Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jasad Guru TK Korban Longsor di Cianjur Ditemukan Sedang Mendekap Anaknya

Kompas.com - 25/11/2022, 12:02 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Rombongan guru dan karyawan TK Islam Al-Azhar 18 yang menjadi korban longsor usai gempa Cianjur akhirnya berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada Jumat (25/11/2022) sekitar pukul 08.00 WIB.

Korban yang berjumlah 4 orang itu tertimbun tanah longsor di Jalan Raya Cipanas-Puncak, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat (Jabar).

Keempat jasad korban yang tertimbun sejak gempa berkekuatan magnitudo 5,6 mengguncang wilayah Cianjur, Senin (21/11/2022) sekitar pukul 13.21 WIB, itu kini telah dievakuasi oleh Tim search and rescue (SAR) gabungan.

Sebelum bencana melanda, keempatnya diketahui berangkat menggunakan mobil TK Islam Al-Azhar 18 Cianjur dari acara penanaman pohon bersama Bupati Cianjur di wilayah Sarongge, Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur, Jabar.

Baca juga: Detik-detik Evakuasi Guru TK Korban Longsor di Cianjur, Ditemukan Berpelukan dengan Anak

Salah satu Guru TK Islam Al-Azhar 18 Cianjur yang menyaksikan proses evakuasi, Hadi Kusmayadi mengatakan, keempat jasad korban ditemukan dalam posisi berdekatan.

"Mereka itu rombongan menggunakan mobil yayasan kami (Al-Azhar). Isinya 2 orang laki-laki, satu anak kecil, sisanya 6 guru perempuan," kata Hadi, dikutip dari TribunJabar.id, Jumat (25/11/2022).

"Jenazah sudah terlempar, cuma semuanya menyatu dalam satu tempat," imbuhnya.

Dia menjelaskan, keempatnya diduga terlempar dari mobil lalu terseret longsoran tanah hingga ke areal sungai.

"Posisi (korban) sudah terlempar dari mobil. Posisinya berdekatan dengan sungai, ada pohon yang roboh, di situ titik mereka ditemukan," ujar Hadi.

Baca juga: Sempat Tertimpa Reruntuhan Rumah, Bayi di Pasir Sapi Selamat Saat Gempa Cianjur

Hadi mengungkapkan, salah satu jasad guru yang dievakuasi oleh Tim SAR ditemukan sedang mendekap anaknya.

"Yang pertama ditemukan adalah Bu Yayah dan anaknya, lagi mendekap. Kedua, Bu Tati, ketiga Pak Handika, bendahara TK Al Azhar, kemudian ibu kami, Kepala Sekolah TK Al Azhar 18 Cianjur," bebernya.

Sementara itu, karyawan TK Al-Azhar 18 Cianjur, Ayi Kusnadi, meminta doa dari masyarakat untuk semua korban gempa bumi Cianjur.

"Mohon doanya kepada masyarakat untuk mendoakan para jenazah," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kejari Purwakarta Sita Mobil Mewah, Barang Bukti Dugaan Gratifikasi ASN

Kejari Purwakarta Sita Mobil Mewah, Barang Bukti Dugaan Gratifikasi ASN

Bandung
Isi Percakapan Anak Sulung dengan Yanti, 20 Menit Sebelum Dimutilasi Suaminya di Ciamis

Isi Percakapan Anak Sulung dengan Yanti, 20 Menit Sebelum Dimutilasi Suaminya di Ciamis

Bandung
Kronologi Terungkapnya Kasus Istri Ternyata Laki-laki di Cianjur

Kronologi Terungkapnya Kasus Istri Ternyata Laki-laki di Cianjur

Bandung
Diperiksa Kejiwaan, Tersangka Mutilasi Istri di Ciamis Banyak Diam

Diperiksa Kejiwaan, Tersangka Mutilasi Istri di Ciamis Banyak Diam

Bandung
Tutup Pabrik di Purwakarta, Bata PHK 275 Karyawan

Tutup Pabrik di Purwakarta, Bata PHK 275 Karyawan

Bandung
Kasus Penipuan Nikah Sesama Pria di Cianjur, 'Pengantin Wanita' Mengaku Bernama Adinda Kanza

Kasus Penipuan Nikah Sesama Pria di Cianjur, "Pengantin Wanita" Mengaku Bernama Adinda Kanza

Bandung
Diduga Ngantuk, Pejabat Disdik Jabar Tabrak Stum Perbaikan Tol Cipali

Diduga Ngantuk, Pejabat Disdik Jabar Tabrak Stum Perbaikan Tol Cipali

Bandung
Keroyok Orang dengan Sajam di Cicalengka, Anggota Moonraker Ditangkap

Keroyok Orang dengan Sajam di Cicalengka, Anggota Moonraker Ditangkap

Bandung
Usai Memutilasi Istri, Suami di Ciamis Sempat Serang Babinsa dan Kades

Usai Memutilasi Istri, Suami di Ciamis Sempat Serang Babinsa dan Kades

Bandung
WNI asal Cirebon Diduga Tewas Ditusuk di Daegu Korea Selatan

WNI asal Cirebon Diduga Tewas Ditusuk di Daegu Korea Selatan

Bandung
Pemprov Jabar Awasi Bata Penuhi Hak Ratusan Pekerja yang Di-PHK

Pemprov Jabar Awasi Bata Penuhi Hak Ratusan Pekerja yang Di-PHK

Bandung
Saat Jambret Telan Gelang Emas 2,3 Gram gara-gara Panik Tertangkap...

Saat Jambret Telan Gelang Emas 2,3 Gram gara-gara Panik Tertangkap...

Bandung
Penipuan Nikah Sesama Pria di Cianjur Berujung Damai, Apa Alasannya?

Penipuan Nikah Sesama Pria di Cianjur Berujung Damai, Apa Alasannya?

Bandung
Pria di Sukabumi Bunuh Waria karena Dipaksa Hubungan Badan

Pria di Sukabumi Bunuh Waria karena Dipaksa Hubungan Badan

Bandung
159 Warga Purwakarta Diduga Keracunan, Korban Cium Bau dari Daging Hidangan Hajatan

159 Warga Purwakarta Diduga Keracunan, Korban Cium Bau dari Daging Hidangan Hajatan

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com