Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kabupaten Bandung PPKM Level 3, PTM di Sekolah Dibatasi 50 Persen

Kompas.com - 16/02/2022, 09:14 WIB
M. Elgana Mubarokah,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Bandung menerapkan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 50 persen.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung Ruli Hadiana mengatakan, aturan ini dikeluarkan menyusul masuknya wilayah Bandung Raya ke dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3.

Selain itu, penerapan PTM 50 persen juga untuk mengantisipasi penularan Covid-19 varian Omicron yang semakin meningkat.

Baca juga: Ganjil Genap di Kabupaten Bandung Berlaku pada Akhir Pekan, Ini Lokasinya

"Kita terapkan 50 persen, meskipun vaksinasi anak 6-11 di Kabupaten Bandung sudah menginjak 80 persen, sebetulnya itu sudah bisa 100 persen. Tapi kita juga pantau terus perkembangan Omicron, hati-hati lah," katanya Ruli, Selasa (14/2/2022).

Ruli mengatakan, syarat utama dilakukannya PTM 100 persen yaitu vaksin anak sudah mencapai 80 persen.

Sedangkan guru sudah divaksin hingga dosis kedua.

Baca juga: Bandung Raya dan Bodebek Masuk PPKM Level 3, Ini Penjelasan Ridwan Kamil

"Jadi apabila sekolah siswa didiknya itu sudah 80 persen divaksin kemudian tenaga pendidiknya sudah divaksin dua kali termasuk lingkungan sekitarnya, maka dapat disimpulkan memungkinkan untuk 100 persen," ujarnya.

Terkait hal itu, Ruli menyerahkan kepada masing-masing sekolah dalam menerapkan PTM 50 persen ini.

"Kita tetapkan 50 persen, ada yang dalam satu hari dua shift, mungkin yang pertama agak sedikit pagi, kemudian shift ke dua, ada juga yang Senin 50 persen masuk, Selasanya daring. Terpenting, hati-hati lonjakan Omicron," ujarnya.

Ruli menyebut, apabila situasi sudah tidak memungkinkan maka sistem pembelajaran bisa berubah menjadi pembelajaran jarak jauh (PJJ).

"Kita lihat perkembangan, kalau ada kondisi yang tidak memungkinkan maka bisa jadi berubah jadi PJJ," kata Ruli.

Ia mengekalim, saat ini data siswa di Kabupaten Bandung yang positif Covid-19 tidak mengkhawatirkan, sehingga PTM 50 persen jadi pilihan pembelajaran.

"PTM ini diperlukan, siswa itu butuh tatap muka, mungkin merasa jenuh PJJ. Tapi kita lihat situasi kondisinya, kan Kabupaten Bandung sebetulnya kalau dari data siswanya tidak ada kekhawatiran, jadi kita PTM saja, pusat sudah mengarahkan ke PTM 50 persen," tuturnya.

Kendati demikian, apabila ada kluster di tingkat siswa atau sekolah, Ruli menyebut, sekolah yang bersangkutan akan dilakukan penutupan sementara.

"Kalau ada sebuah kondisi yang seperti apa, ya kita akan berhentikan proses pembelajaran buat sekolah itu, tak perlu seluruh sekolah di Kabupaten Bandung," ujar Ruli.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Pj Bupati Bandung Barat Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Pasar Cigasong Majalengka

Bandung
Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Cerita ODGJ di Indramayu, Dicerai Suami, Diperkosa Tetangga hingga Hamil

Bandung
Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Praktik Kawin Kontrak di Cianjur, Tarifnya Capai Rp 100 Juta, Targetnya Wisatawan Asal Timur Tengah

Bandung
2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

2 Anak Meninggal karena DBD di Karawang Selama Januari-April 2024

Bandung
BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

BNPB: 2023 Terjadi 5.400 Bencana, Naik 52 Persen

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
3 ABK di Cirebon Tewas, Diduga Keracunan Usai Telan dan Hirup Solar

3 ABK di Cirebon Tewas, Diduga Keracunan Usai Telan dan Hirup Solar

Bandung
Istri yang Dibakar Suami Akhirnya Tewas, Luka Bakar 89 Persen

Istri yang Dibakar Suami Akhirnya Tewas, Luka Bakar 89 Persen

Bandung
Korslet, Sebuah Rumah di Cirebon Terbakar, Balita Nyaris Celaka

Korslet, Sebuah Rumah di Cirebon Terbakar, Balita Nyaris Celaka

Bandung
Sebulan Dirawat di RSHS, Pasien Asal Bekasi Tak Juga Dijemput

Sebulan Dirawat di RSHS, Pasien Asal Bekasi Tak Juga Dijemput

Bandung
Fakta di Balik Tragedi 3 ABK Tewas di Palka Kapal Aji Citra Samodra, Cirebon

Fakta di Balik Tragedi 3 ABK Tewas di Palka Kapal Aji Citra Samodra, Cirebon

Bandung
Angin Puting Beliung Landa Kecamatan Cimaung, 30an Rumah Terdampak

Angin Puting Beliung Landa Kecamatan Cimaung, 30an Rumah Terdampak

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Bandung
Kronologi 3 ABK di Cirebon Tewas di Palka Kapal, Berawal dari Saling Menolong

Kronologi 3 ABK di Cirebon Tewas di Palka Kapal, Berawal dari Saling Menolong

Bandung
Wapres Maruf Amin Beri Apresiasi untuk Prabowo Subianto

Wapres Maruf Amin Beri Apresiasi untuk Prabowo Subianto

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com