Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Petugas Pemilu yang "Tumbang" di Bandung Barat Ada 51 Orang

Kompas.com - 16/02/2024, 14:13 WIB
Bagus Puji Panuntun,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

BANDUNG BARAT, KOMPAS.com - Jumlah petugas Pemilu 2024 yang "tumbang" akibat kelelahan di Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat, mencapai 51 orang.

Dinas Kesehatan Bandung Barat mencatat, ada 30 orang Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), dan delapan orang Panitia Pemungutan Suara (PPS) tingkat desa.

Lalu, lima orang panitia kecamatan (PPK), tiga orang linmas, dan lima orang petugas lainnya, yang dilarikan ke Puskesmas.

Kepala Dinkes KBB, Hernawan Widjayanto mengatakan, umumnya mereka mengalami kelelahan saat menjalankan serangkaian tahapan pemungutan suara, pada Rabu 14 Februari 2024 lalu.

Hernawan menjelaskan, dari 51 orang yang dirawat itu kebanyakan menderita malaise and fatigue atau keadaan kelelahan kronis.

Keluhan lainnya di antaranya sakit kepala, hipertensi, gastritis/kelainan lambung, dan myalgia atau nyeri otot.

Baca juga: 23 Petugas Pemilu di Bandung Barat Tumbang karena Kelelahan

"KPPS yang sakit cukup mendominasi. Dari 51 orang yang ditangani, 30 orang adalah KPPS. Sisanya petugas lainnya."

"Selain petugas Pemilu, kami juga mencatat dua orang pemilih atau masyarakat biasa sakit dan kelelahan."

"Jadi kalau ditotalkan semua yang kita tangani ada 53 orang," ungkap Hernawan, Jumat (16/2/2024).

Dari 51 orang tadi, dua petugas pemilu dirawat di fasilitas kesehatan luar Bandung Barat. Satu orang dirawat di Klinik Amanah Kota Cimahi, dan satu orang lagi dirujuk ke Rumah Sakit Dustira.

Baca juga: Cerita Warga Bandung Barat yang Harus Berjalan 10 Km untuk Nyoblos di TPS

Sementara, 49 orang petugas lainnya kembali pulih setelah mendapat perawatan di Puskesmas akibat kelelahan dan begadang saat rekapitulasi suara di TPS-TPS mereka.

"Semuanya sembuh, sekarang tinggal satu orang petugas yang masih menjalani perawatan di RS Dustira," ujar Hernawan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com