Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dipecat Usai Sebut "Maneh" ke Ridwan Kamil, Sabil Kini Punya Pekerjaan Baru

Kompas.com - 20/03/2023, 19:35 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - M. Sabil Fadhilah (34), guru honorer asal Cirebon, Jawa Barat (Jabar), yang dipecat dari sekolahnya usai mengkritik Gubernur Jabar, Ridwan Kamil, kini mendapat tawaran pekerjaan dari Anggota DPR RI, Dedi Mulyadi

Mantan Bupati Purwakarta tersebut menemui Sabil secara langsung dan menawarkan pekerjaan baru.

Awalnya, Dedi bertanya kepada Sabil mengenai kegiatannya saat ini usai dipecat.

"Sekarang kegiatan apa nih?" tanya Dedi, sebagaimana diberitakan di Tribun Sumsel, Senin (20/3/2023).

Baca juga: Dipecat Usai Sebut Maneh ke Ridwan Kamil, Sabil Tak Kena Blacklist, Masih Bisa Berkarier sebagai Guru

Sabil mengaku bahwa saat ini ia masih mencari pekerjaan baru dan menawarkan diri untuk ikut bekerja dengan Dedi.

"Sekarang mencari kerja, kalau ditawari jadi kameramen akang juga boleh kalau ditawarin," jawab Sabil.

Dedi pun menawari Sabil untuk bekerja dengannya sebagai editor, namun Sabil mengatakan bahwa ia lebih ahli di bidang lain.

"Saya gak ahli dalam editor, saya ahli dalam mengambil gambar," katanya.

Setelah berbincang, Dedi akhirnya menawarkan posisi lain untuk Sabil, yakni sebagai fotografer pribadinya.

Baca juga: Batal Dipecat Usai Komentar di IG Ridwan Kamil, Sabil Pilih Tak Lanjut Mengajar, Ini Alasannya

"Serius nih? Kita juga lagi kurang fotografer. Kalau bener, salaman, deal," ujar Dedi. 

Tidak akan kembali ke sekolah lama

Sebagaimana diberitakan Tribun Jabar, Kamis (16/3/2023), Sabil mengaku baru mengetahui kabar pemberhentiannya sebagai guru di SMK Telkom Sekar Kemuning Kota Cirebon dari unggahan di akun Instagram Ridwan Kamil.

Namun, Sabil mengatakan bahwa ia enggan kembali ke sekolah lamanya, jika pemberhentiannya dibatalkan.

"Jika dibatalkan (pemberhentiannya), saya rencananya enggak ambil lagi karena merasa bersalah, tidak enak ke sekolah," ujar Sabil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Punya Suara Tinggi, PKS Tak Akan Negosiasi Posisi Wali Kota di Pilkada Bandung 2024

Punya Suara Tinggi, PKS Tak Akan Negosiasi Posisi Wali Kota di Pilkada Bandung 2024

Bandung
Partai Demokrat Siapkan 3 Nama Pendamping Dadang Supriatna di Pilkada 2024

Partai Demokrat Siapkan 3 Nama Pendamping Dadang Supriatna di Pilkada 2024

Bandung
Hindari Jalan Rusak di Parung Panjang Bogor, Truk Tabrak Pengendara Motor

Hindari Jalan Rusak di Parung Panjang Bogor, Truk Tabrak Pengendara Motor

Bandung
Kasus Demam Berdarah di Cimahi Meningkat, 6 Orang Meninggal Dunia

Kasus Demam Berdarah di Cimahi Meningkat, 6 Orang Meninggal Dunia

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Bandung
Cerita Warga Saat Polisi Gerebek Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel Mesin di Bogor

Cerita Warga Saat Polisi Gerebek Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel Mesin di Bogor

Bandung
PKS Rekomendasikan Asep Mulyadi dan Istri Oded Maju Pilkada Bandung

PKS Rekomendasikan Asep Mulyadi dan Istri Oded Maju Pilkada Bandung

Bandung
2 Pengamen Ditemukan Tewas di Perkebunan Teh Malabar Bandung

2 Pengamen Ditemukan Tewas di Perkebunan Teh Malabar Bandung

Bandung
Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel di Perkampungan Bogor, Polisi Temukan 1,2 Juta Pil PCC

Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel di Perkampungan Bogor, Polisi Temukan 1,2 Juta Pil PCC

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Pabrik Narkoba di Bogor Digerebek Polisi, Pak RT Kaget: Dia Izinnya Buka Bengkel

Pabrik Narkoba di Bogor Digerebek Polisi, Pak RT Kaget: Dia Izinnya Buka Bengkel

Bandung
Tanah Longsor Terjang Komplek Pesantren di Sukabumi, Penjaga Keamanan Tewas

Tanah Longsor Terjang Komplek Pesantren di Sukabumi, Penjaga Keamanan Tewas

Bandung
Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Bandung
Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Bandung
Memburu 3 Pembunuh Vina

Memburu 3 Pembunuh Vina

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com