Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penantian Warga Desa di Kabupaten Bandung, Sudah 12 Tahun Tunggu Jalan Rusak Diperbaiki

Kompas.com - 29/07/2022, 20:56 WIB
M. Elgana Mubarokah,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com -Genap 12 tahun sudah warga Kampung Babakan Siliwangi RT 03 RW 08, Desa Pinggir Sari, Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, menunggu perbaikan jalan.

Jalan yang menjadi akses satu-satunya itu kondisinya rusak parah. Pantauan Kompas.com, jalan didominasi oleh bebatuan seukuran batu kali dengan berbagai bentuk.

Material tanah, serta lubang-lubang dengan kedalaman yang beragam mewarnai jalan tersebut.

Belum lagi ilalang liar dengan panjang yang beragam pula menambah buruknya jalan utama Kampung Babakan Siliwangi itu.

Baca juga: Curhat Petani di Bandung Barat, 9 Tahun Jalan Rusak Tak Tersentuh Perbaikan, Perekonomian Terhambat

Lilis (46) salah seorang warga mengatakan, jalan rusak tersebut memanjang hampir 2 kilometer.

Dulu, kata dia, tidak hanya jalan utama, jalan-jalan gang kecil pun kondisinya sama. Layaknya, walungan (sungai) kering.

"Ini sebetulnya sudah dia kali di aspal, tapi gini lagi, terakhir di aspal itu tahun 2010," katanya ditemui Kompas.com, Jumat (29/7/2022).

Warga Kampung Babakan Siliwangi, Desa Pinggir Sari, Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung mengeluhkan jalan yang belum diperbaiki sejak 2010. Warga mesti menunggu hingga 12 tahun.KOMPAS.COM/M. Elgana Mubarokah Warga Kampung Babakan Siliwangi, Desa Pinggir Sari, Kecamatan Arjasari, Kabupaten Bandung mengeluhkan jalan yang belum diperbaiki sejak 2010. Warga mesti menunggu hingga 12 tahun.

Kendati sudah di aspal sebanyak dua kali, Lilis menyebut aspal cepat rusak, lantaran kerap diterjang air ketika hujan deras turun.

Ditambah lagi, sepanjang jalan tersebut, selokan untuk aliran sungai sudah tidak berfungsi.

"Ya, selokan juga gak ada, jadi kalau hujan deras airnya bukan ke selokan malah ke jalan, mungkin aspalnya habis karena air yang turun dari atas," kata dia.

Baca juga: Protes Jalan Rusak Tak Jua Diperbaiki, Warga Sukabumi Buat Makam di Tengah Jalan

Bahkan, saat hujan turun dengan intensitas yang tinggi, kendaraan bermotor sudah dipastikan sulit untuk melewati.

"Kalau hujan gede, jarang ada kendaraan yang lewat, jangan kan mobil, motor aja susah untuk ngelewatin," kata Lilis.

Lilis yang sudah sejak kecil tinggal di Kampung Babakan Siliwangi itu menuturkan, sejak kondisi jalan utama tersebut berubah. Warga sekitar sudah me merasa tak aneh jika ada pengendara yang jatuh.

"Yang lewat juga sudah sering jatuh. Motor gak bisa lewat, jadi kalau ada yang jatuh udah biasa," ujarnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Tak Berisiko Tsunami

Bandung
Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Mobil Terguling di Majalengka, Sopir: Saya Ngantuk karena Bergadang Nonton Timnas Indonesia

Bandung
Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Cerita Anak-anak Muda dengan Mental Disabilitas Memupuk Impian

Bandung
Berawal dari Notifikasi 'Sayang', Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Berawal dari Notifikasi "Sayang", Suami di Bandung Bunuh Istrinya lalu Serahkan Diri ke Polisi

Bandung
Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bogor Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Bandung
21 Kecamatan di Sukabumi Terdampak Gempa Garut

21 Kecamatan di Sukabumi Terdampak Gempa Garut

Bandung
Senjata Api dan Peluru Ditemukan di Kolam di Sukabumi, Warga Terkejut

Senjata Api dan Peluru Ditemukan di Kolam di Sukabumi, Warga Terkejut

Bandung
Suami yang Bunuh Istri di Bandung Dikenal Kurang Berinteraksi dengan Tetangga

Suami yang Bunuh Istri di Bandung Dikenal Kurang Berinteraksi dengan Tetangga

Bandung
Kronologi Suami Bunuh Istri di Bandung, Pelaku Ngamuk Saat Lihat Pesan Pria Lain

Kronologi Suami Bunuh Istri di Bandung, Pelaku Ngamuk Saat Lihat Pesan Pria Lain

Bandung
5.000 Buruh Karawang Ikut Aksi May Day di Jakarta

5.000 Buruh Karawang Ikut Aksi May Day di Jakarta

Bandung
Kronologi Perampokan Minimarket di Indramayu, Pelaku Sempat Sekap Karyawan

Kronologi Perampokan Minimarket di Indramayu, Pelaku Sempat Sekap Karyawan

Bandung
May Day 2024, Ribuan Buruh Karawang Akan Unjuk Rasa di Istana Negara

May Day 2024, Ribuan Buruh Karawang Akan Unjuk Rasa di Istana Negara

Bandung
Dalam 4 Bulan, Pasien DBD di Cirebon Capai 496 Orang, 4 Meninggal

Dalam 4 Bulan, Pasien DBD di Cirebon Capai 496 Orang, 4 Meninggal

Bandung
Kronologi Pembunuhan Sadis di Bogor, Berawal Saat Korban Dicegat Masuk Kampung

Kronologi Pembunuhan Sadis di Bogor, Berawal Saat Korban Dicegat Masuk Kampung

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com