Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Longsor Terjang Tenjowaringin Tasikmalaya, Jalur Singaparna-Garut Sempat Lumpuh

Kompas.com - 24/03/2023, 12:42 WIB
Irwan Nugraha,
Reni Susanti

Tim Redaksi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Bencana tanah longsor terjadi di ruas Jalan Singaparna-Garut, Jawa Barat, tepatnya di Desa Tenjowaringin, Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya, Kamis (23/3/2023).

Sebuah bukit pinggir jalan tiba-tiba longsor dan menutup akses jalan utama dari arah Garut menuju Singaparna dan sebaliknya beberapa jam.

"Longsor terjadi diduga akibat hujan deras mengguyur kawasan Tasikmalaya sejak Rabu (22/3/2023) sampai Kamis pagi tadi. Jalan sempat lumpuh beberapa jam sampai akhirnya terbuka kembali," jelas Ketua Taruna Siaga Bencana Kabupaten Tasikmalaya, Jembar Adisetya, Kamis petang.

Baca juga: Kronologi 3 Bocah Tertimbun Longsor di Colol Manggarai Timur, 1 Orang Meninggal Dunia

Jembar menambahkan, petugas BPBD, Polisi, dan TNI serta warga sekitar langsung membongkar tumpukan tanah longsoran tebing pinggir jalan yang menutup seluruh badan jalan.

Kondisi lalu lintas di wilayah itu sempat terganggu dan menyebabkan antrean kendaraan yang hendak melintas dan terbuka kembali akses jalan.

"Longsornya pagi hari tadi. Satu warung makan berada di bawahnya rusak dan tak ada korban jiwa," tambahnya.

Baca juga: BPBD Pastikan Biaya Pengobatan Korban Longsor di Manggarai Timur Ditanggung BPJS

 

Sementara itu, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tasikmalaya, Kurnia Trisna mengatakan, bencana terjadi sekitar pukul 06.00 WIB.

Tak ada korban jiwa akibat kejadian itu, tapi terdapat warung yang terkena dampak dan arus lalu lintas terganggu.

"Penanganan dilakukan hingga sekitar pukul 10.00 WIB. Arus lalu lintas sempat terganggu, tapi sekarang sudah bisa dilalui kembali," ujar Kurnia.

Menurutnya, Jalan Garut-Tasikmalaya di titik longsor kerap longsor menutupi akses jalan jika musim hujan.

Pasalnya, kontur jalan wilayah itu berada di sisi tebing tinggi dan sisi yang lainnya merupakan jurang.

Kendati memiliki potensi bencana tanah longsor, jalur itu disebut sebagai salah satu alternatif, khususnya saat jalur di jalan nasional padat.

"Saya harap para pengendara supaya waspada melewati jalur Garut-Singaparna, Tasikmalaya, jika kondisi musim hujan," pungkasnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lembah Cilengkrang di Kuningan: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Cilengkrang di Kuningan: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bandung
Polisi Bantah Tolak Laporan Keluarga Korban yang Tewas Ditabrak Oknum Brimob

Polisi Bantah Tolak Laporan Keluarga Korban yang Tewas Ditabrak Oknum Brimob

Bandung
Sopir Katering yang Dihajar Prajurit TNI Minta Maaf dan Cium Tangan Pelaku

Sopir Katering yang Dihajar Prajurit TNI Minta Maaf dan Cium Tangan Pelaku

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper, Pelaku Ucapkan Belasungkawa dan Ajak Ngobrol Keluarga Korban

Kasus Mayat Dalam Koper, Pelaku Ucapkan Belasungkawa dan Ajak Ngobrol Keluarga Korban

Bandung
Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Kembali Demo, Tuntut Manajemen Bayarkan Haknya

Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Kembali Demo, Tuntut Manajemen Bayarkan Haknya

Bandung
Lagi, Video Viral Pungli di Tempat Wisata Sentul Bogor

Lagi, Video Viral Pungli di Tempat Wisata Sentul Bogor

Bandung
Aturan Zonasi PPDB Baru Berlaku di Jabar, Tak Bisa Lagi Asal Pindah KK

Aturan Zonasi PPDB Baru Berlaku di Jabar, Tak Bisa Lagi Asal Pindah KK

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Korban Sempat Ketemu Pelaku di Kantor

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Korban Sempat Ketemu Pelaku di Kantor

Bandung
Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Bandung
Pria di Karawang Tewas di Tangan Mantan Suami Istrinya

Pria di Karawang Tewas di Tangan Mantan Suami Istrinya

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Pelaku Teman Korban yang Butuh Uang untuk Resepsi

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Pelaku Teman Korban yang Butuh Uang untuk Resepsi

Bandung
Titik Terang Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga: Semoga Pelaku Dihukum Berat

Titik Terang Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga: Semoga Pelaku Dihukum Berat

Bandung
Kisah Relawan Tagana, 4 Bulan Tinggalkan Keluarga Bantu Penyintas Gempa Cianjur

Kisah Relawan Tagana, 4 Bulan Tinggalkan Keluarga Bantu Penyintas Gempa Cianjur

Bandung
Terungkap, Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Suami Korban: Semua Menduga Saya Pelakunya

Terungkap, Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Suami Korban: Semua Menduga Saya Pelakunya

Bandung
Balai Kota Bandung Bakal Bebas Kendaraan Bermotor Setiap Jumat

Balai Kota Bandung Bakal Bebas Kendaraan Bermotor Setiap Jumat

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com