Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebakaran Hutan Gunung Ciremai Capai 177 Hektar, Terluas 3 Tahun Terakhir

Kompas.com - 16/11/2023, 10:18 WIB
Muhamad Syahri Romdhon,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

KUNINGAN, KOMPAS.com-Luas hutan dalam Taman Nasional Gunung Ciremai, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, yang terbakar pada 2023 mencapai 177 hektar.

Jumlah ini rekor tertinggi di banding tiga tahun sebelumnya. Pemerintah mengajak masyarakat kembali lakukan pemulihan hutan.

Kepala Balai Taman Nasional Gunung Ciremai (BTNGC) Kabupaten Kuningan, Maman Surahman, menyampaikan sepanjang Januari hingga November 2023, kebakaran lahan dan hutan mencapai 177 hektar.

"Saya berani ini sebut total karena sudah mulai masuk musim hujan ya, dan semoga tidak ada lagi kebakaran. Setelah kami rekap di beberapa lokasi, ada sebanyak 177 hektar," kata Maman saat ditemui Kompas.com di ruang kerjanya, Rabu petang (16/11/2023).

Baca juga: Temuan Baru 3 Macan Tutul Tambah Populasi Satwa Kunci Gunung Ciremai

Maman menunjukkan data, bahwa di tahun 2023, kebakaran cukup luas. Sementara di tahun 2022 seluas 138 hektar, tahun 2021 0,77 hektar, dan 2020 seluas 28 hektar.

Kondisi kemarau panjang dan elnino menjadi salah satu penyebab luasnya kebakaran pada tahun ini.

Maman menjelaskan, kejadian kebakaran pertama dan cukup luas, adalah pada 25 Agustus 2023.

Kebakaran saat itu secara mendadak dan berlangsung cukup panjang selama 5 hari hingga 30 Agustus 2023.

Kasus kebakaran itu yang menyebabkan kebakaran paling luas mencapai angka sekitar 155 hektar.

Baca juga: Kamera Pemantau di Gunung Ciremai Rekam Kehadiran 3 Macan Tutul Baru

Maman menerangkan saat itu tim BTNGC sudah melakukan apel siaga pengendalian.

Namun, masih dalam tahapan persiapan, sehingga kebakaran masif yang terjadi secara mendadak membuat panik dan kurangnya pengorganisasian.

"Kami juga tidak menduga, karena saat itu belum ada kesiapsiagaan baru tahapan persiapan, bersama tim BPBD terkait satlakdalkar, tapi saat itu kita sudah apel siaga pengendalian. Di luar dugaan, ternyata kebakaran sudah terjadi dan kami belum terorganisasi dengan baik," terang Maman.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Bus Terguling di Ciater, Bey Keluarkan SE Kegiatan 'Study Tour'

Imbas Bus Terguling di Ciater, Bey Keluarkan SE Kegiatan "Study Tour"

Bandung
2 Mantan Bupati Serahkan Bukti Dukungan Calon Perseorangan Pilkada Garut 2024

2 Mantan Bupati Serahkan Bukti Dukungan Calon Perseorangan Pilkada Garut 2024

Bandung
Wisata Sejarah Pendopo Kota Bandung: Syarat, Cara Daftar, dan Jam Buka

Wisata Sejarah Pendopo Kota Bandung: Syarat, Cara Daftar, dan Jam Buka

Bandung
Kecelakaan di Subang, Kru Sempat Perbaiki Bus Beberapa Saat Sebelum Insiden Maut

Kecelakaan di Subang, Kru Sempat Perbaiki Bus Beberapa Saat Sebelum Insiden Maut

Bandung
Polisi Sebut Tidak Ada Jejak Rem dalam Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang

Polisi Sebut Tidak Ada Jejak Rem dalam Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang

Bandung
Detik-detik Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana di Subang, Penumpang Teriak 'Allahu Akbar'

Detik-detik Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana di Subang, Penumpang Teriak "Allahu Akbar"

Bandung
Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang, Muslim: Saya Tanya Tiga Kali, Aman atau Tidak?

Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang, Muslim: Saya Tanya Tiga Kali, Aman atau Tidak?

Bandung
Diduga Mabuk, Pria Asal Cileunyi Tewas Tenggelam di Sumur

Diduga Mabuk, Pria Asal Cileunyi Tewas Tenggelam di Sumur

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Sederet Fakta Kecelakaan Maut Bus Rombongan SMK Lingga Kencana di Ciater, Subang

Sederet Fakta Kecelakaan Maut Bus Rombongan SMK Lingga Kencana di Ciater, Subang

Bandung
Pemkab Subang Siapkan 30 Ambulans untuk Antar-Jemput Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Pemkab Subang Siapkan 30 Ambulans untuk Antar-Jemput Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Bandung
Sopir Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok yang Kecelakaan di Subang Masih Dirawat

Sopir Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok yang Kecelakaan di Subang Masih Dirawat

Bandung
Identitas 11 Korban Tewas Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang

Identitas 11 Korban Tewas Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang

Bandung
Kesaksian Sopir Bus Maut di Subang, Hilang Kendali Saat Rem Tak Berfungsi

Kesaksian Sopir Bus Maut di Subang, Hilang Kendali Saat Rem Tak Berfungsi

Bandung
Biaya Pengobatan Korban Kecelakaan Bus di Subang Ditanggung Pemerintah

Biaya Pengobatan Korban Kecelakaan Bus di Subang Ditanggung Pemerintah

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com