Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asal Mula Kantor Desa Dibangun Bergaya Eropa, Lihat di Google, Dibangun Otodidak Tanpa Arsitek

Kompas.com - 19/01/2024, 13:43 WIB
Candra Nugraha,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

CIAMIS, KOMPAS.com-Ada yang berbeda dengan Kantor Desa Rancah, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. 

Gaya bangunan kantor itu menggunakan gaya arsitektur serupa dengan bangunan yang ada di Eropa.

Pembuatan kantor sehingga terlihat megah digagas oleh Kepala Desa Rancah periode 2020-2023, Aman.

"Ini gagasan Pak Aman, kades periode sebelumnya," kata Kepala Desa Rancah, Dedi Hidayat saat ditemui di kantornya, Jumat (19/1/2024).

Baca juga: Cerita Kampung Mati di Cepoko Semarang, Rumah-rumah Megah Ditinggalkan, Ini Faktanya

Seharusnya, Aman masih menjabat kepala desa hingga 2026. Namun, Aman maju sebagai calon legislatif sehingga meninggalkan jabatannya sebagai kepala desa.

Posisi kepala desa kemudian dilanjutkan oleh Dedi.

Sementara itu, mantan Kepala Desa Rancah, Aman mengatakan, bangunan bergaya Eropa itu dibangun tanpa bantuan arsitektur.

"Otodidak saja, tanpa gambar dari arsitek," katanya saat ditemui di kantor desa.

Kantor Desa Rancah di Ciamis, Jawa Barat, megah bergaya Eropa, Jumat (19/1/2024)KOMPAS.COM/CANDRA NUGRAHA Kantor Desa Rancah di Ciamis, Jawa Barat, megah bergaya Eropa, Jumat (19/1/2024)

Sebelum membangun kantor desa, Aman bermusyawarah dengan pihak BPD dan masyarakat. Setelah ada kesepakatan, kemudian dibangunlah kantor desa megah tersebut.

"Saya sinergi dengan pekerja (tukang bangunan), lihat di Google. Lalu diadopsi, disatukan dan alhamdulillah jadi bangunan ini," jelas Aman.

Baca juga: Rumah Megah di Samping Kuburan Ternyata Milik Prajurit TNI Pengusaha Beromzet Rp 1 Miliar

Aman mengaku sudah memiliki cita-cita untuk membangun kantor bergaya Eropa. Cita-citanya kemudian terwujud dengan dibangunnya kantor desa teraebut.

"Cita-cita saya sejak dulu ketika lihat satu bangunan seperti gaya Eropa. Tekad dalam hati, saya punya potensi di desa, kenapa tidak bisa (membangun kantor bergaya Eropa)," katanya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Majalaya Waterpark di Bandung: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Majalaya Waterpark di Bandung: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bandung
Dianggap Tak Sesuai Harapan, Car Free Day Gedung Sate Dievaluasi

Dianggap Tak Sesuai Harapan, Car Free Day Gedung Sate Dievaluasi

Bandung
Pulang Antar Ikan dari Pasar, Dua Pelajar Tiba-tiba Dihentikan Penembak Misterius di Bandung

Pulang Antar Ikan dari Pasar, Dua Pelajar Tiba-tiba Dihentikan Penembak Misterius di Bandung

Bandung
OTK Lepaskan 4 Tembakan di Bandung, Pelaku Diduga Pakai 'Airsoft Gun'

OTK Lepaskan 4 Tembakan di Bandung, Pelaku Diduga Pakai "Airsoft Gun"

Bandung
Petani Tertimbun Longsor di Bandung Barat Belum Ditemukan

Petani Tertimbun Longsor di Bandung Barat Belum Ditemukan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Pergerakan Tanah di Cianjur, Puluhan Rumah Rusak, Sekampung Diungsikan

Pergerakan Tanah di Cianjur, Puluhan Rumah Rusak, Sekampung Diungsikan

Bandung
Polisi Buru Penembak Misterius di Bandung, Warga Dengar 4 Kali Tembakan

Polisi Buru Penembak Misterius di Bandung, Warga Dengar 4 Kali Tembakan

Bandung
Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Bey Sambut Baik Braga Bebas Kendaraan

Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Bey Sambut Baik Braga Bebas Kendaraan

Bandung
Ronal Surapradja Daftar Jadi Calon Wali Kota Bandung ke PDI-P

Ronal Surapradja Daftar Jadi Calon Wali Kota Bandung ke PDI-P

Bandung
Gubernur Jabar Buka Gedung Pakuan untuk Umum, Ada 'Tour Guide' Gratis

Gubernur Jabar Buka Gedung Pakuan untuk Umum, Ada "Tour Guide" Gratis

Bandung
21.000 Warga Jabar Terserang DBD selama 2024, 177 Meninggal Dunia

21.000 Warga Jabar Terserang DBD selama 2024, 177 Meninggal Dunia

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Fakta di Balik Bencana Longsor di Garut, Dipicu Hujan Deras dan 3 Warga Tewas

Fakta di Balik Bencana Longsor di Garut, Dipicu Hujan Deras dan 3 Warga Tewas

Bandung
Longsor di Jalur antara Stasiun Cilame-Sasaksaat, 5 KA Terganggu

Longsor di Jalur antara Stasiun Cilame-Sasaksaat, 5 KA Terganggu

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com