Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mudik Lebaran 2023, Penumpang KA Lokal Wilayah 2 Bandung Naik 16 Persen

Kompas.com - 21/04/2023, 05:33 WIB
Reni Susanti

Editor

BANDUNG, KOMPAS.com - Memasuki H-1 Lebaran, pergerakan penumpang pada masa mudik Lebaran 2023 masih terjadi. 

Anne Purba, VP Corporate Secretary KAI Commuter mengatakan, hingga H-5 Lebaran 2023 (17/4/2023) Wilayah 2 Bandung telah mengakomodir 42.025 pengguna atau naik 23 persen dibanding hari biasa.

"Pengguna terbanyak KA Lokal wilayah 2 Bandung di dominasi di Stasiun Bandung dengan jumlah pengguna sebanyak 7.458 pengguna," tutur Anne di sela pembagian takjil di Stasiun Bandung, Kamis (20/4/2023).

Baca juga: Panduan Naik Kereta Lokal dari Stasiun Rangkasbitung ke Pelabuhan Merak

Pada masa mudik Lebaran pada 19–25 April 2023, jumlah pengguna KA lokal diprediksi 982.644 orang atau naik 16 persen dari tahun sebelumnya sebanyak 847.055 orang.

Untuk mengakomodir pengguna selama masa mudik 2023 KAI Commuter Wilayah 2 Bandung mengoperasikan 58 Perjalananan KA Lokal setiap hari.

Pihaknya juga melaksanakan posko Angkutan Lebaran pada 14 April-2 Mei 2023. Pada periode tersebut KAI akan mempersiapkan sumber daya tambahan demi meningkatkan layanan ke pengguna. Penambahan petugas pengamanan sebanyak 214 orang.

Baca juga: Masuk Jalur Rel Kereta Api, Sopir Fortuner Mengaku Ketakutan Dikejar Seseorang, Ternyata Halusinasi Efek Sabu

Pengguna KA Lokal di stasiun Bandung juga diberikan kemudahan khusus untuk pengguna prioritas dapat mengakses pembelian tiket di loket prioritas yang terletak di Loket Barat Stasiun Bandung.

Selain itu untuk memberikan kemudahan, pengguna KA Lokal dapat membeli tiket Melalui Aplikasi KAI Access agar tidak antre di stasiun dan dapat mengakses dimanapun.

Untuk mengakses KA lokal, ada beberapa peraturan yang harus diikuti.

Yakni harus vaksin minimal dosis pertama, tidak wajib menunjukkan surat keterangan hasil negatif Rapid Test Antigen atau RT-PCR, dan bagi yang belum melakukan vaksinasi dengan alasan medis wajib menunjukkan surat keterangan dokter dari rumah sakit setempat.

Untuk kenyamanan, penumpang juga diminta datang lebih awal dari jadwal keberangkatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bey Machmudin Mengaku Tak Berminat Maju di Pilkada Jabar 2024

Bey Machmudin Mengaku Tak Berminat Maju di Pilkada Jabar 2024

Bandung
Calon Perseorangan di Pilgub Jabar Minimal Miliki 2,3 Juta Dukungan

Calon Perseorangan di Pilgub Jabar Minimal Miliki 2,3 Juta Dukungan

Bandung
KPU Jabar Sebut 'Tagline' Pilgub Jabar 2024 Inisiatif Budaya-Demokrasi

KPU Jabar Sebut "Tagline" Pilgub Jabar 2024 Inisiatif Budaya-Demokrasi

Bandung
Lembah Cilengkrang di Kuningan: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Lembah Cilengkrang di Kuningan: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bandung
Polisi Bantah Tolak Laporan Keluarga Korban yang Tewas Ditabrak Oknum Brimob

Polisi Bantah Tolak Laporan Keluarga Korban yang Tewas Ditabrak Oknum Brimob

Bandung
Sopir Katering yang Dihajar Prajurit TNI Minta Maaf dan Cium Tangan Pelaku

Sopir Katering yang Dihajar Prajurit TNI Minta Maaf dan Cium Tangan Pelaku

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper, Pelaku Ucapkan Belasungkawa dan Ajak Ngobrol Keluarga Korban

Kasus Mayat Dalam Koper, Pelaku Ucapkan Belasungkawa dan Ajak Ngobrol Keluarga Korban

Bandung
Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Kembali Demo, Tuntut Manajemen Bayarkan Haknya

Mantan Karyawan Pikiran Rakyat Kembali Demo, Tuntut Manajemen Bayarkan Haknya

Bandung
Lagi, Video Viral Pungli di Tempat Wisata Sentul Bogor

Lagi, Video Viral Pungli di Tempat Wisata Sentul Bogor

Bandung
Aturan Zonasi PPDB Baru Berlaku di Jabar, Tak Bisa Lagi Asal Pindah KK

Aturan Zonasi PPDB Baru Berlaku di Jabar, Tak Bisa Lagi Asal Pindah KK

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Korban Sempat Ketemu Pelaku di Kantor

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Korban Sempat Ketemu Pelaku di Kantor

Bandung
Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Warga Bogor Meninggal Setelah Ditabrak Oknum Polisi, Ditolak Saat Melapor

Bandung
Pria di Karawang Tewas di Tangan Mantan Suami Istrinya

Pria di Karawang Tewas di Tangan Mantan Suami Istrinya

Bandung
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Pelaku Teman Korban yang Butuh Uang untuk Resepsi

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Pelaku Teman Korban yang Butuh Uang untuk Resepsi

Bandung
Titik Terang Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga: Semoga Pelaku Dihukum Berat

Titik Terang Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Keluarga: Semoga Pelaku Dihukum Berat

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com