Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awal Mula Penemuan Bahan Peledak Usai Bom Bunuh Diri di Mapolsek Astanaanyar Bandung

Kompas.com - 07/12/2022, 13:21 WIB
Farid Assifa

Editor

KOMPAS.com - Kepolisian menemukan bahan peledak lain setelah bom bunuh diri di Mapolsek Astanaanyar pada Rabu (7/12/2022) pagi.

Bahan peledak tersebut sudah diledakkan atau dilakukan "disposal" oleh tim Gegana sesaat setelah kejadian.

Proses disposal bahan peledak itu dilakukan tiga kali. Percobaan pertama dan kedua gagal. Akhirnya setelah percobaan yang ketiga, bahan peledak itu meledak. Suaranya cukup keras hingga terdengar dari jarak 200 meter.

Baca juga: Terungkap Sumber Suara Ledakan Bom Kedua di Mapolsek Astanaanyar Bandung

Awal disposal bahan peledak itu berawal dari temuan petugas tentang adanya benda yang dicurigai sebagai bahan peledak.

"Jadi memang ada benda yang dicurigai bahan peledak juga, sudah dilakukan disposal dengan melakukan peledakan di sini. Terkait dengan bahan tersebut, itu dilakukan verifiikasi lagi," ujar Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo dilansir dari Kompas.com, Rabu.

Ibrahim menambahkan, dengan disposal bahan peledak itu, berarti ada dua bom yang ditemukan di lokasi kejadian. Pertama bom yang dibawa pelaku bunuh diri dan satu lagi di sekitar lokasi kejadian.

Tim Gegana sudah melakukan menyisiran dan sterilisasi lokasi kejadian untuk memastikan tidak ada lagi benda yang rawan meledak.

"Sudah dilakukan penyisiran oleh tiim Gegana dan sterilisasi beberapa area, jangan sampai ada benda lain yang rawan meledak," tandas Ibrahim.

Dalam kesempatan itu, Ibrahim mengimbau masyarakat untuk bersikap tenang namun tetap meningkatkan kewaspadaan pasca-bom bunuh diri di Mapolsek Astanaanyar.

Ia menyatakan bahwa kasus ledakan bom bunuh diri ini sedang ditangani aparat kepolisian.

"Penelusuran pelaku akan kita lakukan pengecekan. Masyarakat tidak perlu cemas karena petugas bergerak cepat," kata Ibrahim.

Sebelumnya diberitakan, bom bunuh diri terjadi di Mapolsek Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu. Pelaku adalah seorang pria dan tewas setelah meledakkan diri di kantor polisi.

Baca juga: Polisi Telusuri Sumber Ledakan Bom Bunuh Diri di Polsek Astanaanyar dan Dampaknya

Dalam kejadian itu, salah satu anggota polisi juga meninggal. Sementara tiga petugas lainnya mengalami luka berat dan empat personel luka ringan.

Ada juga satu warga yang ikut terluka dalam kejadian ini.

"Tiga (polisi) luka berat, empat luka ringan. Dari masyarakat, satu orang luka ringan," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramdhani dilansir dari Kompas.com, Rabu. (Sumber: Kompas.com/ Penulis: Kontributor Bandung, Putra Prima Perdana, Adhyasta Dirgantara | Editor: Reni Susanti, Diamanty Meliana)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
21 Kecamatan di Sukabumi Terdampak Gempa Garut

21 Kecamatan di Sukabumi Terdampak Gempa Garut

Bandung
Senjata Api dan Peluru Ditemukan di Kolam di Sukabumi, Warga Terkejut

Senjata Api dan Peluru Ditemukan di Kolam di Sukabumi, Warga Terkejut

Bandung
Suami yang Bunuh Istri di Bandung Dikenal Kurang Berinteraksi dengan Tetangga

Suami yang Bunuh Istri di Bandung Dikenal Kurang Berinteraksi dengan Tetangga

Bandung
Kronologi Suami Bunuh Istri di Bandung, Pelaku Ngamuk Saat Lihat Pesan Pria Lain

Kronologi Suami Bunuh Istri di Bandung, Pelaku Ngamuk Saat Lihat Pesan Pria Lain

Bandung
5.000 Buruh Karawang Ikut Aksi May Day di Jakarta

5.000 Buruh Karawang Ikut Aksi May Day di Jakarta

Bandung
Kronologi Perampokan Minimarket di Indramayu, Pelaku Sempat Sekap Karyawan

Kronologi Perampokan Minimarket di Indramayu, Pelaku Sempat Sekap Karyawan

Bandung
May Day 2024, Ribuan Buruh Karawang Akan Unjuk Rasa di Istana Negara

May Day 2024, Ribuan Buruh Karawang Akan Unjuk Rasa di Istana Negara

Bandung
Dalam 4 Bulan, Pasien DBD di Cirebon Capai 496 Orang, 4 Meninggal

Dalam 4 Bulan, Pasien DBD di Cirebon Capai 496 Orang, 4 Meninggal

Bandung
Kronologi Pembunuhan Sadis di Bogor, Berawal Saat Korban Dicegat Masuk Kampung

Kronologi Pembunuhan Sadis di Bogor, Berawal Saat Korban Dicegat Masuk Kampung

Bandung
Pria di Bogor Diduga Tewas Dianiaya, Mayatnya Dibuang ke Pinggir Jalan

Pria di Bogor Diduga Tewas Dianiaya, Mayatnya Dibuang ke Pinggir Jalan

Bandung
Siswi SMP Diperkosa 2 Pria di Sukabumi, Korban Diajak Main ke Rumah Pelaku

Siswi SMP Diperkosa 2 Pria di Sukabumi, Korban Diajak Main ke Rumah Pelaku

Bandung
Mobil Kecelakaan, Sopir Ngantuk Usai Begadang Nonton Timnas Berlaga

Mobil Kecelakaan, Sopir Ngantuk Usai Begadang Nonton Timnas Berlaga

Bandung
Melihat Monumen Dua Tugu Udang Berbahan Knalpot Brong di Cirebon

Melihat Monumen Dua Tugu Udang Berbahan Knalpot Brong di Cirebon

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com