Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies: Akhir-akhir Ini Kondisi Ekonomi Kita Berat

Kompas.com - 28/01/2024, 12:52 WIB
Faqih Rohman Syafei,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan menyinggung kondisi ekonomi rakyat Indonesia yang serba sulit hingga diperlukan adanya perubahan.

Hal ini diungkapkannya pada saat berkampanye di Lapangan Tegallega, Kota Bandung, Jawa Barat, Minggu (28/1/2024).

"Saudara menyaksikan akhir-akhir ini kita bersama-sama merasakan kondisi ekonomi kita yang berat," ujarnya dihadapan ribuan pendukungnya.

Baca juga: JK Hadiri Kampanye Terbuka Anies di Bandung, Surya Paloh: Suatu Kehormatan

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menyebut, para pendukungnya yang datang di Lapangan Tegallega mempunyai niat dan keinginan yang sama yakni untuk memulai perubahan.

Menurut Anies, perubahan negara ini ke arah yang lebih baik diinginkan juga oleh jutaan masyarakat Indonesia lainnya. 

"Banyak saat ini yang merindukan perubahan. Selama satu tahun lebih kami berkeliling berjumpa dengan jutaan rakyat Indonesia yang inginkan perubahan," tambahnya.

Melalui gerakan perubahan ini, diharapkan negara Indonesia bisa terus terjaga dan keadilan serta kemakmuran bagi rakyatnya terwujud.

"Kita ingin agar republik ini tetap menjadi negara hukum di mana penguasa diatur oleh hukum, tidak boleh menjadi negara kekuasaan di mana hukum diatur oleh penguasa," kata Anies.

Baca juga: Surya Paloh dan JK Hadiri Kampanye Anies Baswedan di Bandung

Dia pun berpesan kepada para pendukungnya untuk terus berjuang dan bekerja keras menyebarkan paham perubahan hingga hari pencoblosan nanti. 

"Jangan tidak ada hari kita tidak bekerja, setiap hari harus menjangkau semua dan sebanyak banyaknya," pungkas Anies.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Punya Suara Tinggi, PKS Tak Akan Negosiasi Posisi Wali Kota di Pilkada Bandung 2024

Punya Suara Tinggi, PKS Tak Akan Negosiasi Posisi Wali Kota di Pilkada Bandung 2024

Bandung
Partai Demokrat Siapkan 3 Nama Pendamping Dadang Supriatna di Pilkada 2024

Partai Demokrat Siapkan 3 Nama Pendamping Dadang Supriatna di Pilkada 2024

Bandung
Hindari Jalan Rusak di Parung Panjang Bogor, Truk Tabrak Pengendara Motor

Hindari Jalan Rusak di Parung Panjang Bogor, Truk Tabrak Pengendara Motor

Bandung
Kasus Demam Berdarah di Cimahi Meningkat, 6 Orang Meninggal Dunia

Kasus Demam Berdarah di Cimahi Meningkat, 6 Orang Meninggal Dunia

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Bandung
Cerita Warga Saat Polisi Gerebek Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel Mesin di Bogor

Cerita Warga Saat Polisi Gerebek Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel Mesin di Bogor

Bandung
PKS Rekomendasikan Asep Mulyadi dan Istri Oded Maju Pilkada Bandung

PKS Rekomendasikan Asep Mulyadi dan Istri Oded Maju Pilkada Bandung

Bandung
2 Pengamen Ditemukan Tewas di Perkebunan Teh Malabar Bandung

2 Pengamen Ditemukan Tewas di Perkebunan Teh Malabar Bandung

Bandung
Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel di Perkampungan Bogor, Polisi Temukan 1,2 Juta Pil PCC

Pabrik Narkoba Berkedok Bengkel di Perkampungan Bogor, Polisi Temukan 1,2 Juta Pil PCC

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Bandung
Pabrik Narkoba di Bogor Digerebek Polisi, Pak RT Kaget: Dia Izinnya Buka Bengkel

Pabrik Narkoba di Bogor Digerebek Polisi, Pak RT Kaget: Dia Izinnya Buka Bengkel

Bandung
Tanah Longsor Terjang Komplek Pesantren di Sukabumi, Penjaga Keamanan Tewas

Tanah Longsor Terjang Komplek Pesantren di Sukabumi, Penjaga Keamanan Tewas

Bandung
Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Terjadi Lagi, Truk Tambang Tabrak Warung di Parung Panjang Bogor

Bandung
Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Jalani Tradisi Seba, 1.500 Warga Baduy Datang ke Pemkab Lebak

Bandung
Memburu 3 Pembunuh Vina

Memburu 3 Pembunuh Vina

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com