CIANJUR, KOMPAS.com – Sugeng Guruh (41), sopir mobil Audi seri A8, membantah menabrak mahasiswi asal Cianjur, Jawa Barat, Selvi Amelia Nuraini (19), seperti yang dituduhkan polisi.
Sugeng menjelaskan, saat melintas di lokasi kejadian pada Jumat (20/1/2023), dia melihat sepeda motor yang dikendarai korban oleng hingga menabrak angkot yang berhenti di depan.
Saat itu, Sugeng mengaku berada di konvoi mobil polisi. Dia tidak memaksa masuk iring-iringan seperti yang dituduhkan pihak kepolisian.
Sugeng masuk ke konvoi atas sepengetahuan majikannya yang merupakan seorang polisi.
Saat itu Sugeng membawa majikan perempuan di mobil Audi A8 yang dikendarainya.
“Karena jarak saya dekat, spontan saya ke kiri untuk menghindar. Dari belakang ada dua yang melaju,” kata Sugeng kepada wartawan di Cianjur, Jumat (27/1/2023).
Disebutkan Sugeng, salah satu penumpangnya sempat menoleh ke belakang untuk melihat kondisi korban.
“Suster lihat ke belakang. Dari situ saya tahu, Sus bilang korban mencoba bangun,” ujar dia.
Sugeng mengatakan, saat itu dia memperlambat laju kendarannya. Sugeng sempat dituduh oleh warga telah menabrak Selvi.
Namun, setelah dijelaskan, akhirnya warga membiarkan Sugeng untuk pergi karena di mobilnya tidak ada bekas tabrakan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.