BANDUNG, KOMPAS.com -Warga Kampung Cilebak, Desa Rancamanyar, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Jawa Barat mengeluhkan jalan di wilayahnya yang belum pernah diperbaiki sejak 1984.
Mereka melayangkan protes dengan memasang tulisan-tulisan bernada sindiran di sepanjang jalan.
Pantauan Kompas.com, tulisan-tulisan itu dipasang warga menggunakan penyangga kayu, yang dipasang setiap 2 meter.
Baca juga: Bambang Diteror Usai Perbaiki Jalan Rusak Pakai Uang Pribadi, Rukonya Dilempari
Akibatnya, di bahu jalan rusak yang memiliki panjang 1 kilometer dan lebar 3 meter itu berjajar tulisan-tulisan bernada protes.
Terlihat jalan tersebut, masih berupa tanah serta bebatuan. Di beberapa titik, terdapat lubang-lubang dengan berbagai ukuran.
Lubang itu sudah terlihat sejak masuk ke jalan tersebut.
Saat hujan, lumpur, tanah merah, hingga kubangan berisi air menghiasi jalan yang menyambungkan hingga ke wilayah Dayeuhkolot.
Dedeh (50) salah satu warga yang tinggal tak jauh dari jalan itu mengatakan, terakhir diperbaiki pada 1984.
Baca juga: Viral Video Pemuda Perbaiki Jalan Rusak di Pekanbaru Pakai Uang Pribadi
Hingga, saat ini, jalan tersebut masih belum diperbaiki. Selama Dedeh tinggal di sepanjang jalan itu, belum ada satu pun instansi pemerintah yang datang dan memperbaiki.
"Belum ada sama sekali, saya tinggal di sini sudah lama tapi belum ada perbaikan dari pemerintah, terakhir ya tahun 1984 setahu saya," katanya ditemui di lokasi, Senin (3/4/2023).