KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, berjanji akan bertanggung jawab atas kecelakaan yang melibatkan Bupati Kuningan Acep Purnama, Senin (3/4/2023).
Seperti diketahui, mobil dinas yang ditumpangi Acep menabrak tiga orang, di mana dua korban pasangan suami istri tewas. Sementara seorang lainnya mengalami patah tulang.
Baca juga: 2 Korban Tewas Ditabrak Mobil Bupati Kuningan merupakan Pasangan Suami Istri
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kuningan, Indra Bayu Permana memastikan Pemkab Kuningan bakal menanggung semua biaya, baik untuk perawatan dan pemulasaraan jenazah.
Baca juga: Sopir Bupati Kuningan Jadi Tersangka Kecelakaan yang Tewaskan 2 Orang
"Juga untuk korban meninggal dunia, kami akan bertanggung jawab sepenuhnya," ujar Bayu, dalam keterangannya, Senin, dikutip dari Tribun Cirebon.
Baca juga: Terungkap, Sopir Bupati Kuningan Mengantuk Saat Lawan Arus Dikawal Patwal
Acep pun, kata Bayu, memohon maaf kepada para korban karena kejadian ini.
Acep telah memerintahkan Sekretaris Daerah Pemkab Kuningan untuk mengurus segala kerugian yang ditimbulkan karena kejadian ini.
Baca juga: Mobil Ditumpangi Bupati Kuningan Tabrak Orang di Tepi Jalan, 3 Tewas
"Sekali lagi kami mohon maaf yang sebesar-besarnya atas kejadian ini," ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, mobil yang ditumpangi Bupati Kuningan Acep Purnama menabrak sejumlah warga di tepi Jalan RE Martadinata, Kecamatan Sindang Agung, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, Senin (3/4/2023) siang.
Sebanyak tiga orang menjadi korban, di mana dua orang yang merupakan pasangan suami istri tewas dan seorang lainnya mengalami patah tulang.
Saat ini polisi telah menetapkan UK, sopir Bupati Acep sebagai tersangka.
Dari pemeriksaan, UK mengaku mengantuk saat membawa mobil yang dikawal patwal. Saat itu mobil sedang melawan arus.
Artikel ini telah tayang di TribunCirebon.com dengan judul: Pasangan Suami Istri Meninggal Usai Ditabrak Mobil Dinas Bupati Kuningan, Pemkab Akan Tanggung Jawab
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.