Sebelumnya, Bupati Cianjur, Herman Suherman mengatakan, ribuan hektar sawah tidak bisa ditanami padi akibat bencana kekeringan.
Kondisi ini, menurut Herman berimbas pada ketimpangan volume kebutuhan dengan suplai yang dibutuhkan sehingga memicu kenaikan harga beras di pasaran.
Saat ini, harga beras mencapai Rp14.000 per kilogram untuk kualitas premium dan Rp13.000 per kilogram jenis medium.
Baca juga: Kekeringan di Bali Diprediksi hingga November, Warga Diminta Hemat Air
Kepala UPTD Pasar Cipanas, Cianjur, Widya Pratiwi menerangkan, kenaikannya secara bertahap mulai dari Rp1.000 hingga Rp 3.000 dari kisaran harga normal Rp10.000 dan Rp 12.000 per kilogram.
Widya menyebutkan, kenaikan harga dipengaruhi banyak faktor, salah satunya kemarau panjang yang berdampak pada penurunan hasil produksi gabah.
Kendati begitu, pihaknya menjamin ketersediaan beras aman sehingga tidak terjadi kelangkaan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.