Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Minyakita Belum Juga Tiba di Pasar Kosambi Bandung, Pedagang Menanti Janji Pemerintah

Kompas.com - 22/02/2023, 10:33 WIB
Bagus Puji Panuntun,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com- Pedagang sembako di Pasar Kosambi, Kota Bandung, Jawa Barat rupanya belum menerima Minyakita.

Mereka masih menanti kedatangan Minyakita yang direncanakan disalurkan ke pasar-pasar tradisional pada Selasa (21/2/2023).

Dari hasil pemantauan Kompas.com, ketersediaan Minyakita di Pasar Kosambi masih terbilang langka bahkan hampir tidak ada.

"Sekitar dua minggu lalu memang ada yang mendata. Katanya untuk pendistribusian Minyakita. Tapi sampai sekarang belum turun juga," ujar Nining (60) seorang pedagang sembako saat ditemui di jongko sembakonya, Selasa (21/2/2023).

Baca juga: Minyakita Langka di Bandung, Warga Harus Mencari ke Banyak Pasar

Menurut Nining, ketersediaan Minyakita di Pasar Kosambi masih sulit didapat. Padahal permintaan Minyakita dari masyarakat menurutnya sangat tinggi.

"Ada dari distributor, itu pun seminggu sekali. Sebenarnya bukan gak ada pisan. Ini mah ada cuman susah dapatnya," kata Nining.

Sekalipun Minyakita tersedia, distributor sembako selalu memberi syarat kepada para pedagang. Pedagang diminta membeli dulu produk lain seperti bumbu masak baru bisa mendapatkan 1 karton Minyakita.

"Jadi kalau mau dapat Minyakita harus beli dulu produk lain. Distributor yang biasa ke sini kan dari Indomarco, jadi harus beli dulu produk Indomarco baru bisa dapat Minyakita. Sehari aja bisa langsung habis," jelas Nani (45) saat ditemui terpisah di jongko sembakonya.

Baca juga: Minyakita Palsu Belum Ditemukan di Solo, Disdag: Kalau Ada Polisi yang Menindak

Nani sadar betul harga dari distributor cukup tinggi, harga Minyakita mulai dari Rp12.000 sampai Rp 13.000 per liter.

"Makanya kita pedagang mengharap banget kalau ada penyaluran Minyakita dari pemerintah. Beberapa Minggu kemarin memang sudah di data oleh pengelola Pasar Kosambi. Tapi katanya bayarnya harus cash. Kalau dari distributor bisa cicil," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ibu dan Anak di Ciamis Dianiaya Tetangga, Satu Orang Tewas

Ibu dan Anak di Ciamis Dianiaya Tetangga, Satu Orang Tewas

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Cerita Relawan Tagana, Tak Pandang Jumlah 'Tali Asih' sebagai Hambatan

Cerita Relawan Tagana, Tak Pandang Jumlah "Tali Asih" sebagai Hambatan

Bandung
Bey Machmudin Mengaku Tak Berminat Maju pada Pilkada Jabar 2024

Bey Machmudin Mengaku Tak Berminat Maju pada Pilkada Jabar 2024

Bandung
Calon Perseorangan di Pilgub Jabar Minimal Miliki 2,3 Juta Dukungan

Calon Perseorangan di Pilgub Jabar Minimal Miliki 2,3 Juta Dukungan

Bandung
KPU Jabar Sebut 'Tagline' Pilgub Jabar 2024 Inisiatif Budaya-Demokrasi

KPU Jabar Sebut "Tagline" Pilgub Jabar 2024 Inisiatif Budaya-Demokrasi

Bandung
Lembah Cilengkrang di Kuningan: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Cilengkrang di Kuningan: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bandung
Polisi Bantah Tolak Laporan Keluarga Korban yang Tewas Ditabrak Oknum Brimob

Polisi Bantah Tolak Laporan Keluarga Korban yang Tewas Ditabrak Oknum Brimob

Bandung
Sopir Katering yang Dihajar Prajurit TNI Minta Maaf dan Cium Tangan Pelaku

Sopir Katering yang Dihajar Prajurit TNI Minta Maaf dan Cium Tangan Pelaku

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper, Pelaku Ucapkan Belasungkawa dan Ajak Ngobrol Keluarga Korban

Kasus Mayat Dalam Koper, Pelaku Ucapkan Belasungkawa dan Ajak Ngobrol Keluarga Korban

Bandung
Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Kembali Demo, Tuntut Manajemen Bayarkan Haknya

Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Kembali Demo, Tuntut Manajemen Bayarkan Haknya

Bandung
Lagi, Video Viral Pungli di Tempat Wisata Sentul Bogor

Lagi, Video Viral Pungli di Tempat Wisata Sentul Bogor

Bandung
Aturan Zonasi PPDB Baru Berlaku di Jabar, Tak Bisa Lagi Asal Pindah KK

Aturan Zonasi PPDB Baru Berlaku di Jabar, Tak Bisa Lagi Asal Pindah KK

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Korban Sempat Ketemu Pelaku di Kantor

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Korban Sempat Ketemu Pelaku di Kantor

Bandung
Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com