Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Didatangi Kaesang, Pengusaha Kulit Garut Keluhkan soal Limbah dan Lesunya Pasar

Kompas.com - 09/10/2023, 12:43 WIB
Ari Maulana Karang,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

GARUT, KOMPAS.com-Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep menemui pengusaha penyamakan kulit di kawasan industri kulit Sukaregang, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Senin (9/10/2023).

Kaesang mengaku ingin mendengar aspirasi para pelaku usaha penyamakan kulit.

Anak bungsu Presiden Joko Widodo itu datang ke salah satu pabrik penyamakan kulit di kawasan Sukaregang sekitar pukul 10.00 WIB.

Baca juga: Kaesang Tegaskan PSI Belum Tentukan Bacapres yang Akan Didukung

 

Di pabrik tersebut, Kaesang sempat diajak berkeliling melihat proses penyamakan kulit dan berbincang dengan para pengusaha kulit.

Sukandar, pengusaha kulit yamg juga Wakil Ketua Bidang Pemerintahan DPD Asosiasi Penyamak Kulit Indonesia (APKI) Kabupaten Garut mengungkapkan, para pengusaha mengeluhkan soal lesunya pasar saat ini hingga soal Instalasi Pengolahan Limbah (IPAL) yang dibangun pemerintah yang tidak bisa beroperasi.

"Ada lima IPAL yang dibangun pemerintah tidak bisa beroperasi, padahal sudah sejak lama dibangun," katanya.

Menurut Sukandar, salahsatu alasan tidak bisa beroperasinya IPAL tersebut adalah soal belum adanya pihak yang bisa mengelola fasilitas tersebut.

"Tadi kita usulkan agar IPAL komunal ini dikelola pengusaha secara bersama-sama," katanya.

Baca juga: Kaesang Sebut Akan Ganti Anggota Dewan dari PSI yang Tak Bekerja

Karena tidak adanya fasilitas IPAL yang beroperasi, industri kulit Sukaregang membuang limbah cair sisa pencucian bahan kulit ke sungai-sungai kecil yang ada di sekitar Sukaregang.

Permasalahan limbah ini, kerap menimbulkan protes dari banyak warga yang tinggal di bantaran sungai yang airnya tercemar oleh limbah buangan dari pabrik-pabrik penyamakan kulit karena air jadi berbau dan kotor.

Sukandar berharap, aspirasi dari para pengusaha kulit di Garut bisa dicarikan solusinya oleh Kaesang sebagai putra bungsu Presiden Jokowi.

"Saya berharap aspirasi kita bisa disampaikan kepada pak presiden untuk dicarikan solusinya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Punya Suara Tinggi, PKS Tak Akan Negosiasi Posisi Wali Kota di Pilkada Bandung 2024

Punya Suara Tinggi, PKS Tak Akan Negosiasi Posisi Wali Kota di Pilkada Bandung 2024

Bandung
Partai Demokrat Siapkan 3 Nama Pendamping Dadang Supriatna di Pilkada 2024

Partai Demokrat Siapkan 3 Nama Pendamping Dadang Supriatna di Pilkada 2024

Bandung
Hindari Jalan Rusak di Parung Panjang Bogor, Truk Tabrak Pengendara Motor

Hindari Jalan Rusak di Parung Panjang Bogor, Truk Tabrak Pengendara Motor

Bandung
Kasus Demam Berdarah di Cimahi Meningkat, 6 Orang Meninggal Dunia

Kasus Demam Berdarah di Cimahi Meningkat, 6 Orang Meninggal Dunia

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Bandung
Cerita Warga Saat Polisi Gerebek Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel Mesin di Bogor

Cerita Warga Saat Polisi Gerebek Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel Mesin di Bogor

Bandung
PKS Rekomendasikan Asep Mulyadi dan Istri Oded Maju Pilkada Bandung

PKS Rekomendasikan Asep Mulyadi dan Istri Oded Maju Pilkada Bandung

Bandung
2 Pengamen Ditemukan Tewas di Perkebunan Teh Malabar Bandung

2 Pengamen Ditemukan Tewas di Perkebunan Teh Malabar Bandung

Bandung
Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel di Perkampungan Bogor, Polisi Temukan 1,2 Juta Pil PCC

Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel di Perkampungan Bogor, Polisi Temukan 1,2 Juta Pil PCC

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Pabrik Narkoba di Bogor Digerebek Polisi, Pak RT Kaget: Dia Izinnya Buka Bengkel

Pabrik Narkoba di Bogor Digerebek Polisi, Pak RT Kaget: Dia Izinnya Buka Bengkel

Bandung
Tanah Longsor Terjang Komplek Pesantren di Sukabumi, Penjaga Keamanan Tewas

Tanah Longsor Terjang Komplek Pesantren di Sukabumi, Penjaga Keamanan Tewas

Bandung
Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Bandung
Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Bandung
Memburu 3 Pembunuh Vina

Memburu 3 Pembunuh Vina

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com