BANDUNG, KOMPAS.com - Sebanyak 317.531 pelajar mendaftarkan diri pada tahap 1 pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat SMA, SMK, SLB tahun 2023 di Jawa Barat.
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat Wahyu Mijaya mengatakan, PPDB tahap pertama (afirmasi) telah ditutup pada 10 Juni 2023.
"Persentasenya SMA 55,3 persen, SMK nya 44,7 persen," ujar Wahyu saat dihubungi lewat sambungan telepon, Senin (12/6/2023).
Baca juga: Disdikbud Jateng Jelaskan Perubahan Aturan PPDB 2023 dari Tahun Sebelumnya
Untuk tahap pertama, jalur yang dibuka meliputi anak berkebutuhan khusus (ABK), keluarga ekonomi tidak mampu (KETM) dan kondisi tertentu, seperti perpindahan tugas orangtua, prestasi, dan rapor.
"Tahap pertama ini sudah ditutup, selanjutnya peserta PPDB akan menunggu pengumuman 20 Juni 2023. Sekarang ini masih proses, ada uji kompetensi keahlian kejuaraan dan masih berproses," tuturnya.
Berdasarkan data dari Kantor Cabang Dinas (KCD), wilayah dengan jumlah pendaftar terbanyak berada di area KCD 3 Kota Bekasi dan Kabupaten Bekasi.
"Sebarannya hampir rata tapi jumlah yang paling banyak itu di KCD wilayah 3. Yaitu: Kota Bekasi dan Kabupaten Bekasi," ucapnya.
Baca juga: Pemprov Sulsel Pastikan Akan Pecat Kepala Sekolah yang Terima Siswa Titipan Saat PPDB
Wahyu menjelaskan, pendaftaran PPDB 2023 Pemprov Jabar menyediakan 300.000 kursi untuk tingkat SMA, SMK dan SLB untuk kuota afirmasi dan zonasi.
Tahap afirmasi sendiri dilaksanakan pada 6-10 Juni 2023. Sedangkan untuk tahap dua atau zonasi dimulai pada 26-30 Juni 2023.
"Jadi untuk total kuota secara keseluruhan PPDB 2023 bagi SMA, SMK dan SLB negeri di Jabar mencapai 300 ribu lebih," jelasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.