Ridwan Kamil Ungkap Penyebab Kebakaran TPA Sarimukti: Pemulung Lempar Puntung Rokok

BOGOR, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, kebakaran TPA Sarimukti berawal dari pemulung yang melempar puntung rokok.

"Ini akibat ada pemulung melempar puntung rokok di area yang panas dan mudah terbakar. Makanya kedisiplinan itu kuncinya dalam situasi seperti ini," ujar Ridwan Kamil dalam rilis yang diterima Kompas.com, Kamis (24/8/2023).

Pria yang akrab disapa Emil ini menjelaskan, krisis kebakaran ini terus kita upayakan selesai.

Baca juga: BERITA FOTO: Potret Kebakaran TPA Sarimukti, 6 Hari Belum Padam dan Asap Tebal Mengancam

Dalam postingan Instagramnya, Emil mengatakan, proses pemadaman TPA Sarimukti terus dilakukan.

Sejak hari pertama kejadian akibat puntung rokok yang sembarangan dibuang, Tim Forkopimda pemprov Jabar, Forkopimda Kabupaten Bandung Barat, sudah di lapangan untuk memadamkan. Belasan truk Damkar pun sudah dikerahkan.

"Namun sampai hari ini karena situasi yang kompleks (api dari gas metana bawah permukaan dan musim kemarau), sehingga belum sepenuhnya bisa dikendalikan. Mohon doanya. Kami terus berupaya," ucap dia.

Baca juga: 5 Hari Dilanda Asap Kebakaran TPA Sarimukti, Puluhan Warga Alami Ispa

Sebagai upaya tambahan, sambung Emil, Tim BNPB sedang menyiapkan water bombing melalui helikopter dan BMKG sedang melakukan rekayasa cuaca agar terjadi hujan.

Untuk sementara sampah perkotaan akan dicarikan lokasi sementara pembuangan sampah di sekitar TPA Sarimukti.

"Mohon kerja sama warga untuk mengurangi dan mulai mengelola sampah sendiri secara mandiri sambil menunggu masalah ini terselesaikan," ungkap dia.

Sebelumnya diberitakan, Ridwan Kamil meminta Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan mengeluarkan status darurat penanganan kebakaran TPA Sarimukti agar BNPB bisa turun tangan.

Sebab alat yang dimiliki Jabar terbatas untuk penanganan kebakaran.