Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Datang, Jalan Rusak di Pasar Baleendah Bandung Mendadak Mulus, Gunungan Sampah Menghilang

Kompas.com - 05/03/2023, 16:58 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Wajah Pasar Baleendah, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, berubah drastis saat Presiden Joko Widodo (Jokowi) datang, Minggu (5/3/2023).

Salah satunya jalan yang rusak dan becek, kini mendadak diaspal.

Baca juga: Cerita Warga Saat Gunungan Sampah di Pasar Baleendah Bersih Jelang Kedatangan Jokowi: Sebelumnya Jarang Diangkut

Namun, memang, hanya jalur yang akan dilintasi Presiden Jokowi saja yang diaspal. Sementara sebagian besar lintasan di Pasar Baleendah lainnya dilapisi batu kerikil.

Baca juga: Jelang Kedatangan Jokowi, Pedagang Pasar Baleendah Bandung: Jalan Diaspal, Biasanya Becek

Pantauan Kompas.com, Pasar Baleendah juga tampak lebih rapi dari biasanya. Sejak gerbang masuk, parkiran kendaraan tampak rapi.

Begitu juga gerbang masuk ke Pasar Baleendah yang tak lagi terlihat kumuh.

Tumi (64), salah satu pedagang sembako di Pasar Baleendah mengatakan, jalur yang akan dilintasi Jokowi sudah diaspal sejak Sabtu (4/3/2023) malam.

"Sejak kemarin malam sudah diaspal, sebagian juga ada yang ditutupi batu kerikil," katanya saat ditemui di lokasi, Minggu.

Bagi pedagang, kedatangan Jokowi sangat ditunggu karena membawa hikmah tersendiri. Salah satunya karena sebagian jalan di pasar akhirnya diaspal.

"Alhamdulilah datang Presiden ada hikmahnya. Biasanya becek, tapi sekarang dikasih aspal sebagian dan sebagian lagi pakai batu kerikil," ungkapnya.

Gunungan sampah menghilang

Hal berbeda juga terlihat dari gunungan sampah di tempat pembuangan sampah (TPS) di Pasar Baleendah yang mendadak menghilang.

Padahal, beberapa waktu lalu, sampah di Pasar Baleendah kerap menjadi masalah, baik untuk pedagang maupun pembeli.

Ternyata, sejak Minggu pagi, sampah yang biasa menumpuk di pinggir jalan sudah diangkut ke bak truk sampah.

Sejumlah alat berat juga tampak bersiaga di belakang pasar.

Sumarni (46), pembeli sekaligus warga sekitar Pasar Baleendah mengatakan, pembersihan sampah tersebut baiknya rutin dilakukan dan tidak hanya saat Jokowi datang.

"Sebelumnya jarang diangkut sampah di situ teh. Jadi we kan numpuk-numpuk terus. Ditambah baunya enggak enak," terang dia.

"Kalau udah dibersihin mah kan jadi enakeun. Ya, harusnya mah jangan pas ada Jokowi aja dibersihinnya. Hari-hari biasa juga harus terus dibersihkan," terangnya. (Penulis Kontributor Bandung, M. Elgana Mubarokah | Editor Reni Susanti)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Bantah Tolak Laporan Keluarga Korban yang Tewas Ditabrak Oknum Brimob

Polisi Bantah Tolak Laporan Keluarga Korban yang Tewas Ditabrak Oknum Brimob

Bandung
Sopir Katering yang Dihajar Prajurit TNI Minta Maaf dan Cium Tangan Pelaku

Sopir Katering yang Dihajar Prajurit TNI Minta Maaf dan Cium Tangan Pelaku

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper, Pelaku Ucapkan Belasungkawa dan Ajak Ngobrol Keluarga Korban

Kasus Mayat Dalam Koper, Pelaku Ucapkan Belasungkawa dan Ajak Ngobrol Keluarga Korban

Bandung
Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Kembali Demo, Tuntut Manajemen Bayarkan Haknya

Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Kembali Demo, Tuntut Manajemen Bayarkan Haknya

Bandung
Lagi, Video Viral Pungli di Tempat Wisata Sentul Bogor

Lagi, Video Viral Pungli di Tempat Wisata Sentul Bogor

Bandung
Aturan Zonasi PPDB Baru Berlaku di Jabar, Tak Bisa Lagi Asal Pindah KK

Aturan Zonasi PPDB Baru Berlaku di Jabar, Tak Bisa Lagi Asal Pindah KK

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Korban Sempat Ketemu Pelaku di Kantor

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Korban Sempat Ketemu Pelaku di Kantor

Bandung
Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Bandung
Pria di Karawang Tewas di Tangan Mantan Suami Istrinya

Pria di Karawang Tewas di Tangan Mantan Suami Istrinya

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Pelaku Teman Korban yang Butuh Uang untuk Resepsi

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Pelaku Teman Korban yang Butuh Uang untuk Resepsi

Bandung
Titik Terang Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga: Semoga Pelaku Dihukum Berat

Titik Terang Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga: Semoga Pelaku Dihukum Berat

Bandung
Kisah Relawan Tagana, 4 Bulan Tinggalkan Keluarga Bantu Penyintas Gempa Cianjur

Kisah Relawan Tagana, 4 Bulan Tinggalkan Keluarga Bantu Penyintas Gempa Cianjur

Bandung
Terungkap, Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Suami Korban: Semua Menduga Saya Pelakunya

Terungkap, Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Suami Korban: Semua Menduga Saya Pelakunya

Bandung
Balai Kota Bandung Bakal Bebas Kendaraan Bermotor Setiap Jumat

Balai Kota Bandung Bakal Bebas Kendaraan Bermotor Setiap Jumat

Bandung
Syarat Calon Independen Pilkada Jabar 2024: 2,3 Juta Dukungan KTP

Syarat Calon Independen Pilkada Jabar 2024: 2,3 Juta Dukungan KTP

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com