Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BMKG Ungkap Penyebab Cuaca di Bandung Raya Terasa Panas meski Masuk Musim Hujan

Kompas.com - 19/12/2023, 15:54 WIB
M. Elgana Mubarokah,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

 

BANDUNG, KOMPAS.com - Kepala Badan Meteorologi, Geofisika, dan Klimatologi (BMKG) Bandung, Teguh Rayu mengungkapkan meski wilayah Bandung Raya sudah memasuki musim penghujan, namun saat siang hari cuaca panas masih terasa.

Hal tersebut, kata dia, disebabkan adanya gangguan ekuatorial atmosfer. Sehingga pola pertumbuhan awan lebih banyak terjadi di Jawa bagian tengah menuju timur.

Kondisi ini diperkirakan akan berlangsung hingga pertengahan dasarian III Desember 2023.

Baca juga: Cuaca Panas Ekstrem Berkepanjangan, Petani Cabai Terancam Merugi

"Sebagian besar wilayah Bandung Raya sudah memasuki musim hujan pada akhir November 2023. Namun demikian, pada awal dasarian II Desember, wilayah Jawa Barat dan Sumatera bagian selatan mengalami penurunan jumlah curah hujan," katanya dikonfirmasi melalui pesan singkat, pada Selasa (18/12/2023).

Selain itu, cuaca panas tersebut juga disebabkan oleh banyaknya uap air di atmosfer yang terbawa monsoon Asia dan penguapan yang aktif terjadi pada musim hujan.

Pihaknya mencatat pada dasarian II di Bulan Desember suhu tertinggi adalah 32,9 derajat Celsius dan Kelembapan Relatif tertinggi adalah 90%.

"Udara yang mengandung uap air, kemudian kondisi perawanan yg terbuka, dan sedikitnya kejadian hujan menjadi sebab mengapa cuaca terasa gerah atau ngelekeb akhir-akhir ini," tuturtnya.

Teguh menyebut kendati terjadi penurunan, hujan dalam skala sangat lokal masih terjadi.

"Dalam kondisi seperti ini, pastikan kondisi kesehatan masyarakat tetal terjaga. Apabila terjadi cuaca ekstrem dihimbau agar masyarakat tidak memaksakan perjalanan, dan diharap untuk mencari tempat berlindung di tempat yang kokoh," ungkap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ada 3 Versi Data Bencana Gempa, Pemkab Garut Hitung Ulang

Ada 3 Versi Data Bencana Gempa, Pemkab Garut Hitung Ulang

Bandung
Deden Pasrahkan Rumahnya Kembali Rusak Dihantam Gempa

Deden Pasrahkan Rumahnya Kembali Rusak Dihantam Gempa

Bandung
Puluhan Bangunan di Tasik Terdampak Gempa, Satpam Bank Tertimpa Kaca

Puluhan Bangunan di Tasik Terdampak Gempa, Satpam Bank Tertimpa Kaca

Bandung
Mengenal Relawan ODGJ Cirebon, Perjuangan Memanusiakan Manusia

Mengenal Relawan ODGJ Cirebon, Perjuangan Memanusiakan Manusia

Bandung
Diduga Hirup Gas, 2 Pekerja Tewas di dalam Gorong-gorong di Dago

Diduga Hirup Gas, 2 Pekerja Tewas di dalam Gorong-gorong di Dago

Bandung
Pemkab Garut Tetapkan 14 Hari Tanggap Darurat Bencana Gempa Bumi

Pemkab Garut Tetapkan 14 Hari Tanggap Darurat Bencana Gempa Bumi

Bandung
Pemda di Jabar Diminta Tak Asal Keluarkan Izin Bangunan karena Bencana

Pemda di Jabar Diminta Tak Asal Keluarkan Izin Bangunan karena Bencana

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Bandung
5 Jalan Bersejarah di Bandung dan Kisah Menarik di Baliknya

5 Jalan Bersejarah di Bandung dan Kisah Menarik di Baliknya

Bandung
Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Bandung
Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Bandung
Cerita Hendi Selamatkan Keluarganya Saat Gempa Garut, Semua Benda Ditabrak

Cerita Hendi Selamatkan Keluarganya Saat Gempa Garut, Semua Benda Ditabrak

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Korban Luka akibat Gempa Garut Dipulangkan, Rumah Rusak Ditanggung Pemerintah

Korban Luka akibat Gempa Garut Dipulangkan, Rumah Rusak Ditanggung Pemerintah

Bandung
Ini Kesaksian yang Buat Saksi Pembunuhan di Subang Dipaksa Oknum Polisi Tutup Mulut

Ini Kesaksian yang Buat Saksi Pembunuhan di Subang Dipaksa Oknum Polisi Tutup Mulut

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com