Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Hadiri Perayaan Ultah Panji Gumilang, Lucky Hakim Dilarang Kembali ke Al Zaytun

Kompas.com - 14/07/2023, 16:06 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS com - Lucky Hakim, mantan Wakil Bupati Indramayu, Jawa Barat, terseret kasus yang menjerat pemimpin Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun, Panji Gumilang.

Lucky Hakim harus menjalani pemeriksaan polisi sebagai saksi kasus tersebut di Bareskrim Polri, pada hari ini, Jumat (14/7/2023).

Bermula dari penasaran

Lucky mengaku, dia dua kali datang ke ponpes Al Zaytun yang berada di Indramayu, Jawa Barat, yakni pada 29 Juli dan 30 Juli 2022.

"Saya ke Al Zaytun itu tanggal 29 Juli 2022. Itu pertama saya datang ke sana sebagai tamu undangan. Waktu itu saya sebagai wakil kepala daerah, diundang," kata Lucky Hakim, di Lobi Bareskrim Polri, Jakarta, sebagaimana diberitakan nasional.kompas.com, Jumat (14/7/2023).

Lucky mengatakan, dia yang kala itu masih menjabat sebagai Wakil Bupati Indramayu merasa penasaran dengan Ponpes Al Zaytun karena memiliki lahan luas.

Baca juga: Polemik Ponpes Al Zaytun, Mahfud MD: Pesantrennya Kita Bina, Panji Gumilang yang Ada Masalah Hukum

"Begitu datang ke sana, ditemui, diterima dengan baik. Waktu itu yang menerima langsung Pak Panji Gumilang. Ya sudah keliling-keliling, melihat yang waktu itu Lucky mau lihat tentang Al Zaytun," ujar Lucky.

"Saya mau liat semuanya yang heboh-heboh ini. Saya bilang heboh karena memang semua serba besar, ini pesantren terbesar se-Indonesia, tanahnya besar sekali," imbuhnya.

Dia membeberkan, Ponpes Al Zaytun memiliki masjid yang sangat besar serta lahan untuk bertani dan beternak.

Keesokannya, Lucky kembali datang ke ponpes tersebut untuk memenuhi undangan perayaan ulang tahun Panji Gumilang.

Pada acara yang digelar formal itu, Lucky melanjutkan, ribuan tamu hadir mengenakan pakaian rapi.

Ungkap kejanggalan ajaran Al Zaytun

Pada saat perayaan ulang tahun Panji Gumilang itulah Lucky mulai merasa ada yang janggal dengan ponpes tersebut.

Baca juga: Pesan Panji Gumilang untuk Seluruh Orangtua Santri Al Zaytun

"Pas sudah terakhirnya, Pak Panji memberikan sambutan terakhir kan, dan di sini saya mulai merasa ada hal yang berbeda setelah assalamualaikum," ucap Lucky Hakim.

"Pak Panji bilang, 'saya akan mengajarkan salam yang bukan assalamualaikum saja', dalam bentuk bernyanyi," lanjutnya.

"Saya bingung itu, saya dulu juga ikut ngaji lah, ikut TPQ, dan lain-lain, baca iqra, tapi ini baru pertama saya tahu ada hal yang baru," ungkapnya.

Lucky menduga, nyanyian yang waktu itu dilantunkan Panji Gumilang sambil berdiri bersama santri dan tamu yang hadir berbahasa Yahudi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Vina Didatangi 2 Pria Misterius Sebelum Film Tayang, Takut Kasusnya Kembali Ramai

Keluarga Vina Didatangi 2 Pria Misterius Sebelum Film Tayang, Takut Kasusnya Kembali Ramai

Bandung
'Kernet Bilang Rem Blong, Kami Panik, Istigfar, Terus Bus Terguling'

"Kernet Bilang Rem Blong, Kami Panik, Istigfar, Terus Bus Terguling"

Bandung
Usai Bunuh Ibunya, Pemuda di Sukabumi Tidur Dekat Jasad Korban

Usai Bunuh Ibunya, Pemuda di Sukabumi Tidur Dekat Jasad Korban

Bandung
Polisi Minta Masyarakat Bedakan Fiksi dan Fakta di Film Vina: Sebelum 7 Hari

Polisi Minta Masyarakat Bedakan Fiksi dan Fakta di Film Vina: Sebelum 7 Hari

Bandung
Sodomi Belasan Anak, 2 Remaja di Karawang Ditangkap

Sodomi Belasan Anak, 2 Remaja di Karawang Ditangkap

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Wisata Sejarah Gedung Pakuan: Cara Reservasi Tiket, Jam Buka, dan Daya Tarik

Wisata Sejarah Gedung Pakuan: Cara Reservasi Tiket, Jam Buka, dan Daya Tarik

Bandung
Ini yang Bikin Polisi Tak Mampu Tangkap 3 Pembunuh Vina Cirebon

Ini yang Bikin Polisi Tak Mampu Tangkap 3 Pembunuh Vina Cirebon

Bandung
Pemprov Jabar Ingin Turunkan Harga Avtur di Bandara Kertajati

Pemprov Jabar Ingin Turunkan Harga Avtur di Bandara Kertajati

Bandung
Pemuda di Sukabumi Ditangkap Usai Bunuh Ibu Kandung, Polisi Dalami Motif Pelaku

Pemuda di Sukabumi Ditangkap Usai Bunuh Ibu Kandung, Polisi Dalami Motif Pelaku

Bandung
7 Rumah di Bandung Barat Porak Poranda Diterjang Longsor

7 Rumah di Bandung Barat Porak Poranda Diterjang Longsor

Bandung
Polisi Akan Periksa Pemilik Bus Putera Fajar Usai Kecelakaan Maut Tewaskan 11 Orang

Polisi Akan Periksa Pemilik Bus Putera Fajar Usai Kecelakaan Maut Tewaskan 11 Orang

Bandung
Tak Tebus Motor Digadai, Pria di Bogor Tewas Dibunuh Temannya

Tak Tebus Motor Digadai, Pria di Bogor Tewas Dibunuh Temannya

Bandung
Pemkot Cimahi Wajibkan Lampiran Hasil Uji Kir untuk Bus 'Study Tour'

Pemkot Cimahi Wajibkan Lampiran Hasil Uji Kir untuk Bus "Study Tour"

Bandung
Jalur Bandung Barat-Cianjur via Gununghalu Putus Tertimbun Longsor

Jalur Bandung Barat-Cianjur via Gununghalu Putus Tertimbun Longsor

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com