Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menyaksikan Keseruan Bermain Sepak Bola Api di Tukmudal Cirebon

Kompas.com - 14/08/2022, 09:15 WIB
Muhamad Syahri Romdhon,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

 

Ketua RW 09 Tukmudal Indah, Diki Suryo mengatakan, lomba itu memiliki makna api semangat yang berkobar.

Diki mengajak para pemuda memeriahkan momen kemerdekaan penuh semangat gotong royong, kebersamaan, dan persatuan di berbagai kegiatan.

“Api identik dengan simbol semangat. Kita masyarakat Indonesia harus memiliki semangat seperti api yang berkobar untuk mengisi kemerdekaan dan membangun bangsa Indonesia dengan lebih baik lagi,” kata Diki kepada Kompas.com di lokasi.

Tak hanya itu, lomba sepak bola api merupakan bagian dari pelestarian olahraga tradisional yang dulu sempat terkenal. Kegiatan ini harus dijaga dan dilestarikan untuk generasi mendatang.

Bupati Cirebon Imron Rosyadi hadir untuk membuka perlombaan ini. Imron menendang bola api dari jarak dekat. Tak disangka, bola yang ditendangnya melewati kipper dan berhasil mencetak gol.

Baca juga: 3 Pemuda Cirebon Perkosa Anak Bawah Umur, Ancam Sebar Video Mesra

Bupati menyampaikan, bermain sepak bola api juga bagian dari belajar memanajemen atau mengatur emosi. Bola yang begitu panas berusaha dijinakkan dengan dua kaki.

“Latihan mengasah emosi, dan nafsu. Kita harus bisa mengendalikan keduanya. Jangan sebaliknya, emosi dan nafsu yang menguasai diri kita. Bermain jangan tergesa-gesa karena emosi mampu mengalahkan api, melainkan teknik yang baik maka api dapat dikuasai oleh kaki. Begitu pun di kehidupan sehari-hari, kita harus bisa menguasai emosi,” kata Imron.

Salah satu teknik yang digunakan adalah menendang bola dengan bagian telapak kaki. Pemain juga harus segera membagi bola ke pemain lain agar tidak lama membakar kulit.

Teknik dasar ini apabila terus dilatih dapat membiasakan kaki terkena panas.

Sebelum olahraga dimulai, sejumlah warga juga memeriahkan dengan pertunjukan tari topeng. Beberapa pemain sepak bola api juga bermain tongkat api serta debus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Korban Penipuan Investasi di Tasikmalaya Satroni Rumah Pelaku, Rugi Rp 52 Miliar

Korban Penipuan Investasi di Tasikmalaya Satroni Rumah Pelaku, Rugi Rp 52 Miliar

Bandung
Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Hujan Deras di Garut, Longsor Timpa 4 Rumah, 3 Orang Tertimbun

Bandung
Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Nasib Pilu Anis Dibakar Suaminya Berujung Maut, 3 Minggu Derita Luka Bakar 89 Persen

Bandung
Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Angin Puting Beliung Terbesar di Cimaung, Gemuruh Macam Suara Pesawat

Bandung
Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Belasan Pelaku UMKM Disabilitas Buka Sentra Kuliner di Lembang

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Lebat

Bandung
Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Rumah Rusak akibat Puting Beliung di Bandung Bertambah Jadi 65

Bandung
Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Derita Penyintas Gempa Cianjur, Melahirkan di Tenda Darurat karena Tak Ada Uang

Bandung
3 Pria Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

3 Pria Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

Bandung
Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Video Viral Ratusan Warga Geruduk Maling Motor di Balaidesa Setupatok Cirebon

Bandung
Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Diguyur Hujan, Tebing Setinggi 120 Meter Longsor Memutus Jalan di Bandung Barat

Bandung
Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Bandung
Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Bandung
Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com