Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebakaran Hutan Gunung Ciremai Capai 177 Hektar, Terluas 3 Tahun Terakhir

Kompas.com - 16/11/2023, 10:18 WIB
Muhamad Syahri Romdhon,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

 

Setelah itu, semua anggota tim gabungan turun dan kerja sama hingga berhasil melakukan pemadaman di seluruh titik.

Kasus kejadian kebakaran yang kembali terjadi beberapa di antaranya titik baru yang tersebar di beberapa wilayah dengan luasan sekitar 20 hektar di 5 sampai 10 kali kejadian.

Dari sekian banyak kebakaran, Maman menyebut vegetasi yang terbakar di wilayah BTNGC didominasi semak belukar dan alang-alang.

Baca juga: Kebakaran Gunung Ciremai Sambar Objek Wisata Batu Sepur, Wisatawan Nyaris Jadi Korban

Ada beberapa vegetasi pinus tapi hanya sebagian kecil, karena tim gabungan langsung bergerak cepat melakukan pemadaman.

Maman bersama banyak pihak mengajak semua lapisan masyarakat untuk bersama-sama kembali pemulihan pasca kebakaran ini.

Hanya dengan cara pemulihan, krisis iklim yang sedang terjadi di seluruh belahan dunia dapat diatasi secara perlahan.

"Ke depannya, kita bersama-sama mengendalikan perubahan iklim, mempertahankan hutan hutan yang ada, upaya pemulihan ekosistem, dan mengendalikan kebakaran. Ini sikap bersama yang harus kita lakukan menghadapi perubahan iklim," tegasnya.

Baca juga: Kebakaran Gunung Ciremai Kuningan Meluas Capai 150 Hektar

Atas dasar itu, meski sudah masuk musim hujan, tim BTNGC bersama tim gabungan masih siaga kebakaran di beberapa titik. Posko penanganan bersama pun belum dihentikan.

Khusus tim BTNGC, Maman menugaskan tim pemantauan melakukan patroli drone tiga kali dalam satu hari, pagi - siang - sore menjelang malam. Ini sangat efektif untuk mendeteksi lokasi lokasi sejak sedini mungkin.

"Tiga kali, masih kita lakukan. Dan ini setiap hari sampai hari ini, ini laporan kemarin sore, tanggal dan jam nya ada kan," tutup Maman menunjukkan patroli drone yang dilakukan tim BTNGC.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Sebut Tidak Ada Jejak Rem dalam Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang

Polisi Sebut Tidak Ada Jejak Rem dalam Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang

Bandung
Detik-detik Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana di Subang, Penumpang Teriak 'Allahu Akbar'

Detik-detik Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana di Subang, Penumpang Teriak "Allahu Akbar"

Bandung
Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang, Muslim: Saya Tanya Tiga Kali, Aman atau Tidak?

Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang, Muslim: Saya Tanya Tiga Kali, Aman atau Tidak?

Bandung
Diduga Mabuk, Pria Asal Cileunyi Tewas Tenggelam di Sumur

Diduga Mabuk, Pria Asal Cileunyi Tewas Tenggelam di Sumur

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Bandung
Sederet Fakta Kecelakaan Maut Bus Rombongan SMK Lingga Kencana di Ciater, Subang

Sederet Fakta Kecelakaan Maut Bus Rombongan SMK Lingga Kencana di Ciater, Subang

Bandung
Pemkab Subang Siapkan 30 Ambulans untuk Antar-Jemput Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Pemkab Subang Siapkan 30 Ambulans untuk Antar-Jemput Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Bandung
Sopir Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok yang Kecelakaan di Subang Masih Dirawat

Sopir Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok yang Kecelakaan di Subang Masih Dirawat

Bandung
Identitas 11 Korban Tewas Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang

Identitas 11 Korban Tewas Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang

Bandung
Kesaksian Sopir Bus Maut di Subang, Hilang Kendali Saat Rem Tak Berfungsi

Kesaksian Sopir Bus Maut di Subang, Hilang Kendali Saat Rem Tak Berfungsi

Bandung
Biaya Pengobatan Korban Kecelakaan Bus di Subang Ditanggung Pemerintah

Biaya Pengobatan Korban Kecelakaan Bus di Subang Ditanggung Pemerintah

Bandung
Polisi Selidiki Penyebab Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang

Polisi Selidiki Penyebab Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang

Bandung
Kecelakaan Bus di Subang, 1 dari 11 Korban Tewas Diserahkan ke Keluarga

Kecelakaan Bus di Subang, 1 dari 11 Korban Tewas Diserahkan ke Keluarga

Bandung
Bus Rombongan Siswa yang Terguling di Subang Kondisinya Sudah Tua dan Sempat Bermasalah pada Mesin

Bus Rombongan Siswa yang Terguling di Subang Kondisinya Sudah Tua dan Sempat Bermasalah pada Mesin

Bandung
Tragedi Kecelakaan Bus di Subang, Acara Perpisahan Pelajar SMK Lingga Kencana Berakhir Duka

Tragedi Kecelakaan Bus di Subang, Acara Perpisahan Pelajar SMK Lingga Kencana Berakhir Duka

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com