Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER JAWA BARAT] Anak Sopir Angkot Jadi Polisi | Perampasan Sapi oleh Oknum Ormas

Kompas.com - 10/07/2022, 07:30 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Seorang anak sopir angkot menjadi lulusan terbaik Pendidikan Pembentukan Bintara Polri Gelombang I Tahun 2022 di Sekolah Pendidikan Kepolisian Negara (SPN) Polda Jawa Barat (Jabar).

Pria tersebut adalah Andi Sonjaya (20), putra dari Udin Sudrajat (68).

Berita lainnya, sebanyak 16 sapi milik peternak Maju Jaya 2 di Kabupaten Sumedang, Jabar, dirampas oleh oknum organisasi masyarakat (ormas) Barisan Otot Masyarakat Adat (BOMA).

Sapi tersebut sebenarnya merupakan bantuan dari Kementerian Pertanian (Kementan).

Berikut berita-berita yang menjadi sorotan pada Sabtu (9/7/2022).

1. Kisah Andi, anak sopir angkot yang jadi lulusan terbaik SPN Polda Jabar

Andi Sonjaya tak bisa membendung haru saat upacara kelulusannya di SPN Polda Jabar. Andi tampak bersimpuh dan merangkul kaki ayahnya, Udin Sudrajat, yang merupakan seorang sopir angkot.

Momen tersebut terekam dalam video yang kemudian viral di media sosial.

Andi yang sempat gagal pada seleksi tahun 2021, akhirnya kini membayar lunas dengan menjadi lulusan terbaik Pendidikan Pembentukan Bintara Polri Gelombang I Tahun 2022 SPN Polda Jabar.

"Keluarga saya gak ada yang jadi anggota, saya pengen memecahin rekor, sambil saya ingin mengubah perekonomian keluarga," ujarnya, Jumat.

Sementara itu, Udin mengaku bangga dengan prestasi anak bungsunya tersebut.

"Bapak bangga sekali, apalagi bapak hanya sekolah SD enggak tamat, sekarang aja cuma jadi sopir angkutan kota jurusan Cicadas-Elang," ucapnya.

Baca selengkapnya: Tangis Bahagia Sopir Angkot di Bandung saat Anaknya Jadi Lulusan Terbaik SPN Polda Jabar

2. Sapi bantuan Kementan dirampas oknum ormas

Ilustrasi sapiSHUTTERSTOCK/Lucky Sperm Exotic Ilustrasi sapi

Sebanyak 16 dari 20 sapi bantuan Kementan untuk peternak Maju Jaya 2 di Kabupaten Sumedang, dirampas oleh oknum ormas.

Ketua kelompok peternak Maju Jaya 2 Jojo Atmaja menjelaskan, saat didatangi oknum ormas, peternak diminta menandatangani surat yang menyatakan ketidaksanggupan mengelola sapi bantuan Kementan.

"Kami ditekan, di-press, ditungggui hingga tengah malam. Akhirnya sapi mereka angkut," ungkapnya.

Dari 20 sapi bantuan Kementan, oknum ormas tersebut hanya menyisakan 4 ekor sapi untuk dikelola oleh 13 anggota kelompok ternak Maju Jaya 2.

"Akhir Juni, sapi datang ke kampung kami di Desa Cilopang, Kecamatan Cisitu. 20 ekor sapi, kemudian kami pelihara oleh 13 orang anggota kelompok peternak kami. Lima hari kemudian, datanglah oknum itu," tutur Jojo.

Baca selengkapnya: 6 Fakta Perampasan 16 Sapi Milik Peternak di Sumedang oleh Oknum Ormas

 

3. Pelajar yang terseret arus di Pantai Legok Jawa ditemukan tewas

Tim SAR gabungan melakukan pencarian korban hilang tenggelam Shahrul Hidayah (13) asal Kota Tasikmalaya di tengah laut Legokjawa, Madasari, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, Jumat (8/7/2022).dok.Tim SAR Tim SAR gabungan melakukan pencarian korban hilang tenggelam Shahrul Hidayah (13) asal Kota Tasikmalaya di tengah laut Legokjawa, Madasari, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, Jumat (8/7/2022).

Setelah melakukan pencarian sejak Kamis (7/7/2022), tim SAR gabungan akhirnya menemukan seorang pelajar yang hilang terseret arus di Pantai Legok Jawa, Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran, Jabar.

Korban, Sahrul Hidayah (13), ditemukan pada Sabtu pagi dalam keadaaan meninggal dunia.

Kepala Unit Siaga SAR Pangandaran Edwin Purnama menuturkan, Sahrul ditemukan sejauh 3,2 kilometer dari lokasi awal hilangnya korban.

"Ditemukan pukul 08.10 WIB," terangnya, Sabtu.

Edwin menyatakan, menyusul telah ditemukannya korban yang hilang, operasi SAR di Pantai Legok Jawa telah selesai.

Baca selengkapnya: Pelajar yang Hilang Terseret Arus di Pantai Legok Jawa Pangandaran Ditemukan, Jenazah Dipulangkan ke Tasikmalaya

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Bandung, Agie Permadi; Kontributor Pangandaran, Candra Nugraha | Editor: Reni Susanti, Muhamad Syahrial, Gloria Setyvani Putri)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ibu dan Anak di Ciamis Dianiaya Tetangga, Satu Orang Tewas

Ibu dan Anak di Ciamis Dianiaya Tetangga, Satu Orang Tewas

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Cerita Relawan Tagana, Tak Pandang Jumlah 'Tali Asih' sebagai Hambatan

Cerita Relawan Tagana, Tak Pandang Jumlah "Tali Asih" sebagai Hambatan

Bandung
Bey Machmudin Mengaku Tak Berminat Maju pada Pilkada Jabar 2024

Bey Machmudin Mengaku Tak Berminat Maju pada Pilkada Jabar 2024

Bandung
Calon Perseorangan di Pilgub Jabar Minimal Miliki 2,3 Juta Dukungan

Calon Perseorangan di Pilgub Jabar Minimal Miliki 2,3 Juta Dukungan

Bandung
KPU Jabar Sebut 'Tagline' Pilgub Jabar 2024 Inisiatif Budaya-Demokrasi

KPU Jabar Sebut "Tagline" Pilgub Jabar 2024 Inisiatif Budaya-Demokrasi

Bandung
Lembah Cilengkrang di Kuningan: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Cilengkrang di Kuningan: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bandung
Polisi Bantah Tolak Laporan Keluarga Korban yang Tewas Ditabrak Oknum Brimob

Polisi Bantah Tolak Laporan Keluarga Korban yang Tewas Ditabrak Oknum Brimob

Bandung
Sopir Katering yang Dihajar Prajurit TNI Minta Maaf dan Cium Tangan Pelaku

Sopir Katering yang Dihajar Prajurit TNI Minta Maaf dan Cium Tangan Pelaku

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper, Pelaku Ucapkan Belasungkawa dan Ajak Ngobrol Keluarga Korban

Kasus Mayat Dalam Koper, Pelaku Ucapkan Belasungkawa dan Ajak Ngobrol Keluarga Korban

Bandung
Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Kembali Demo, Tuntut Manajemen Bayarkan Haknya

Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Kembali Demo, Tuntut Manajemen Bayarkan Haknya

Bandung
Lagi, Video Viral Pungli di Tempat Wisata Sentul Bogor

Lagi, Video Viral Pungli di Tempat Wisata Sentul Bogor

Bandung
Aturan Zonasi PPDB Baru Berlaku di Jabar, Tak Bisa Lagi Asal Pindah KK

Aturan Zonasi PPDB Baru Berlaku di Jabar, Tak Bisa Lagi Asal Pindah KK

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Korban Sempat Ketemu Pelaku di Kantor

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Korban Sempat Ketemu Pelaku di Kantor

Bandung
Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com