CIANJUR, KOMPAS.com – Sejumlah jalur alternatif disiapkan untuk menyambut pemudik yang masuk wilayah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, pada mudik lebaran 2022.
Jalan-jalan alternatif ini di antaranya ruas Jalan Transyogi, Puncak II, dan Selajambe.
Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kabupaten Cianjur, Joni menyebutkan, ruas-ruas jalur alternatif tersebut telah dibenahi. Termasuk pemasangan rambu portabel dan penambahan penerangan jalan umum (PJU).
“Apabila volume kendaraan di ruas arteri meningkat hingga alami kemacetan, maka petugas akan langsung mengarahkan kendaraan ke jalur-jalur alternatif tersebut,“ kata Joni kepada Kompas.com, Rabu (27/4/2022).
Baca juga: 3.555 Orang Ikut Mudik Gratis, Bobby Nasution Minta Rumah Pemudik yang Kosong Didata
Joni menyebut, tiga pos utama telah didirikan di sepanjang jalur arteri, yakni Puncak Pass, tugu Lampu Gentur TMC, dan patung Kuda Kosong Sukaluyu.
“Rekayasa lalu lintas juga akan dilakukan secara situasional dalam mengatasi lonjakan volume kendaraan di ruas jalan utama,” ujar Joni.
Kepala Seksi Manajemen Rekayasa Lalu Lintas Dinas Perhubungan Cianjur Muhamad Iqbal Safaruddin menambahkan, rekayasa lalu lintas akan difokuskan di jalur Puncak sebagai jalur utama mudik.
“Apabila jalur Puncak ditutup, maka kendaraan akan diarahkan ke Transyogi Jonggol atau via Sukabumi,“ kata Iqbal.
Baca juga: H-5 Lebaran, Pemudik Mulai Padati Pelabuhan Gilimanuk
Menurutnya, puncak arus mudik lebaran via Cianjur tahun ini diprediksi pada H-3 atau Jumat (29/04/2022).
”Untuk arus balik kita prediksi puncaknya akan terjadi hingga 8 Mei mendatang,” sebut dia.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.