Misalnya pusat gerai-gerai di pusat perbelanjaan yang belum sepenuhnya beroperasi secara normal. Namun saat ini sektor UMKM mulai bangkit. Maraknya warung makan hingga cafe mulai buka mencerminkan ekonomi di Karawang mulai menggeliat.
"Insya Allah angka proyeksi oleh BPS (Badan Pusat Statistik) terekspos tidak akan jauh. Mudah-mudahan tingkat pengangguran kita sudah mulai diambang batas psikologis, di bawah 10 persen. Perkiraan BPS itu 9,87 persen," ujar dia.
Naiknya realisasi investasi di Karawang, menurut Eka, juga sebanding dengan naiknya indeks pembangunan manusia (IPM) di Karawang. Diketahui, saat pandemi IPM Karawang juga sempat turun.
IPM sendiri menjelaskan bagaimana masyarakat mengakses hasil pembangunan di antaranya dalam memperoleh pendapatan, kesehatan, dan pendidikan.
"Investasi ini secara tidak langsung berdampak pada meningkatnya kesejahteraan masyarakat," ujarnya.
Eka menyebut, ada beberapa data tarik investasi di Karawang. Ia juga yakin Karawang masih menjadi primadona tujuan investasi. Pasalnya, Karawang mempunyai daya dukung industri.
Letak Karawang pun dinilai strategis lantaran berada di antara tiga daerah metropolitan, yakni Jabodetabek, Bandung Raya, dan Cirebon Raya. Adapun jarak Karawang-Bandung 80 kilometer, Karawang-Jakarta 60 kilometer, dan Karawang-Cirebon 110 kilometer.
Selain itu dari segi infrastruktur, Karawang mempunyai akses tol yang memadai. Di antaranya Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Jakarta-Cikampek-Elevated, Jalan Tol Jakarta-Cikampek II, dan Jalan Tol Lingkar Luar II Sentul-Karawang Barat yang saat ini tengah lelang konsesi.
Kemudian terdapat Pelabuhan Tanjung Priuk dan Pelabuhan Patimban dengan jarak masing - masing 70 kilometer.
Lalu akses Bandara Soekarno Hatta dengan jarak 90 kilometer, dan Bandara Kertajati 122 kilometer. Selain itu berdasarkan PP 13 Tahun 2017 dan Permenhub 69 Tahun 2013 direncanakan akan dibangun Bandara Soekarno-Hatta II di Karawang.
"Kita juga punya akses transportasi rel kereta, yakni Stasiun Karawang, Stasiun Cikampek, dan Transit Oriented Development (TOD) Kereta Cepat Jakarta-Bandung. Kereta Api Cepat direncanakan beroperasi Juli 2023," kata dia.
Sedangkan daya dukung sumber daya listrik yang dimiliki Karawang yakni PLTA Juanda Jatiluhur dan PLTGU Cilamaya. Lalu untuk sumber daya air ada Waduk Juanda Jatiluhur.
Adapun lokasi kawasan industri masih tersedia cukup banyak. Di antaranya Kawasan Artha Graha Hills, dan Pertiwi Lestari, Karawang New Industri City (KNIC).
Seperti diketahui, berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 53 Tahun 1989 tentang Kawasan Industri, peruntukan industri di Karawang seluas 13.718, 1 hektar dengan kontribusi produk domestik regional bruto (PDRB) sebesar 70,71 persen.
"Ada 13 kawasan industri di Karawang yang memiliki IUKI (Izin Industri Kawasan Industri)," kata dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.