Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Balik Senyum Pemudik, Ada "Elang Sangkan" yang Siaga

Kompas.com - 12/06/2023, 14:03 WIB
Muhamad Syahri Romdhon,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

CIREBON, KOMPAS.com – Susana (48) dan Sarti (50) menelan pahit-manis kehidupan sebagai kaum urban.

Selama 34 tahun merantau di Ibu Kota Jakarta, membuat pasangan suami istri ini memiliki banyak cerita mudik yang mereka alami di sepanjang jalur pantura.

Baca juga: Evaluasi Mudik 2023, Tol Trans-Jawa Jakarta Semarang Diminta Jadi Tiga Lajur

 

Bagi Susana, penanganan arus mudik oleh petugas kepolisian, dahulu dan saat ini telah berubah 180 derajat. 

Baca juga: Budi Karya Sebut 78 Persen Masyarakat Puas atas Penyelengaraan Mudik 2023

 

Susana pertama kali menginjakan kaki di Jakarta tahun 1989 saat usia 14 tahun.

Mulanya, dia ikut seseorang berjualan nasi goreng keliling hingga memberanikan membawa satu gerobak keliling seorang diri.

Setelah lima tahun menjadi penjual nasi goreng, Susana menikahi Sarti di tahun 1994.

Keduanya dikaruniai anak, Rizki Adi (27) setelah dua tahun ikrar sehidup semati.

Ketiganya, kemudian, memulai perjalanan panjang sebagai penjual nasi rumahan, yang semula di Jakarta, kini di kawasan Tenjo, Bogor.

“Sekitar 34 tahun di Jakarta. Awalnya jualan nasi goreng keliling pakai gerobak. Masih bujangan, masih ikut orang. Tahun 1994, baru menikahi ibu, dan berjualan sendiri,” kata Susana saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Minggu (11/6/2023). 

Keluarga kecil asal Desa Purwodadi, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, ini menikmati masa perjuangan.

Ketiganya harus membagi waktu; berbelanja ke pasar dini hari, memasak, melayani pembeli yang datang siling berganti, dan tentunya mengurus sang buah hati yang masih bayi.   

Bertahun-tahun mereka lalui aktivitas ini. Keuntungannya digunakan untuk membayar kontrakan dan kebutuhan harian, serta mengirimkan uang untuk orangtua dan keluarga di kampung halaman.

Rasa sakit berpisah dengan keluarga adalah resiko yang harus mereka telan. Namun, rasa sakit itu akan mereka tebus di Hari Raya Idul Fitri, saat momen arus mudik.

Selain menebus rindu, perjalanan mudik juga menyisakan suka-cita sepanjang perjalanan, dan menjadi bahan cerita di hadapan kedua orangtua serta sanak keluarga saat berjumpa, utamanya soal macet. 

“Setelah bertemu keluarga, salah satu yang tak pernah lupa ditanya, macet di mana, macet berapa jam dan lainnya, tapi sekarang beda jauh. Tidak ada lagi kata macet setelah ada tol dan polisi yang berjaga di mana-mana,” tambah Susana.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Suami Pelaku Mutilasi Istri di Ciamis Sempat Tanyakan Keadaan Korban, Kini Diperiksa di RSJ Cisarua

Bandung
Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Kronologi Terungkapnya Identitas Jasad Mengambang di Cirebon

Bandung
 Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Video Viral Begal Bersenjata Beraksi Siang Bolong di Cimahi

Bandung
Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Tarsum Dikirim ke RSJ Cisarua Bandung, Sempat Tanya Istrinya di Mana

Bandung
Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Indah Meninggal Tak Wajar, Keluarga Terpukul: Jangan Dibunuh Keponakanku

Bandung
Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Selesai Jalani Hukuman, WN China Terlibat Kasus Narkoba Dideportasi

Bandung
Kades Se-Jawa Barat Doakan Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

Kades Se-Jawa Barat Doakan Dedi Mulyadi Jadi Gubernur Jabar

Bandung
Jabatannya Dipertaruhkan, Kadisdik Jabar Jamin PPDB 2024 Bebas Kecurangan

Jabatannya Dipertaruhkan, Kadisdik Jabar Jamin PPDB 2024 Bebas Kecurangan

Bandung
Jelang Pilkada Sumedang 2024, Politisi PPP-PDI-P Saling Lempar Pujian

Jelang Pilkada Sumedang 2024, Politisi PPP-PDI-P Saling Lempar Pujian

Bandung
Serang Petugas SPBU dengan Sajam, Anggota Geng di Bogor Ditangkap

Serang Petugas SPBU dengan Sajam, Anggota Geng di Bogor Ditangkap

Bandung
Pj Gubernur Jabar Minta Orangtua Siswa Laporkan Kecurangan PPDB 2024

Pj Gubernur Jabar Minta Orangtua Siswa Laporkan Kecurangan PPDB 2024

Bandung
10 Tahun Menanti, 2 Jemaah Haji Asal Bandung Barat Meninggal Dunia Sebelum Berangkat

10 Tahun Menanti, 2 Jemaah Haji Asal Bandung Barat Meninggal Dunia Sebelum Berangkat

Bandung
Jika PPDB 2024 Curang, Pj Gubernur Jabar: Kadisdik Diminta Mundur

Jika PPDB 2024 Curang, Pj Gubernur Jabar: Kadisdik Diminta Mundur

Bandung
Ditolak Rujuk, Mantan Suami Bakar Mobil dan Rumah Mantan Istri

Ditolak Rujuk, Mantan Suami Bakar Mobil dan Rumah Mantan Istri

Bandung
5 Hari Hilang, Perempuan Ditemukan Tewas dengan Tangan Diikat di Cirebon

5 Hari Hilang, Perempuan Ditemukan Tewas dengan Tangan Diikat di Cirebon

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com