Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Minimarket di Kabupaten Bandung Ambruk, Tanda-tandanya Sudah Tampak 2 Hari Sebelumnya

Kompas.com - 15/09/2022, 17:51 WIB

BANDUNG, KOMPAS.com- Sebuah minimarket di Desa Cisondari, Kecamatan Pasirjambu, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, ambruk.

Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Pasirjambu AKP Dana Suhenda mengatakan, minimarket tersebut, terletak tidak jauh dari sebuah SPBU.

Dari pengakuan saksi yang juga petugas mini market, tanda-tanda akan ambruknya minimarket tersebut sudah tampak sejak dua hari lalu.

"Ya betul, ada satu minimarket yang runtuh. Sebetulnya itu  sudah terlihat akan runtuh dua hari yang lalu," kata Dana saat dihubungi, Kamis (15/9/2022).

Baca juga: Saat Warga 2 Desa Bertaruh Nyawa Lintasi Jembatan Gantung Nyaris Ambruk di Geopark Ciletuh Sukabumi

Sebelum runtuh, sudah terlihat adanya retakan di dingding, serta sebuah getaran kecil yang berasal dari tembok.

Baik pegawai yang bertugas dan pelanggan yang sedang berbelanja, langsung keluar dan menyelamatkan diri.

"Selain sudah ada tanda, sebelum insiden juga terasa getaran dari retakan di tembok, langsung oleh karyawannya ditutup dan berlari keluar," tambahnya.

Sebuah Mini Market di Kecamatan Pasirjambu, Kabupaten Bandung ambruk. Polsek Pasirjambu mengatakan dua hari sebelumnya sudah terlihat tanda-tanda bangunan akan runtuh.KOMPAS.COM/M. Elgana Mubarokah Sebuah Mini Market di Kecamatan Pasirjambu, Kabupaten Bandung ambruk. Polsek Pasirjambu mengatakan dua hari sebelumnya sudah terlihat tanda-tanda bangunan akan runtuh.

Tidak ada korban jiwa dan korban luka-luka dalam insiden tersebut. Hanya saja, dua buah sepeda motor rusak parah akibat tertimpa material reruntuhan.

"Kejadiannya itu jam 15.30 WIB tadi, gak ada korban jiwa, korban luka juga gak ada karena semua melarikan diri. Kalau motor itu milik tukang parkir dan karyawan yang lagi mau ke ATM," jelasnya.

Baca juga: Longsor di Bandung Barat, 1 Rumah Ambruk dan 11 Lainnya Terancam

Dana menampik dugaan insiden tersebut diakibatkan bencana alam.

"Bukan ini mah kontur bangunannya, tidak ada angin, tidak ada hujan, tiba-tiba ambruk saja," terang dia.

Hingga saat ini, jajaran Polsek Pasirjambu beserta lembaga lainnya telah turun langsung untuk mengecek ke lokasi tersebut. 

"Kalau kerugian belum bisa ditotalkan, karena masih dalam proses pendataan dan lain sebagainya," pungkasnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

76 Napiter Bacakan Ikrar Setia NKRI, Cium Bendera dan Bacakan Pancasila

76 Napiter Bacakan Ikrar Setia NKRI, Cium Bendera dan Bacakan Pancasila

Bandung
Update Kasus Guru Ngaji Abal-abal Cabuli 17 Murid di Garut, Bupati Minta Warga Rahasiakan Identitas Korban

Update Kasus Guru Ngaji Abal-abal Cabuli 17 Murid di Garut, Bupati Minta Warga Rahasiakan Identitas Korban

Bandung
Gara-gara Kucing, Warga Bandung Temukan Tengkorak Wanita di Rumah Kosong

Gara-gara Kucing, Warga Bandung Temukan Tengkorak Wanita di Rumah Kosong

Bandung
Paman di Tasikmalaya Cabuli Keponakan Selama 2 Tahun

Paman di Tasikmalaya Cabuli Keponakan Selama 2 Tahun

Bandung
Mobil Terbakar di SPBU Tasikmalaya, Sopir Pingsan dan Dirawat di RS

Mobil Terbakar di SPBU Tasikmalaya, Sopir Pingsan dan Dirawat di RS

Bandung
Lagi, Guru Ngaji Cabuli 17 Bocah Laki-laki di Garut, Korban Diancam: 'Ulah Bebeja ka Sasaha Bisi Diarah'

Lagi, Guru Ngaji Cabuli 17 Bocah Laki-laki di Garut, Korban Diancam: "Ulah Bebeja ka Sasaha Bisi Diarah"

Bandung
Oknum Karyawan PT KAI Curi Besi Bekas Rel di Stasiun Cikaum Subang

Oknum Karyawan PT KAI Curi Besi Bekas Rel di Stasiun Cikaum Subang

Bandung
Libur Long Weekend, Arus Lalin Arah Puncak Bogor Padat di Sejumlah Titik, One Way Diberlakukan

Libur Long Weekend, Arus Lalin Arah Puncak Bogor Padat di Sejumlah Titik, One Way Diberlakukan

Bandung
Wagub Uu Pastikan Perawatan Santri Korban Tabrak Lari Moge di Ciamis

Wagub Uu Pastikan Perawatan Santri Korban Tabrak Lari Moge di Ciamis

Bandung
Sejarah Patung Buddha Tidur di Vihara Buddha Dharma

Sejarah Patung Buddha Tidur di Vihara Buddha Dharma

Bandung
Aulia Akbar, Warga Bandung Pembuat Logo IKN, Dapat Hadiah Rp 185 Juta

Aulia Akbar, Warga Bandung Pembuat Logo IKN, Dapat Hadiah Rp 185 Juta

Bandung
Mangkrak 3 Tahun, Jembatan Walahar di Karawang Akan Dilanjutkan, Target Selesai Akhir 2023

Mangkrak 3 Tahun, Jembatan Walahar di Karawang Akan Dilanjutkan, Target Selesai Akhir 2023

Bandung
Tilang Manual Kembali Diterapkan di Jawa Barat Mulai Besok, Polisi Ungkap Target Pelanggaran

Tilang Manual Kembali Diterapkan di Jawa Barat Mulai Besok, Polisi Ungkap Target Pelanggaran

Bandung
Otopsi Siswa SD Korban Pengeroyokan di Sukabumi Berlangsung 4 Jam, Hasilnya Keluar Setelah 2 Pekan

Otopsi Siswa SD Korban Pengeroyokan di Sukabumi Berlangsung 4 Jam, Hasilnya Keluar Setelah 2 Pekan

Bandung
Terungkap, 'Tour Leader' Bawa Kabur Rp 368 Juta Uang 'Study Tour' Siswa SMAN 21 Bandung untuk Bayar Utang

Terungkap, "Tour Leader" Bawa Kabur Rp 368 Juta Uang "Study Tour" Siswa SMAN 21 Bandung untuk Bayar Utang

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com