Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Telusuri Penyebab Bayi Tertukar, Dinkes Bogor Datangi RS Sentosa

Kompas.com - 14/08/2023, 21:32 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Reni Susanti

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bogor, Jawa Barat, hingga kini masih menelusuri penyebab bayi tertukar selama satu tahun.

Bayi laki-laki dari pasangan suami istri M Thabrani (52) dan Siti Maulia (37) ini tertukar dengan bayi pasien B di Rumah Sakit (RS) Sentosa, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. 

"Tadi kita sudah mendatangi Rumah Sakit Sentosa dan mereka menyampaikan laporan kronologisnya," ujar Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, Agus Fauzi saat dihubungi Kompas.com, Senin (14/8/2023).

Baca juga: Bayi Tertukar di Bogor, Pihak RS Bakal Penuhi Panggilan Polisi, Perawatnya Juga Siap Diperiksa

Agus mengatakan, pihaknya masih menelusuri lebih detail mengenai kasus bayi tertukar di rumah sakit tersebut.

Dinkes telah menemui pihak rumah sakit untuk mencari keterangan atau kroscek kronologis bagaimana kejadian bisa terjadi.

Menurutnya, pengkroscekan dilakukan agar permasalahan itu bisa menemukan solusi sehingga cepat selesai.

Baca juga: Bayi Tertukar di Bogor, Pihak Rumah Sakit Sebut Salah Satu Ibu Menolak Tes DNA

"Yang jelas kita koordinasi dengan RS Sentosa. Kita minta laporannya seperti apa dan mereka sudah menyerahkan. Jadi langsung ditindaklanjuti arahannya pak Plt Bupati dengan turun ke lokasi," ungkapnya.

"Kalau ke pihak keluarga belum lah karena ini kondisinya juga perlu menjaga situasi, secara psikologis dan segala macemnya," imbuhnya.

Di sisi lain, Agus belum bisa mengungkapkan hasil dari pertemuan Dinkes dengan pihak rumah sakit tersebut. Sebab, ia masih menunggu instruksi kepala dinas.

Setelah ini, pihaknya akan bertemu dengan kedua ibu dari bayi laki-laki yang tertukar itu. Dinkes juga akan membantu agar kasus tersebut bisa segera selesai.

"Ini permasalahan antara keluarga ya. Tapi kita tentu memfasilitasi dengan berharap diselesaikan secara kekeluargaan, terlepas seperti apa nanti langkah dari kedua belah pihak keluarga," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kondisi Bocah yang Depresi Ponselnya Dijual Sang Ibu, Rutin Minum Obat dan Dibelikan Hp Baru

Kondisi Bocah yang Depresi Ponselnya Dijual Sang Ibu, Rutin Minum Obat dan Dibelikan Hp Baru

Bandung
Menangis, Ayah Pacar Vina: Jangan Buat Kami Lebih Sakit

Menangis, Ayah Pacar Vina: Jangan Buat Kami Lebih Sakit

Bandung
Ayah Pacar Vina Muncul Beri Penjelasan, Sebut 8 Tahun Berusaha Tangkap Para Pembunuh

Ayah Pacar Vina Muncul Beri Penjelasan, Sebut 8 Tahun Berusaha Tangkap Para Pembunuh

Bandung
Bencana Tanah Longsor di Bandung Barat Butuh Percepatan Penanganan

Bencana Tanah Longsor di Bandung Barat Butuh Percepatan Penanganan

Bandung
Nasdem dan Gerindra Sepakat Berkoalisi Dukung Petahana di Pilkada Karawang 2024

Nasdem dan Gerindra Sepakat Berkoalisi Dukung Petahana di Pilkada Karawang 2024

Bandung
3 Pelaku Masih Buron, 8 Pembunuh Vina Bakal Kembali Diperiksa Polisi

3 Pelaku Masih Buron, 8 Pembunuh Vina Bakal Kembali Diperiksa Polisi

Bandung
Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Bandung
Pemkab Majalengka Tanggung Biaya Jaminan Perlindungan Petugas Pilkada 2024

Pemkab Majalengka Tanggung Biaya Jaminan Perlindungan Petugas Pilkada 2024

Bandung
Bima Arya 'Menjemput Takdir' di Kantor DPD Golkar Jabar

Bima Arya "Menjemput Takdir" di Kantor DPD Golkar Jabar

Bandung
Cerita Bocah 13 di Cirebon Depresi, Ponsel Hasil Menabung Dijual Sang Ibu untuk Makan Sehari-hari

Cerita Bocah 13 di Cirebon Depresi, Ponsel Hasil Menabung Dijual Sang Ibu untuk Makan Sehari-hari

Bandung
Usai Kecelakaan Maut Subang, Dishub Minta Sekolah di Bandung Bersurat Sebelum 'Study Tour'

Usai Kecelakaan Maut Subang, Dishub Minta Sekolah di Bandung Bersurat Sebelum "Study Tour"

Bandung
Kronologi Siswi SMA Terseret Angkot di Bandung, Alami Luka di Bagian Wajah

Kronologi Siswi SMA Terseret Angkot di Bandung, Alami Luka di Bagian Wajah

Bandung
Tiket Semifinal Persib vs Bali United 'Sold Out', Polisi Bersuara

Tiket Semifinal Persib vs Bali United "Sold Out", Polisi Bersuara

Bandung
8 Pembunuh Vina Sempat Cabut Keterangan di Polda Jabar,  Polisi Dalami Alasannya

8 Pembunuh Vina Sempat Cabut Keterangan di Polda Jabar, Polisi Dalami Alasannya

Bandung
Hari Ini Balai Kota Bandung Bebas Kendaraan, ASN ke Kantor Jalan Kaki dan Bersepeda

Hari Ini Balai Kota Bandung Bebas Kendaraan, ASN ke Kantor Jalan Kaki dan Bersepeda

Bandung
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com