Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ridwan Kamil dan Atalia Antar Jenazah Eril ke Peristirahatan Terakhir, Selawat Mengiringi Sepanjang Jalan

Kompas.com - 13/06/2022, 09:19 WIB
Dendi Ramdhani,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Rombongan pengantar jenazah putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz (Eril), berangkat dari Gedung Pakuan pada pukul 09.10 WIB, Senin (13/6/2022).

Rombongan akan bertolak menuju Islamic Center Baitul Ridwan di Cimaung, Kabupaten Bandung, sebagai lokasi peristirahatan terakhir Eril.

Baca juga: Link Live Streaming Pemakaman Eril

Lantunan selawat dan tahlil menggema mengantar peti jenazah Eril yang ditandu anggota Brimob masuk mobil jenazah.

Baca juga: Kenapa Jasad Eril Tetap Utuh meski 14 Hari Berada di Sungai? Ini Jawaban Ridwan Kamil

Tangis haru pecah saat peti jenazah dimasukan ke dalam mobil.

Mobil jenazah berwarna silver melaju dari Gedung Pakuan dengan dikawal mobil patroli pengawalan dari kepolisian. Rangkaian kendaraan rombongan hanya diisi keluarga inti.

Di dalam mobil jenazah, Ridwan Kamil, istrinya Atalia Praratya dan anak perempuannya menemani peti jenazah Eril. Ridwan Kamil duduk di kursi depan dengan mengenakan pakaian serba hitam.

Perjalanan menuju Cimaung, Kabupaten Bandung, memakan waktu sekitar satu jam atau diperkirakan tiba pada pukul 10.00 WIB. Adapun prosesi pemakaman dimulai pada pukul 11.00 WIB.

Selepas pemakaman selesai, pihak keluarga memperbolehkan masyarakat untuk berziarah.

Rute yang ditempuh rombongan yakni dari Gedung Pakuan menuju Tol Pasteur dan keluarga di pintu Tol Soroja (dekat kantor Pemda Kabupaten Bandung). Rombongan akan menyusuri jalan protokol menuju Cimaung, Kabupaten Bandung.

Berdasarkan pantauan Kompas.com di luar gedung, lautan manusia sudah menunggu kepergian rombongan pengantar jenazah.

Warga sudah berdesakan dari mulut gerbang utama Gedung Pakuan hingga Jalan Kebon Kawung.

Selain itu, ribuan pelajar turut hadir dengan membawa spanduk bertuliskan "Selamat Jalan Aa Eril".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Puluhan Bangunan di Tasik Terdampak Gempa, Satpam Bank Tertimpa Kaca

Puluhan Bangunan di Tasik Terdampak Gempa, Satpam Bank Tertimpa Kaca

Bandung
Mengenal Relawan ODGJ Cirebon, Perjuangan Memanusiakan Manusia

Mengenal Relawan ODGJ Cirebon, Perjuangan Memanusiakan Manusia

Bandung
Diduga Hirup Gas, 2 Pekerja Tewas di dalam Gorong-gorong di Dago

Diduga Hirup Gas, 2 Pekerja Tewas di dalam Gorong-gorong di Dago

Bandung
Pemkab Garut Tetapkan 14 Hari Tanggap Darurat Bencana Gempa Bumi

Pemkab Garut Tetapkan 14 Hari Tanggap Darurat Bencana Gempa Bumi

Bandung
Pemda di Jabar Diminta Tak Asal Keluarkan Izin Bangunan karena Bencana

Pemda di Jabar Diminta Tak Asal Keluarkan Izin Bangunan karena Bencana

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Bandung
5 Jalan Bersejarah di Bandung dan Kisah Menarik di Baliknya

5 Jalan Bersejarah di Bandung dan Kisah Menarik di Baliknya

Bandung
Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Bandung
Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Bandung
Cerita Hendi Selamatkan Keluarganya Saat Gempa Garut, Semua Benda Ditabrak

Cerita Hendi Selamatkan Keluarganya Saat Gempa Garut, Semua Benda Ditabrak

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Korban Luka akibat Gempa Garut Dipulangkan, Rumah Rusak Ditanggung Pemerintah

Korban Luka akibat Gempa Garut Dipulangkan, Rumah Rusak Ditanggung Pemerintah

Bandung
Ini Kesaksian yang Buat Saksi Pembunuhan di Subang Dipaksa Oknum Polisi Tutup Mulut

Ini Kesaksian yang Buat Saksi Pembunuhan di Subang Dipaksa Oknum Polisi Tutup Mulut

Bandung
Atap 2 Ruangan di RS Bandung Ambruk Akibat Gempa Garut M 6,5

Atap 2 Ruangan di RS Bandung Ambruk Akibat Gempa Garut M 6,5

Bandung
Gempa Garut, Belasan Rumah di Pangalengan Rusak, 7 Kecamatan Terdampak

Gempa Garut, Belasan Rumah di Pangalengan Rusak, 7 Kecamatan Terdampak

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com