Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Residivis Asal Jakarta Ditangkap Setelah Bobol Sekolah di Tasikmalaya

Kompas.com - 26/09/2023, 18:27 WIB
Agie Permadi,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com-Polisi menangkap empat pencuri asal Jakarta yang membobol sekolah di Tasikmalaya, Jawa Barat. 

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Jawa Barat Kombes Ibrahim Tompo mengatakan, komplotan ini membobol sekolah untuk mengambil alat eletronik yang ada di dalamnya.

Awalnya polisi mendapat laporan pencurian di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 2 Cikatomas, Tasikmalaya, Jawa Barat. 

"Para pelaku terlebih dulu melakukan browsing untuk mencari sasaran sekolah yang jauh dari pemukiman warga. Kemudian, para tersangka menemukan sasaran, yaitu, SMPN 2 Cikatomas, Kabupaten Tasikmalaya," ucap Ibrahim saat rilis di Mapolda Jabar, Selasa (26/09/2023). 

Baca juga: WN Turki Pembobol ATM di Bali Dideportasi Usai Dipenjara 7,5 Tahun

Setelah mengunci targetnya, komplotan ini kemudian berangkat dari Jalan Kali Besar Timur, Kelurahan Pinangsia, Kecamtan Tambora, Jakarta Barat menuju SMPN 2 Cikatomas dengan menggunakan mobil Daihatsu Terios putih benomor polisi (nopol) B 2230 KZC. 

Pelaku juga telah mempersiapkan peralatan seperti obeng, linggis, tang pemotong kawat, hingga kunci L untuk memuluskan rencananya.

Sesampai di lokasi, para pelaku terlebih dahulu mengamati situasi.

Setelah dirasa aman, pelaku kemudian merusak gembok dan pintu ruangan dengan menggunakan kunci L.

"Setelah pintu terbuka, mereka menggasak 26 unit komputer all in one, 8 unit laptop, dan 1 unit mini PC," kata Ibrahim. 

Baca juga: Aksi Pemuda di Bogor Tangkap Pencuri Motornya, Melompat ke Setang

Komputer dan Laptop hasil curian itu kemudian dikemas untuk dibawa dengan menggunakan mobil Daihatsu ke Jakarta untuk dijual kepada seorang penadah berinisial RAS di wilayah Glodok, Jakarta.

Harga setiap unitnya rata-rata Rp 1.5 juta dengan total keseluruhan Rp 52 juta. 

Pada 20 September 2023, tim Resmob berhasil menangkap tersangka DS di jalan Kiai H Rahiman Sri Amur, Tambun Utara Bekasi.

Saat digeledah ditemukan komputer hasil curian dari beberapa TKP di Jawa Barat, dan Maja, Banten. 

 

Setelah dilakukan pengembangan, tersangka berinsial J, AM dan seorang penadah RSA ditangkap pada 21 September 2023 di Jakarta.

Berdasarkan catatan polisi, DS merupakan residivis pencurian komputer SMPN Tegal pada 2021. Pelaku divonis 2 tahun 4 bulan penjara.

Begitu pula dengan AM yang juga residivis yang terlibat dalam pencurian komputer SMPN Pekalongan pada 2020.

Baca juga: Tiga Pelaku Pembobol Gudang Daging Ayam di Makassar Ditangkap, Ambil Belasan Karung

Sedangkan J merupakan residivis pencurian ponsel di wilayah semarang dengan vonis 11 bulan penjara.

Akibat perbutannya, para tersangka dijerat Pasal 363 ayat (1) ke 3e UU Nomor 1 tahun 1946 tentang KUHP dengan ancaman hukuman 9 tahun penjara.

Sedangkan tersangka Ruben dijerat Pasal 480 ayat (1) KUHPidana dengan hukuman 4 tahun penjara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Punya Suara Tinggi, PKS Tak Akan Negosiasi Posisi Wali Kota di Pilkada Bandung 2024

Punya Suara Tinggi, PKS Tak Akan Negosiasi Posisi Wali Kota di Pilkada Bandung 2024

Bandung
Partai Demokrat Siapkan 3 Nama Pendamping Dadang Supriatna di Pilkada 2024

Partai Demokrat Siapkan 3 Nama Pendamping Dadang Supriatna di Pilkada 2024

Bandung
Hindari Jalan Rusak di Parung Panjang Bogor, Truk Tabrak Pengendara Motor

Hindari Jalan Rusak di Parung Panjang Bogor, Truk Tabrak Pengendara Motor

Bandung
Kasus Demam Berdarah di Cimahi Meningkat, 6 Orang Meninggal Dunia

Kasus Demam Berdarah di Cimahi Meningkat, 6 Orang Meninggal Dunia

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Bandung
Cerita Warga Saat Polisi Gerebek Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel Mesin di Bogor

Cerita Warga Saat Polisi Gerebek Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel Mesin di Bogor

Bandung
PKS Rekomendasikan Asep Mulyadi dan Istri Oded Maju Pilkada Bandung

PKS Rekomendasikan Asep Mulyadi dan Istri Oded Maju Pilkada Bandung

Bandung
2 Pengamen Ditemukan Tewas di Perkebunan Teh Malabar Bandung

2 Pengamen Ditemukan Tewas di Perkebunan Teh Malabar Bandung

Bandung
Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel di Perkampungan Bogor, Polisi Temukan 1,2 Juta Pil PCC

Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel di Perkampungan Bogor, Polisi Temukan 1,2 Juta Pil PCC

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Pabrik Narkoba di Bogor Digerebek Polisi, Pak RT Kaget: Dia Izinnya Buka Bengkel

Pabrik Narkoba di Bogor Digerebek Polisi, Pak RT Kaget: Dia Izinnya Buka Bengkel

Bandung
Tanah Longsor Terjang Komplek Pesantren di Sukabumi, Penjaga Keamanan Tewas

Tanah Longsor Terjang Komplek Pesantren di Sukabumi, Penjaga Keamanan Tewas

Bandung
Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Bandung
Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Bandung
Memburu 3 Pembunuh Vina

Memburu 3 Pembunuh Vina

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com