Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tawuran Geng Motor di Cirebon, 1 Remaja Dibacok, Polisi Tangkap 4 Tersangka

Kompas.com - 15/07/2022, 22:17 WIB
Muhamad Syahri Romdhon,
Reni Susanti

Tim Redaksi

CIREBON, KOMPAS.com – Satuan Reskrim Polresta Cirebon Jawa Barat, menangkap empat anggota geng motor yang melakukan tawuran.

Mereka kerap meresahkan warga karena tawuran di tengah pemukiman. Dua kelompok yang awalnya berseteru di media sosial pecah saat bertemu.

Satu anggota geng motor menjadi korban karena terjatuh. Geng motor lawan langsung membacok korban hingga mengalami luka serius di bagian kepala dan tangan.

Baca juga: Pemilik Warung di Pasuruan Dibacok Saat Nongkrong, Pelaku Bawa Kabur Tas dan Ponsel

 

Korban membuat geger warga karena terkapar di musala dengan bersimbah darah.

Foto-foto pertama kali korban ditemukan warga di salah satu musala di Kecamatan Pabedilan, Kabupaten Cirebon, tersebar di sejumlah media sosial.

Kejadian pada Sabtu dini hari pekan lalu, menjadi perhatian. Pasalnya, jelas dalam foto, korban bersimbah darah cukup banyak.

Remaja yang masih berusia pelajar ini, menjadi korban pembacokan geng motor lawannya. Dia berusaha kabur saat tawuran pecah.

Namun nahas, dia terjatuh, dan langsung berlari mencari tempat aman.

Baca juga: Tragis, Pelajar SMP Tewas Terserempet Truk di Cirebon, Satu Sepeda Motor Kabur

Geng motor lawan yang mengetahui langsung mengejar korban. Seketika, korban mendapat sabetan samurai dan golok dari bagian belakang.

Korban mengalami luka tusuk di perut dan sobek di bagian kepala. Korban langsung tak sadarkan diri.

Kapolresta Cirebon Jawa Barat, Kombes Arif Budiman, menyampaikan tawuran kedua geng motor ini bermula di media sosial.

Geng motor pertama adalah brothersan, dan geng motor satunya adalah geng ruwet.

Keduanya bertemu di pemukiman warga hingga membuat resah. Mereka saling serang menggunakan sejumlah senjata tajam dan juga bebatuan.

“Awalnya dua kelompok pemuda ini saling menantang di media sosial. Satu korban mengalami luka bacok, dan luka tusuk. Saat ini masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit,” kata Arif dalam gelar perkara, Jumat (15/7/2022).

Baca juga: Kakek di Cirebon Cabuli Anak Usia 10 Tahun Diduga karena Sering Nonton Video Porno

Empat orang tersangka berhasil diamankan beberapa jam setelah kejadian tawuran pecah. Polisi langsung mengidentifikasi para pelaku lainnya. 

Polisi juga mengamankan barang bukti berupa sejumlah samurai rakitan, golok, batu, beberapa sepeda motor. Polisi masih memburu sejumlah tersangka lainnya yang sedang melarikan diri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Deden, Pasrahkan Rumahnya Kembali Rusak Dihantam Gempa

Deden, Pasrahkan Rumahnya Kembali Rusak Dihantam Gempa

Bandung
Puluhan Bangunan di Tasik Terdampak Gempa, Satpam Bank Tertimpa Kaca

Puluhan Bangunan di Tasik Terdampak Gempa, Satpam Bank Tertimpa Kaca

Bandung
Mengenal Relawan ODGJ Cirebon, Perjuangan Memanusiakan Manusia

Mengenal Relawan ODGJ Cirebon, Perjuangan Memanusiakan Manusia

Bandung
Diduga Hirup Gas, 2 Pekerja Tewas di dalam Gorong-gorong di Dago

Diduga Hirup Gas, 2 Pekerja Tewas di dalam Gorong-gorong di Dago

Bandung
Pemkab Garut Tetapkan 14 Hari Tanggap Darurat Bencana Gempa Bumi

Pemkab Garut Tetapkan 14 Hari Tanggap Darurat Bencana Gempa Bumi

Bandung
Pemda di Jabar Diminta Tak Asal Keluarkan Izin Bangunan karena Bencana

Pemda di Jabar Diminta Tak Asal Keluarkan Izin Bangunan karena Bencana

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Bandung
5 Jalan Bersejarah di Bandung dan Kisah Menarik di Baliknya

5 Jalan Bersejarah di Bandung dan Kisah Menarik di Baliknya

Bandung
Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Analisis Badan Geologi, Penyebab Gempa Garut akibatkan Bencana di 1979, 2022, dan 2023

Bandung
Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Palak Warga Pakai Pistol Korek Api, 2 Pemuda di Bandung Diringkus

Bandung
Cerita Hendi Selamatkan Keluarganya Saat Gempa Garut, Semua Benda Ditabrak

Cerita Hendi Selamatkan Keluarganya Saat Gempa Garut, Semua Benda Ditabrak

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Korban Luka akibat Gempa Garut Dipulangkan, Rumah Rusak Ditanggung Pemerintah

Korban Luka akibat Gempa Garut Dipulangkan, Rumah Rusak Ditanggung Pemerintah

Bandung
Ini Kesaksian yang Buat Saksi Pembunuhan di Subang Dipaksa Oknum Polisi Tutup Mulut

Ini Kesaksian yang Buat Saksi Pembunuhan di Subang Dipaksa Oknum Polisi Tutup Mulut

Bandung
Atap 2 Ruangan di RS Bandung Ambruk Akibat Gempa Garut M 6,5

Atap 2 Ruangan di RS Bandung Ambruk Akibat Gempa Garut M 6,5

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com