MAJALENGKA, KOMPAS.com– Sejumlah bagian infrastruktur di kawasan Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati di Kecamatan Kertajati, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, rusak tersapu angina kencang, pada Sabtu (17/12/2022) petang.
Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini.
Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek Kertajati) AKP Erik Riskandar menyampaikan, angin puting beliung terjadi di beberapa titik di Kecamatan Kertajati.
Baca juga: Hidupkan Bandara Kertajati, Ridwan Kamil Diminta Wajibkan ASN Terbang lewat BIJB
Di saat bersamaan, kondisi cuaca sedang hujan deras disertai angin kencang.
“Jadi, tidak hanya berada di wilayah bandara saja, tapi ada juga di beberapa titik lain. Memang curah hujan cukup tinggi dan angin besar. Kemudian pukul 16.23 WIB, angin masuk melalui sela lantai 2 perkantoran BIJB yang merusak sekat gypsum untuk miniatur musola BIJB,” kata Erik kepada Kompas.com saat dihubungi melalui sambungan telpon.
Erik menerangkan, angin dengan intensitas kencang itu masuk dari arah barat menuju timur ke lorong lantai 2 BIJB.
Akibat kejadian itu, sejumlah bagian infrastruktur BIJB rusak. Beruntung tidak ada korban jiwa karena di saat kejadian sedang kosong.
Erik mengakui kejadian itu sempat direkam oleh warga dan menjadi viral. Mereka adalah para pelajar yang telah selesai mengikuti kegiatan expo pameran tingkat Provinsi Jawa Barat di BIJB.
“Beruntung, Sabtu siang, kegiatan Expo di kawasan BIJB sudah selesai dan sudah penutupan. Mereka hanya sedang berkemas barang-barang sisa expo. Jadi tidak ada korban jiwa sama sekali dalam kejadian ini,” sebut Erik.
Baca juga: 400 Jemaah Umrah Berangkat dari Bandara Kertajati Akhir Pekan Ini
Erik tidak bisa memprediksi berapa nilai perkiraan kerugian yang dialami atas kejadian ini. Erik sebut, hal itu adalah menjadi kewenangan BIJB.
Kompas.com sudah berupaya mengonfirmasi pada Humas BIJB melalui sambungan telpon.
Pihak BIJB menjawab masih sedang mempersiapkan informasi yang akan disampaikan kepada rekan-rekan media karena bersifat satu pintu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.