Merujuk prediksi Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) bulan November hingga Maret masuk waktu bahaya.
Artinya, potensi kematian massal ikan di perairan danau sangat besar kemungkinannya selama lima bulan tersebut.
Baca juga: 5 Lokasi Penemuan Fosil Purba di Pulau Jawa, di Waduk Saguling hingga Ladang Jagung di Sragen
Kematian massal ini diakibatkan cuaca ekstrem yang mendorong adanya fenomena umbalan (upwelling) yakni peristiwa naiknya air bagian dasar waduk ke permukaan yang membawa senyawa beracun.
"Dengan kondisi ini memang dampaknya harga ikan hingga Maret bakal meningkat, karena petani belum panen. Tapi itu enggak masalah, yang penting kita berharap kematian massal gak signifikan," tutur Asep.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang