Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Macet Parah di Puncak Bogor hingga 5 Km, Kendaraan Tak Bergerak, One Way Diberlakukan Arah Jakarta

Kompas.com - 25/04/2023, 12:18 WIB
Afdhalul Ikhsan,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Pihak kepolisian memberlakukan sistem satu arah atau one way mulai dari arah Puncak Pass, Cianjur sampai KM 48+200 Simpang Gadog, Ciawi, arah ke Jakarta, Selasa (25/4/2023).

Sistem ini diberlakukan karena meningkatnya jumlah wisatawan yang mengarah ke kawasan wisata Puncak Bogor, Jawa Barat.

Baca juga: One Way Bikin Macet di Puncak Bogor, Siang Ini Motor Tak Bisa Bergerak di Jalan Ciawi

"Rekayasa lalu lintas yang diberlakukan adalah sistem satu arah dari arah Puncak menuju Jakarta sejak pagi pukul 10.00 WIB," kata Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin, Selasa siang.

Sistem satu arah itu diberlakukan untuk mengurai kepadatan arus kendaraan wisatawan yang masih berada di Puncak Bogor sejak Senin malam.

Kemacetan parah terjadi di Jalan Raya Ciawi arah ke Puncak Bogor, Jawa Barat, Selasa (25/4/2023) siangKOMPAS.COM/AFDHALUL IKHSAN Kemacetan parah terjadi di Jalan Raya Ciawi arah ke Puncak Bogor, Jawa Barat, Selasa (25/4/2023) siang

Iman menyebut kemacetan parah terjadi disebabkan banyaknya kendaraan roda dua yang mengambil jalur berlawanan.

Baca juga: Terdampak Macet Parah, Warga Puncak Bogor Ungkap Penderitaannya: Macetnya Gak Masuk Akal

"Banyaknya masyarakat yang menuju kawasan wisata Puncak untuk berlibur dan dibarengi arus balik mudik Lebaran yang melintas di kawasan itu mengakibatkan kepadatan yang sangat padat. Diperparah lagi dengan banyaknya kendaraan roda dua yang mengambil jalur berlawanan," ungkapnya.

Situasi kemacetan di Jalur Puncak Bogor, Jawa Barat, Selasa (25/4/2023) siangKOMPAS.COM/AFDHALUL IKHSAN Situasi kemacetan di Jalur Puncak Bogor, Jawa Barat, Selasa (25/4/2023) siang

Karena kondisi tersebut, kini polisi harus bekerja keras mengatur arus lalu lintas.

Sejumlah personel polisi ditambah untuk mengurai kepadatan kendaraan menuju kawasan Puncak siang ini. 

"Untuk itu kami mengimbau kepada masyarakat untuk dapat tetap bersabar mengikuti arahan petugas di lapangan yang sedang melakukan upaya-upaya untuk menciptakan kelancaran lalu lintas," pungkasnya.

Pantauan di lokasi pukul 12.18 WIB, kemacetan parah terjadi dari RSUD Ciawi hingga ke Simpang Gadog yang mencapai 5 km.

Tampak mobil dan sepeda motor yang mendominasi lalu lintas tak bisa bergerak. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Jasad Dikira Manekin di Tasikmalaya Dihabisi Pacar, Keduanya Berstatus Mahasiswa

Jasad Dikira Manekin di Tasikmalaya Dihabisi Pacar, Keduanya Berstatus Mahasiswa

Bandung
Pertama di Indonesia, Bandung Gelar Balap Gokart Listrik, Catat Jadwalnya

Pertama di Indonesia, Bandung Gelar Balap Gokart Listrik, Catat Jadwalnya

Bandung
Serpihan Tabung Gas yang Meledak di Sukabumi Ditemukan di Atap Rumah Warga, 1 Tabung Masih Dicari

Serpihan Tabung Gas yang Meledak di Sukabumi Ditemukan di Atap Rumah Warga, 1 Tabung Masih Dicari

Bandung
Mayat Dikira Manekin di Tasikmalaya Terungkap, Gadis 19 Tahun Asal Ciamis

Mayat Dikira Manekin di Tasikmalaya Terungkap, Gadis 19 Tahun Asal Ciamis

Bandung
Kronologi Pembuat Konten di Bogor Hanyut Terseret Arus Sungai yang Tiba-tiba Meluap

Kronologi Pembuat Konten di Bogor Hanyut Terseret Arus Sungai yang Tiba-tiba Meluap

Bandung
UMK 2024 Diumumkan Hari Ini, Buruh Gelar Mogok Nasional

UMK 2024 Diumumkan Hari Ini, Buruh Gelar Mogok Nasional

Bandung
Sempat Mengira Manekin, Pemulung Temukan Mayat Berdarah di Tasikmalaya

Sempat Mengira Manekin, Pemulung Temukan Mayat Berdarah di Tasikmalaya

Bandung
Tanah Longsor Hantam Rumah Warga di Puncak Bogor, 4 Orang Terluka

Tanah Longsor Hantam Rumah Warga di Puncak Bogor, 4 Orang Terluka

Bandung
Prakiraan Cuaca di Bandung Hari Ini, 30 November 2023: Berawan hingga Hujan Petir

Prakiraan Cuaca di Bandung Hari Ini, 30 November 2023: Berawan hingga Hujan Petir

Bandung
Pompa Pengendali Banjir di Wilayah Bojongkulur Bogor Mulai Disiagakan

Pompa Pengendali Banjir di Wilayah Bojongkulur Bogor Mulai Disiagakan

Bandung
Transportasi Umum di Bandung Raya, Sudahkah Menjawab Kebutuhan Masyarakat?

Transportasi Umum di Bandung Raya, Sudahkah Menjawab Kebutuhan Masyarakat?

Bandung
Cerita Gunung Pinang asal Banten dan Pesan Moral

Cerita Gunung Pinang asal Banten dan Pesan Moral

Bandung
Kampanye di Bandung, Anies Ungkap Kurangnya Perhatian Pemerintah soal Sampah

Kampanye di Bandung, Anies Ungkap Kurangnya Perhatian Pemerintah soal Sampah

Bandung
Jumlah Perjalanan Kereta Cepat Whoosh Ditambah Jadi 45 Kali Sehari

Jumlah Perjalanan Kereta Cepat Whoosh Ditambah Jadi 45 Kali Sehari

Bandung
Protes UMP Jabar 2024, Buruh di Karawang 'Lumpuhkan' Jalan Raya Klari

Protes UMP Jabar 2024, Buruh di Karawang "Lumpuhkan" Jalan Raya Klari

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com