Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembersihan di Pantai Loji Sukabumi Terkendala Angkutan Truk ke TPA

Kompas.com - 06/10/2023, 20:26 WIB
Budiyanto ,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SUKABUMI, KOMPAS.com - Pembersihan tumpukan sampah di Pantai Loji dan Pantai Cibutun, Kecamatan Simpenan, Sukabumi, Jawa Barat, terkendala armada angkutan ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA).

Ratusan ton berbagai jenis sampah itu dibuang ke TPA Cimenteng di wilayah Kecamatan Cikembar.

Jarak dari lokasi pembersihan sampah hingga TPA Cimenteng sekitar 45 kilometer.

Baca juga: 100 Ton Sampah Dikumpulkan dari Pantai di Sukabumi, Baru 40 Persen yang Dibersihkan

Komandan Kodim 0622/Kabupaten Sukabumi Letkol Inf Anjar Ari Wibowo mengungkapkan pembersihan sudah memasuki hari ketiga yang diikuti sekitar 600 orang.

Mereka berasal dari TNI, Polri, pemerintahan daerah, dan para sukarelawan.

"Hari ini dari Pandawara Grup sudah bergabung yang rencananya sampai besok," ungkap Anjar kepada awak media di sela kegiatan pembersihan sampah di Pantai Loji, Desa Loji, Jumat (6/10/2023).

Baca juga: Disorot Pandawara Group, Mengapa Pantai Cibutun Loji Sukabumi Bisa Sangat Kotor?

Hingga hari ketiga sejak pelaksanaan pertama pada 4 Oktober 2023, sampah yang sudah dibuang mencapai 100 ton.

Hari pertama mencapai 40 ton, hari kedua hanya 15 ton dan hari ketiga diharapkan bisa mencapai 40 hingga 45 ton.

"Beberapa kendala yang kami hadapi selama pembersihan ini, selain akses jalan juga terkait armada pembuangan," jelas Anjar.

"Seperti kemarin hanya didukung dua truk, ini sangat mempengaruhi percepatannya," sambung dia.

Baca juga: Pandawara Group Datang ke Semarang, Bersihkan Muara Sungai BKT Semarang Habiskan hingga 900 Karung dan Trashbag

Namun, lanjut Anjar, adanya keterbatasan mobil truk untuk sampah tidak bisa menyalahkan siapapun. Karena penyediaan armada truk dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) juga terbatas.

"Truk sampah yang digunakan juga harus melayani pengangkutan sampah di wilayah Palabuhanratu," ujar dia.

 

Butuh bantuan truk

Anjar menuturkan dalam operasi pembersihan sampah di Pantai Loji-Cibutun ini selain mengerahkan tenaga manusia juga menggunakan alat berat. Hingga saat ini sudah ada enam alat berat yang dikerahkan.

"Bila ada instansi-instansi atau relawan-relawan yang ingin membantu, kami sangat membutuhkan alat berat termasuk armada truk untuk membuang sampahnya," tutur dia.

Baca juga: Teka-teki Asal Sampah di Pantai Cibutun Loji Sukabumi, Pj Gubernur Jabar Curigai Sumber Limbah

Pejabat Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sukabumi Bambang Widyantoro mengatakan untuk pengadaan truk pengangkut sampah mengerahkan dari Palabuhanratu, Sukaraja dan Cicurug.

"Truk sudah dikerahkan juga ke sini. Namun juga harus melayani di wilayahnya masing-masing. Jadi bergantian," kata Bambang di Pantai Loji.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanah Longsor Terjang Komplek Pesantren di Sukabumi, Penjaga Keamanan Tewas

Tanah Longsor Terjang Komplek Pesantren di Sukabumi, Penjaga Keamanan Tewas

Bandung
Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Bandung
Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Bandung
Memburu 3 Pembunuh Vina

Memburu 3 Pembunuh Vina

Bandung
Angkot Rombongan Pelajar SMPN 4 Cimahi Kecelakaan di Kota Bandung, 3 Siswa Terluka

Angkot Rombongan Pelajar SMPN 4 Cimahi Kecelakaan di Kota Bandung, 3 Siswa Terluka

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Kondisi Bocah yang Depresi Ponselnya Dijual Sang Ibu, Rutin Minum Obat dan Dibelikan HP Baru

Kondisi Bocah yang Depresi Ponselnya Dijual Sang Ibu, Rutin Minum Obat dan Dibelikan HP Baru

Bandung
Menangis, Ayah Pacar Vina: Jangan Buat Kami Lebih Sakit

Menangis, Ayah Pacar Vina: Jangan Buat Kami Lebih Sakit

Bandung
Ayah Pacar Vina Muncul Beri Penjelasan, Sebut 8 Tahun Berusaha Tangkap Para Pembunuh

Ayah Pacar Vina Muncul Beri Penjelasan, Sebut 8 Tahun Berusaha Tangkap Para Pembunuh

Bandung
Bencana Tanah Longsor di Bandung Barat Butuh Percepatan Penanganan

Bencana Tanah Longsor di Bandung Barat Butuh Percepatan Penanganan

Bandung
Nasdem dan Gerindra Sepakat Berkoalisi Dukung Petahana di Pilkada Karawang 2024

Nasdem dan Gerindra Sepakat Berkoalisi Dukung Petahana di Pilkada Karawang 2024

Bandung
3 Pelaku Masih Buron, 8 Pembunuh Vina Bakal Kembali Diperiksa Polisi

3 Pelaku Masih Buron, 8 Pembunuh Vina Bakal Kembali Diperiksa Polisi

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Bandung
Pemkab Majalengka Tanggung Biaya Jaminan Perlindungan Petugas Pilkada 2024

Pemkab Majalengka Tanggung Biaya Jaminan Perlindungan Petugas Pilkada 2024

Bandung
Bima Arya 'Menjemput Takdir' di Kantor DPD Golkar Jabar

Bima Arya "Menjemput Takdir" di Kantor DPD Golkar Jabar

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com