Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perjuangan Terapis Pijat Tunanetra, Bertahan dan Saling Bantu di Tengah Pandemi

Kompas.com - 16/02/2022, 10:18 WIB
Reni Susanti,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

Namun, saat Covid-19 melanda, tempatnya bekerja tutup seiring dengan kebijakan pembatasan yang dikeluarkan pemerintah.

Dua bulan kemudian, ia kembali ke Bandung karena dijanjikan tempat pijat kembali beroperasi.

Namun, ternyata tempat pijat tetap tutup, bahkan sampai sekarang.

Saat itu, ia memilih bertahan di kontrakan ukuran 5x5 meter dengan perasaan resah yang kadang menghampiri.

Baca juga: Pilu Nenek Pairah, Tunanetra yang Tinggal Seorang Diri di Rumah Tak Layak

Suatu hari, langganannya menghubungi dirinya.

Ia pun memutuskan untuk menerima pijat di kontrakannya. Lagi-lagi, pandemi tidak menguntungkannya.

Dalam sepekan, paling hanya ada 2-3 orang yang pijat.

Bayarannya Rp 60.000 per jam.

Dalam sebulan, penghasilannya bisa mencapai Rp 480.000.

Namun, angka itu jauh lebih kecil dari biaya sewa kontrakan sebesar Rp 600.000 per bulan.

Tak kehilangan akal, Soni memilih berjualan makanan ringan.

Namun, penghasilannya masih tidak sesuai ekspektasi.

"Malah banyak yang enggak lakunya. Jadi saya enggak lama jualan makanan ringan," tutur dia.

Untungnya, bantuan dari donatur ataupun pasien yang dipijat selalu ada.

Setidaknya, ia tidak pernah merasa kekurangan makanan. Sebab, bantuan makanan selalu datang.

"Tapi, anehnya tidak ada bantuan dari pemerintah," kata Soni.

Bantuan pemerintah hanya ada untuk anaknya yang duduk di kelas VII SMP.

Sang anak mendapatkan bantuan lewat Kartu Indonesia Pintar (KIP).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kisah Relawan Tagana, 4 Bulan Tinggalkan Keluarga Bantu Penyintas Gempa Cianjur

Kisah Relawan Tagana, 4 Bulan Tinggalkan Keluarga Bantu Penyintas Gempa Cianjur

Bandung
Terungkap, Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Suami Korban: Semua Menduga Saya Pelakunya

Terungkap, Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Suami Korban: Semua Menduga Saya Pelakunya

Bandung
Balai Kota Bandung Bakal Bebas Kendaraan Bermotor Setiap Jumat

Balai Kota Bandung Bakal Bebas Kendaraan Bermotor Setiap Jumat

Bandung
Syarat Calon Independen Pilkada Jabar 2024: 2,3 Juta Dukungan KTP

Syarat Calon Independen Pilkada Jabar 2024: 2,3 Juta Dukungan KTP

Bandung
Pj Gubernur Jabar Turun Tangan Damaikan Kisruh Bupati dan Sekda Cianjur

Pj Gubernur Jabar Turun Tangan Damaikan Kisruh Bupati dan Sekda Cianjur

Bandung
Bocah 7 Tahun Ditemukan Tewas di Sukabumi, Otopsi Ungkap Bekas Kekerasan

Bocah 7 Tahun Ditemukan Tewas di Sukabumi, Otopsi Ungkap Bekas Kekerasan

Bandung
Bupati Karawang Ungkap Komitmen soal Jaga Iklim Investasi dan Buruh

Bupati Karawang Ungkap Komitmen soal Jaga Iklim Investasi dan Buruh

Bandung
Fakta dan Kronologi Pendaki Asal Bandung Meninggal di Gunung Ciremai

Fakta dan Kronologi Pendaki Asal Bandung Meninggal di Gunung Ciremai

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Tagana Tasikmalaya Siagakan Tenda di Daerah Terdampak Gempa Garut

Tagana Tasikmalaya Siagakan Tenda di Daerah Terdampak Gempa Garut

Bandung
Revitalisasi Jembatan II Cikarang, Apresiasi Pemprov Jabar bagi Pekerja

Revitalisasi Jembatan II Cikarang, Apresiasi Pemprov Jabar bagi Pekerja

Bandung
Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat 'Game Online', Pria asal Sumut Ditangkap

Kirim Pesan Cabul ke Orang Dikenal lewat "Game Online", Pria asal Sumut Ditangkap

Bandung
Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Pria di Bogor Berulang Kali Cabuli Anak Tiri selama 3 Tahun

Bandung
Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Kanwil Kemenkumham Jabar Bakal Gandeng Kades untuk Awasi WNA

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com