Mulai Hari ini, Sekolah di Kota Cimahi Berlakukan PTM 50 Persen

CIMAHI, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Bandung melalui Dinas Pendidikan Kota Cimahi kembali menyelenggarakan Pendidikan Tatap Muka (PTM) di 116 Sekolah Dasar (SD) dan 45 Sekolah Menengah Pertama (SMP) negeri dan swasta, dan sejumlah SMA dan SMK negeri dan swasta.

"Hari ini, terhitung tanggal 7 Maret kembali dilaksanakan PTM di seluruh satuan Pendidikan di Kota Cimahi dengan ketentuan PTM 50 persen dari kapasitas ruangan," kata Harjono, Kepala Dinas Pendidikan Kota Cimahi melalui sambungan telepon, Senin (7/3/2022).

Tidak hanya SD dan SMP saja, SMA dan SMK negeri dan swasta di Kota Cimahi yang kewenangannya berada di bawah pemerintah Provinsi juga ikut menyelengarakan PTM 50 persen.

"Mereka ikut sama (PTM 50 persen), keputusan Pemkot Cimahi," tuturnya.

Baca juga: 5 Fakta Menarik Cimahi, “Kota Tentara” yang 34 Persen Penduduknya Belum Menikah

Harjono menjelaskan, PTM di Kota Cimahi bukan yang pertama kali dilakukan. Pada bulan September 2021 lalu sudah diadakan PTM 50 persen.

Melihat fenomena penularan Covid-19 yang menurun di akhir tahun 2021, kemudian Kota Cimahi meningkatkan kapasitas PTM menjadi 100 persen.

"Karena Kota Cimahi masuk level 3 (awal tahun 2022) PTM dimundurkan lagi 50 persen," tuturnya.

Memasuki bulan Februari 2022, kondisi penyebaran Covid-19 di Kota Cimahi pun kembali meningkat. Akhirnya, Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Cimahi pun memutuskan untuk memberhentikan sementara PTM 50 persen.

"Kemudian kemarin karena kasus tinggi di bulan Februari, selama tiga minggu kita berhentikan PTM. Tadinya hanya dua minggu sampai 28 Februari. Tapi karena ada libur panjang dan evaluasi, maka diputuskan diperpanjang menjadi tiga minggu. Setelah angkanya relatif turun maka Pak Plt Wali Kota memutuskan kembali PTM 50 persen," jelasnya.

Baca juga: Mulai Hari Ini Pemkot Tangsel Kembali Berlakukan PTM Terbatas

Harjono mengatakan, pada saat kasus penularan Covid-19 di Kota Cimahi meningkat, hasil tracing juga menunjukkan ada peningkatan konfirmasi positif aktif pada siswa dan tenaga pengajar di sekolah-sekolah di Kota Cimahi.

Hal tersebut menjadi pertimbangan utama Pemkot Cimahi memutuskan untuk memberhentikan sementara PTM di sekolah-sekolah.

"Ternyata semua sekolah yang dilakukan pengujian menunjukkan angka di atas 10 persen angka positifnya," tandasnya.