Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Uang Tabungan Siswa Yayasan di Indramayu Tak Bisa Cair

Kompas.com - 02/08/2023, 09:14 WIB
Gloria Setyvani Putri

Editor

INDRAMAYU, KOMPAS.com - Uang tabungan siswa yayasan tingkat RA setara TK, MI, dan MTS di Indramayu sebesar Rp 350 juta yang ditabungkan di salah satu Bank Perkreditan Rakyat (BPR) tak bisa dicairkan.

Hal ini buntut dari masalah yang melilit BPR tersebut.

Selain yayasan sekolah, nasabah lain yang menabung di BPR tersebut pun mengalami hal sama.

Baca juga: Satu Orangtua Murid di Pangandaran Bernapas Lega, Uang Tabungan Rp 45 Juta Sudah Dikembalikan

Dikutip dari Tribun Jabar, pemilik yayasan dicap sebagai koruptor karena disangka mengambil tabungan siswa hingga mendapat ancaman sekolah akan dibakar.

"Saya disangka korupsi lah, ini lah, itu lah," kata Ihya Ulumudin, pemilik yayasan.

Total uang tabungan yang disimpan di BPR itu mencapai Rp 350 juta.

"Kalau tak kunjung dikembalikan, masyarakat sampai mengancam akan membakar yayasan," ujar Ihya.

Ihya diketahui adalah salah satu dari tiga nasabah yang diprioritaskan agar uang tabungannya segera dicairkan.

Senin (1/8/2023), ia dan nasabah lainnya menggeruduk bank milik pemerintah daerah tersebut diantar anggota legislatif.

Baca juga: Orangtua Menolak Uang Tabungan Murid SD di Pangandaran Dikembalikan dengan Dicicil

Walau sudah didesak oleh anggota dewan, akan tetapi hasilnya tetap nihil. Pihak bank tidak bisa apa-apa.

Kondisi yang sama juga dialami Kunaeni warga Kecamatan Balongan.

Uang tabungan sebesar Rp150 juta yang merupakan kolektif para jamiyah di desanya juga tak bisa dicairkan.

Kunaeni sendiri mengaku sudah sangat lelah terus menagih hingga harus menangis-nangis hanya demi uang miliknya dikembalikan.

Berat badan Kunaeni diketahui juga turun drastis. Selain karena uang yang tak bisa kembali, omelan dari para jamiyah membuatnya mengalami tekanan batin.

"Saya cuma ingin uang saya dikembalikan, itu saja," ujarnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Orang Tua Siswa Berang, Uang Tabungan di Yayasan Tak Bisa Cair, Imbas Polemik BPR KR Indramayu

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Punya Suara Tinggi, PKS Tak Akan Negosiasi Posisi Wali Kota di Pilkada Bandung 2024

Punya Suara Tinggi, PKS Tak Akan Negosiasi Posisi Wali Kota di Pilkada Bandung 2024

Bandung
Partai Demokrat Siapkan 3 Nama Pendamping Dadang Supriatna di Pilkada 2024

Partai Demokrat Siapkan 3 Nama Pendamping Dadang Supriatna di Pilkada 2024

Bandung
Hindari Jalan Rusak di Parung Panjang Bogor, Truk Tabrak Pengendara Motor

Hindari Jalan Rusak di Parung Panjang Bogor, Truk Tabrak Pengendara Motor

Bandung
Kasus Demam Berdarah di Cimahi Meningkat, 6 Orang Meninggal Dunia

Kasus Demam Berdarah di Cimahi Meningkat, 6 Orang Meninggal Dunia

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Bandung
Cerita Warga Saat Polisi Gerebek Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel Mesin di Bogor

Cerita Warga Saat Polisi Gerebek Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel Mesin di Bogor

Bandung
PKS Rekomendasikan Asep Mulyadi dan Istri Oded Maju Pilkada Bandung

PKS Rekomendasikan Asep Mulyadi dan Istri Oded Maju Pilkada Bandung

Bandung
2 Pengamen Ditemukan Tewas di Perkebunan Teh Malabar Bandung

2 Pengamen Ditemukan Tewas di Perkebunan Teh Malabar Bandung

Bandung
Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel di Perkampungan Bogor, Polisi Temukan 1,2 Juta Pil PCC

Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel di Perkampungan Bogor, Polisi Temukan 1,2 Juta Pil PCC

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Pabrik Narkoba di Bogor Digerebek Polisi, Pak RT Kaget: Dia Izinnya Buka Bengkel

Pabrik Narkoba di Bogor Digerebek Polisi, Pak RT Kaget: Dia Izinnya Buka Bengkel

Bandung
Tanah Longsor Terjang Komplek Pesantren di Sukabumi, Penjaga Keamanan Tewas

Tanah Longsor Terjang Komplek Pesantren di Sukabumi, Penjaga Keamanan Tewas

Bandung
Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Bandung
Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Bandung
Memburu 3 Pembunuh Vina

Memburu 3 Pembunuh Vina

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com