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Subang. 

Baca juga: 11 Orang Tewas akibat Miras Oplosan di Subang, 2 di Antaranya Pasutri

Polisi juga sudah menangkap dua orang yang diduga jadi pengedar minuman keras oplosan maut itu.

Kedua orang itu berinisial NN (59) dan RR (43). Mereka merupakan suami istri. 

Sebagai informasi, belasan orang tewas setelah menenggak minuman beralkohol oplosan dalam sebuah hajatan di Subang pada Minggu (29/10/2023) malam. 

"Para korban berkumpul dan membeli minuman beralkohol atau miras oplosan di Kampung Jabong. Para korban meminum minuman keras di acara pernikahan tersebut," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Jawa Barat Kombes Ibrahim Tompo. 

Para korban ini mengaku mengalami gejala sakit dan langsung dilarikan ke puskesmas terdekat.

 

Baca juga: Miras Oplosan Tewaskan Nelayan Bantul Diracik dari Sisa Alkohol Penanganan Covid-19

Beberapa orang bahkan meninggal saat penanganan, sebagian lagi masih dilakukan perawatan dengan kondisi yang masih berstatus kritis. 

Ibrahim mengatakan, sejumlah barang bukti diamankan yaitu belasan botol miras serta lainnya.

Humas RSUD Ciereng Subang Wawan menjelaskan bahwa korban tewas di RSUD Ciereng Subang diduga lantaran mengonsumsi miras lebih dari kadar.

"Kami tidak melakukan pemeriksaan secara laboratorium dari akibatnya, cuma dari diagnosa kami ini karena pasien mengkonsumsi alkohol lebih dari kadar," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cegah Kasus Emas Palsu, Dedi Mulyadi Cek Keaslian Mahar Saat Jadi Saksi Nikah Anak Kades di Purwakarta

Cegah Kasus Emas Palsu, Dedi Mulyadi Cek Keaslian Mahar Saat Jadi Saksi Nikah Anak Kades di Purwakarta

Bandung
Penodong Orang di Bandung Ternyata Polisi Gadungan, Sering Palak Warga

Penodong Orang di Bandung Ternyata Polisi Gadungan, Sering Palak Warga

Bandung
Ada 3 Versi Data Bencana Gempa, Pemkab Garut Hitung Ulang

Ada 3 Versi Data Bencana Gempa, Pemkab Garut Hitung Ulang

Bandung
Deden Pasrahkan Rumahnya Kembali Rusak Dihantam Gempa

Deden Pasrahkan Rumahnya Kembali Rusak Dihantam Gempa

Bandung
Puluhan Bangunan di Tasik Terdampak Gempa, Satpam Bank Tertimpa Kaca

Puluhan Bangunan di Tasik Terdampak Gempa, Satpam Bank Tertimpa Kaca

Bandung
Mengenal Relawan ODGJ Cirebon, Perjuangan Memanusiakan Manusia

Mengenal Relawan ODGJ Cirebon, Perjuangan Memanusiakan Manusia

Bandung
Diduga Hirup Gas, 2 Pekerja Tewas di dalam Gorong-gorong di Dago

Diduga Hirup Gas, 2 Pekerja Tewas di dalam Gorong-gorong di Dago

Bandung
Pemkab Garut Tetapkan 14 Hari Tanggap Darurat Bencana Gempa Bumi

Pemkab Garut Tetapkan 14 Hari Tanggap Darurat Bencana Gempa Bumi

Bandung
Pemda di Jabar Diminta Tak Asal Keluarkan Izin Bangunan karena Bencana

Pemda di Jabar Diminta Tak Asal Keluarkan Izin Bangunan karena Bencana

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Bandung
5 Jalan Bersejarah di Bandung dan Kisah Menarik di Baliknya

5 Jalan Bersejarah di Bandung dan Kisah Menarik di Baliknya

Bandung
Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Bandung
Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Bandung
Cerita Hendi Selamatkan Keluarganya Saat Gempa Garut, Semua Benda Ditabrak

Cerita Hendi Selamatkan Keluarganya Saat Gempa Garut, Semua Benda Ditabrak

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com